Berbahaya, pemanasan global buat perjalanan udara makin beresiko
Berbahaya, pemanasan global buat perjalanan udara makin beresiko. Pemanasan global ternyata tak cuma berbahaya bagi masa depan manusia di jangka panjang, namun ternyata di jangka pendek saja ini sudah beresiko. Hal ini disadari dari sebuah berita di bulan lalu.
Pemanasan global ternyata tak cuma berbahaya bagi masa depan manusia di jangka panjang, namun ternyata di jangka pendek saja ini sudah beresiko. Hal ini disadari dari sebuah berita di bulan lalu.
Pada bulan lalu, kota Pheonix di negara bagian Arizona, AS, mengalami cuaca panas ekstrem. Temperatur di sana mencapai 48 derajat Celcius. Karena panas ini, salah satu maskapai besar bernama American Airlines terpaksa membatalkan 50 penerbangan dari Sky Harbor International Airport di sana.
-
Kecoak apa yang berhasil nempel di jendela pesawat? Video yang dibagikan oleh akun @TripInChina ini menunjukkan bagaimana seekor kecoak yang berada di sela-sela jendela pesawat yang sedang terbang.
-
Kapan pesawat luar angkasa eksperimental China tersebut diluncurkan? Pesawat ini diluncurkan pada 14 Desember 2023 dengan menggunakan roket Long March 2F dari Pusat Peluncuran Satelit Jiuquan di wilayah barat laut China.
-
Kenapa Hari Air Sedunia penting? Peringatan ini menyoroti tantangan-tantangan besar yang dihadapi dunia dalam hal krisis air, termasuk polusi air, perubahan iklim, dan ketidaksetaraan akses terhadap air bersih.
-
Kenapa benda-benda misterius itu diamati oleh pesawat luar angkasa dari seluruh dunia? Yang jelas, objek tersebut telah diawasi oleh berbagai pesawat luar angkasa dari seluruh dunia untuk mencatat kadar emisi dari beberapa objek, yang dilepaskan oleh Tiongkok di luar angkasa.
-
Siapa Aero Aswar? Aero Aswar bukanlah individu biasa; ia merupakan seorang atlet jet ski yang telah meraih banyak prestasi.
-
Dimana pesawat ruang angkasa NASA menangkap objek yang mirip dengan papan selancar itu? Pesawat luar angkasa NASA telah berhasil memotret "papan selancar" misterius yang terlihat meluncur melewati bulan. Namun, jangan salah sangka, objek ini bukanlah sesuatu yang asing atau megastruktur luar angkasa. Sebaliknya, gambar ini merupakan hasil deteksi dari pesawat Lunar Reconnaissance Orbiter (LRO) milik NASA saat melewati pesawat angkasa Korea Selatan, disebut Danuri yang juga sedang mengorbit bulan.
Dari kejadian tersebut, ilmuwan makin perhatian soal panas yang melanda Bumi, dan dampaknya terhadap perjalanan udara. Bahkan, dilansir dari The Verge, ada studi baru yang menyebut kalau peristiwa di Pheonix hanya awalan saja. Akan ada lebih banyak hal buruk jika pemanasan global makin parah.
Sekelompok peneliti dari Columbia University menyebut di jurnal penelitian mereka kalau temperatur yang panas sangat mempengaruhi performa take off dan landing pesawat. Dari penelitian mereka, 10 hingga 30 persen dari pesawat yang terbang pada siang hari yang panas, harus punya bobot rangka pesawat yang lebih ringan.
Hal ini terjadi karena dengan bobot pesawat yang tinggi, salah satu persyaratan pesawat untuk bisa lepas landas adalah berada di bawah temperatur tertentu. Seperti Boeing dan Airbus punya temperatur maksimal untuk terbang adalah 52 derajat Celcius. Sementara pesawat yang lebih kecil, hanya 47 derajat.
Tak cuma soal pesawat, landasan pacu yang pendek serta bandara yang berada di dataran tinggi, juga akan kena dampak serupa. Hal ini dikarenakan kedua sebab ini akan membuat pesawat lebih panas dan kegagalan lepas landas akan terjadi.
Hal ini akan membuat perjalanan udara akan lebih mahal. Bandara tentu butuh uang untuk membangun landasan pacu lebih panjang, sementara maskapai harus menghamburkan uang untuk meningkatkan teknologi untuk efisiensi performa lepas landas.
Baca juga:
7 Ritual kuno yang ternyata baik dan didukung oleh ilmu pengetahuan!
Ilmuwan: tak ada kehidupan di tata surya mirip Bumi, TRAPPIST-1
NASA mengaku tak punya dana, rencana pergi ke Mars gagal?
Ilmuwan bisa buat video palsu hanya dari audio, gerakan bibir pas!
7 Binatang mematikan yang ternyata miliki khasiat obat bagi manusia!
7 Misteri peradaban Mesir kuno yang ternyata miliki teknologi maju!
7 Prediksi cara berkencan masa depan, tak ada lagi Tinder!