7 Tanda Bahaya Baterai HP dan Laptop Bisa Meledak
Berikut adalah tanda-tanda bahaya baterai HP dan laptop bisa menimbulkan ledakan.
Berikut adalah tanda-tanda bahaya baterai HP dan laptop bisa menimbulkan ledakan.
7 Tanda Bahaya Baterai HP dan Laptop Bisa Meledak
Pengguna HP dan laptop bertambah setiap tahunnya.
Bersamaan dengan hal itu, bertambah pula pengamanan yang diberikan oleh produsen pada produknya, termasuk produk baterai.
Akan tetapi, hal tersebut bukan menjadi jaminan 100 persen bahwa baterai HP dan laptop modern tidak bisa meledak.
-
Gimana cara agar baterai HP bisa awet? Meskipun begitu, menghindari kebiasaan mengisi baterai hingga penuh (100%) atau mengosongkannya hingga habis secara teratur akan membantu memperpanjang umur baterai secara signifikan. Mengosongkan baterai hingga habis atau mengisi hingga penuh dapat meningkatkan tekanan pada sel baterai, yang pada akhirnya dapat mengurangi masa pakai baterai.
-
Apa yang paling baik untuk menjaga baterai HP? Jadi, singkatnya, mengisi baterai hp saat mencapai 50 persen adalah boleh dilakukan, tetapi menghindari pengisian hingga penuh atau mengosongkannya hingga habis akan lebih baik untuk kesehatan baterai Anda.
-
Bagaimana cara memperpanjang umur baterai HP? Pastikan perangkat lunak HP Anda selalu diperbarui. Pembaruan perangkat lunak seringkali mencakup perbaikan efisiensi daya yang dapat membantu memperpanjang umur baterai.
-
Mengapa charger asli lebih baik untuk menjaga baterai HP? Selalu gunakan charger dan kabel yang disertakan oleh produsen HP Anda atau yang memiliki spesifikasi yang sesuai. Charger yang tidak cocok dapat mengakibatkan overcharging, yang dapat merusak baterai Anda.
-
Kapan baterai HP cepat habis meskipun tidak dipakai? Masalah ini semakin parah ketika smartphone berada di area dengan sinyal yang lemah, yang dapat menyebabkan pengurasan baterai yang cepat meskipun dalam keadaan standby.
HP dan laptop dapat meledak, baik karena kesalahan dalam penggunaan maupun kesalahan pabrik, seperti yang pernah dialami oleh sebuah seri HP beberapa tahun yang lalu.
Oleh karena itu, ada baiknya pengguna mengetahui tanda-tanda dari sebuah gawai yang akan meledak. Berikut merupakan tanda-tanda HP dan Laptop bisa meledak, seperti dikutip dari ZDNet, Rabu (10/4).
1. Perangkat sangat panas
Suhu laptop dan smartphone yang panas merupakan sebuah hal yang wajar, terlebih setelah digunakan dalam penggunaan berat, seperti bermain gim. Akan tetapi, ketika ia sudah terlalu panas, terutama jika suhunya naik dengan sangat cepat, hal tersebut dapat menjadi tanda kalau ada yang salah dengan gawai tersebut sehingga ia bisa meledak.
2. Gawai membengkak dan casing terlepas
Baterai yang sudah melembung menjadi salah satu tanda bahwa kondisi baterai tersebut sudah tidak baik. Dalam hal yang tidak parah, ketahanan baterai akan berkurang. Dalam kemungkinan terburuk, baterai tersebut bisa meledak.
3. Pengisian daya tidak bisa dilakukan dengan baik
Masih berhubungan dengan baterai, kondisi baterai yang buruk, selain karena faktor lainnya, juga dapat membuat pengisian daya gawai menjadi sulit dilakukan. Ini bisa menjadi tanda awal kalau baterai bermasalah. Permasalahan yang dibiarkan bukan tidak mungkin akan berujung dengan meledaknya baterai.
4. Muncul bau kimia tajam dari smartphone atau laptop
Ketika gawai sudah mengeluarkan bau kimia yang mencolok, itu merupakan peringatan bahwa ada kesalahan dalam hardware gawau tersebut. Sebaiknya pengguna melakukan pemeriksaan untuk melihat kesalahan elektronik atau baterai apa yang mungkin terjadi.
5. Terdapat cairan yang muncul/bocor
Sekalipun dipakai secara intensif, smartphone dan laptop yang sehat tidak akan mengeluarkan cairan apa pun. Oleh karena itu, pemeriksaan perangkat agar kondisi tidak semakin parah merupakan sebuah langkah yang tepat untuk dilakukan.
6. Perangkat mengalami kerusakan signifikan
Kerusakan yang parah pada perangkat, seperti jatuh dari ketinggian atau terbanting, dapat menyebabkan kerusakan permanen pada laptop atau smartphone.
7. Muncul asap
Munculnya asap merupakan tanda yang paling jelas bahwa perangkat sedang mengalami kerusakan dan terdapat risiko terjadinya ledakan karena ada komponen yang terbakar.