Viral Bocah Mengaku Jadi Korban Kekerasan Orang Tua, Tubuh Penuh Luka dan Lebam
Seorang bocah di Desa Simarloting, Kecamatan Hulu Sihapas, Kabupaten Padang Lawas, Sumatra Utara, menjadi korban kekerasan oleh orang tuanya.
Seorang bocah di Desa Simarloting, Kecamatan Hulu Sihapas, Kabupaten Padang Lawas, Sumatra Utara (Sumut), menjadi korban kekerasan oleh orang tuanya. Bocah laki-laki tersebut bernama Radit Hasibuan yang baru berusia 7 tahun.
Kisah pilu Radit kini viral di media sosial, usai diunggah oleh akun Instagram @okesumut pada Selasa (7/12).
-
Apa yang terjadi dalam video viral tersebut? Video yang menampilkan seorang sopir truk video call dengan keluarga dan menyatakan tak memperbolehkan anaknya jadi polisi viral di media sosial. Video itu diambil di depan kantor Polsek Tebo Tengah, Kabupaten Tebo, Jambi.
-
Kenapa video anak dan ibunya berpelukan saat gempa Batang viral? Video tersebut viral di media sosial dan menarik simpati para warganet yang menyaksikannya.
-
Kenapa bayi sering cegukan? Cegukan pada bayi umumnya merupakan fenomena alami dan tidak perlu menjadi sumber kekhawatiran yang berlebihan bagi orangtua.
-
Apa yang terjadi di video yang viral? Video berdurasi 20 detik tersebut memperlihatkan seseorang yang diklaim sebagai Gibran yang sedang menggendong bayi sambil mengumandangkan takbir.
-
Apa pengertian anak sulung? Anak sulung adalah istilah yang digunakan untuk menyebut anak yang lahir pertama atau yang tertua dalam suatu keluarga.
-
Mengapa kasus penganiayaan anak SD di Jombang ini viral? Usai video penganiayaan itu viral, aparat Polres Jombang mencari tahu identitas pelaku dan korban.
Kekerasan yang dialami Radit ini awalnya terungkap usai salah seorang warga Desa Aek Nauli, Rahmad S Situmeang, membagikan kondisi Radit di akun Instagram miliknya @rahmad_s_situmeang pada Senin (6/12).
Dalam video yang beredar, Rahmad mengatakan kalau Radit telah mendapatkan kekerasan dari orang tuanya. Tampak di video itu kondisi tubuh bocah tersebut penuh dengan luka dan lebam di kedua kaki serta tangan, bahkan tedapat bekas luka di kepalanya.
Rahmad yang merekam video itu bertanya kepada Radit apa yang Ia alami. Dengan bahasa daerah setempat, bocah kecil itu bercerita bahwa Ia diusir oleh orang tuanya dan sering mendapatkan perlakuan kasar.
Unggahan ini pun sontak tuai banyak simpati dari warganet. Berikut kisahnya selengkapnya.
Alami Kekerasan dan Diusir dari Rumah
Instagram/@okesumut ©2021 Merdeka.com
Menurut keterangan di unggahan itu, dari pengakuan korban, Ia diusir dari rumah oleh orang tuanya. Di mana kondisinya tubuh korban penuh dengan luka-luka. Korban semalaman berada di hutan perkebunan masyarakat untuk meminta bantuan, sebelum akhirnya ditemukan oleh Rahmad dan langsung diamankan ke rumahnya.
"Sore tadi waktu saya di kebun, anak ini datang hidungnya berdarah, badan penuh luka, dan katanya belum makan 2 hari, jadi pas saya tanya katanya dia diusir sama ibunya, dari semalam di rumahnya dia dipukuli, dicubit sampe terkelupas kulitnya, mata biru lebam, dan luka bakar di kakinya," ujar Rahmad, dalam keterangan di unggahan itu.
Namun, warga sekitar pun langsung sigap dan melaporkan orang tua korban ke pihak kepolisian. Kabarnya, saat ini keduanya telah diamankan oleh Polres Tapanuli Selatan (Tapsel).
"Saat kedua orang tuanya, sedang diamankan di Polres Tapanuli Selatan dan adik ini sedang berada di rumah saya," ujar Rahmad.
Meski begitu, belum ada keterangan resmi dari pihak kepolisian terkait kasus ini.
Warganet Iba
Unggahan tersebut sontak mencuri perhatian warganet dan menuai beragam komentar. Banyak warganet yang iba melihat kondisi bocah tersebut yang tubuhnya penuh luka.
Warganet juga ikut kesal dan mengecam perbuatan orang tua korban dan berharap agar keduanya bisa mendapatkan hukuman yang setimpal. Mirisnya lagi, warganet dibuat pilu lantaran di video itu bocah tersebut sama sekali tidak menangis dan justru masih bisa tersenyum dan tertawa saat ditanya soal apa yang menimpanya.
"Ya Allah, kenapa ada orang tua setega itu," tulis akun @bibahbunbun.
"Mohon di tindak lanjutin," tulis akun @rizky_ramanda604.
"Ya Allah kasiannya nak," tulis akun @ika_amoorea_pohan.
"Masih bisa senyum lagi anak nya. Semangat ya nak," tulis akun @ridho.ti.