Bantu krisis energi Australia, Elon Musk bangun baterai terbesar di dunia
Bantu krisis energi Australia, Elon Musk bangun baterai terbesar di dunia. Elon Musk sepertinya sudah berhasil menepati janjinya untuk membangun baterai terbesar di dunia dalam upaya membantu krisis energi di Australia Selatan.
Elon Musk sepertinya sudah berhasil menepati janjinya untuk membangun baterai terbesar di dunia dalam upaya membantu krisis energi di Australia Selatan.
Sebelumnya, Elon berjanji di Twitter untuk menyelesaikan proyek tersebut dalam 100 hari. Ketika rilis pers dari Pemerinta Australia Selatan muncul, baterai yang dibuat atas nama Tesla ini selesai jauh di depan jadwal.
-
Kapan Nikola Tesla meninggal? Nikola Tesla meninggal pada 7 Januari 1943, di lantai 33 Hotel New Yorker di Manhattan.
-
Apa yang membuat Tesla menonjol di dunia otomotif? Tesla, sebuah merek mobil listrik Amerika yang terkenal, telah menarik perhatian dalam dunia otomotif karena desain futuristiknya.
-
Bagaimana Nikola Tesla meramalkan adanya teknologi nirkabel? Obsesi Nikola Tesla pada teknologi nirkabel menghasilkan beberapa penemuan dan teori yang berfokus pada transmisi data tanpa kabel. Dia dengan berani meramalkan bahwa suatu hari nanti akan mungkin untuk mengirimkan sinyal telepon, dokumen, musik, dan video ke seluruh dunia menggunakan teknologi nirkabel.
-
Apa penyebab kematian Nikola Tesla? Dia berusia 86 tahun dan telah tinggal di kamar hotel kecil itu selama beberapa dekade. Penyebab kematiannya adalah trombosis koroner.
-
Kenapa Cinta Kuya suka Tesla? Gue suka banget sama mobil ini! 🚗💨 Cinta Kuya Menjelaskan Mobil Tesla Dalam video tersebut Cinta menjelaskan mobil ini terlihat lebih besar dan bisa muat banyak barang. Cinta sudah merasakan bahwa Tesla model Y ini sangat multifungsi tanpa ribet.
-
Apa kebiasaan aneh Nikola Tesla? Tesla diduga menderita OCD atau gangguan obsesif kompulsif, di mana dia menolak menyentuh apapun yang kotor. Dia juga terobsesi dengan angka 3. Bahkan ia disebut suka mengelilingi sebuah gedung sebanyak 3 kali sebelum memasukinya.
Baterai yang disebut Tesla Powerpacks ini telah dipasang dan terhubung ke ladang angin Hornsdale Neoen, di utara Adelaide. Tes baterai akan dijalankan untuk memastikan perangkat berjalan dengan baik, sekaligus memenuhi persyaratan peraturan pemerintah setempat. Rencananya, baterai ini akan beroperasi 1 Desember mendatang.
Australia Selatan sendiri mengalami pemadaman listrik total pada September lalu. Hal ini memicu perdebatan nasional yang sangat dipolitisasi, dan Elon Musk muncul sebagai pahlawan penyelamat daerah tersebut.
Baterai raksasa Tesla ini mampu menyimpan sejumlah besar energi dari sumber yang terbarukan seperti angin serta matahari, dan menyalurkannya ke jaringan ketika penggunaannya tinggi. Total kapasitas baterai tersebut 100MW.
Baterai ini sendiri adalah baterai lithium-ion terbesar di dunia. Secara sederhana, baterai lithium-ion adalah baterai yang sering kita temui di perangkat smartphone atau perangkat charge-able lainnya.
Baca juga:
Orang ini mengaku datang dari masa depan dan dikirim oleh alien
Unik, lumba-lumba beri 'hadiah' untuk pikat pasangan
Setelah dieksplorasi, NASA ucapkan selamat tinggal ke Saturnus lewat foto dramatis
Berbahan bakar kopi, armada bus di London ini jadi kendaraan umum ramah lingkungan
Penjelasan ilmiah soal mitos mandi air dingin, benarkah menyehatkan?
Ilmuwan temukan asteroid antar bintang baru, berbentuk seperti cerutu!
6 Tanda saat tubuhmu dipenuhi energi negatif