Berhati-hatilah apabila membeli iPhone dari China
Ada modus pemalsuan iPhone yang terbilang rapi dan tampak sempurna di China.
Semakin banyak peminatnya, maka secara otomatis akan semakin banyak orang akan berusaha menanam bisnis di zona tersebut. Hal itu juga berlaku pada ekosistem mobile.
Sayangnya, dari banyaknya perangkat mobile yang beredar di pasaran, pembeli harus senantiasa cermat dalam membeli gadget tersebut di tempat yang bukan ritel resminya.
Seperti dikutip dari Daily Mail (25/02), di daerah China, iPhone menjadi salah satu perangkat mobile yang sangat populer dan banyak penggunanya.
Dikarenakan hal itu, ada pihak-pihak tertentu yang sengaja melakukan kanibal atas iPhone lama dengan iPhone lainnya kemudian memolesnya kembali agar terlihat baru.
Dari aksi kanibal dan polesan tersebut, akhirnya lahirlah sebuah perangkat mobile yang dari tampilan luar tidak nampak bahwa iPhone tersebut adalah hasil rekayasa yang tampak baru namun bagian dalamnya sudah dirombak sedemikian rupa.
Sebagian besar smartphone besutan dari Apple tersebut dibeli oleh pengepul di China dari negara-negara Eropa dan sekitarnya kemudian dibongkar dan sparepart yang masih dapat digunakan dipasangkan di perangkat sejenis lain.
Setelah semua proses selesai, maka iPhone kanibalan tersebut dipasarkan kembali melalui gerai-gerai tidak resmi dengan harga di bawah pasaran.
Informan yang memberitahukan aksi kanibal iPhone ini mengatakan bahwa proses itu dilakukan di Shenzen, Guangdong, China. Para pengepul barang rongsokan iPhone dari negara-negara barat itu membeli perangkat tersebut dengan harga yang murah serta masuk ke China dalam jumlah besar plus secara ilegal.
Gambar dari Dailymail.co.uk, click pada gambar untuk melihat dalam ukuran besar.
-
Apa alasan orang China ogah pakai iPhone lagi? Ada dua alasan mengapa orang-orang di China enggan pakai Apple. Penjualan perangkat Apple ke seluruh dunia telah menurun di tahun 2024, termasuk di China. China merupakan pasar yang besar bagi Apple.
-
Kenapa penjualan iPhone di China menurun di tahun 2024? Ada dua alasan mengapa orang-orang di China enggan pakai Apple. Penjualan perangkat Apple ke seluruh dunia telah menurun di tahun 2024, termasuk di China. China merupakan pasar yang besar bagi Apple.
-
Apa yang China lakukan untuk melawan pembatasan teknologi dari Amerika? China sebagai negara yang memiliki kapasitas komputasi terbesar kedua di dunia masih tetap mengembangkan teknologi di negaranya untuk meningkatkan ekonomi digital serta menangkal pembatasan teknologi dari Amerika.
-
Mengapa Apple disebut-sebut menunda peluncuran iPhone lipat? Analisa itu sejauh ini masih misterius. Yang jelas Apple telah menerima paten baru terkait dengan perangkat elektronik dengan layar lipat yang tahan lama.
-
Bagaimana cara mengetahui asal negara iPhone? "iPhone yang dipasarkan di setiap negara memiliki kode yang berbeda. Untuk iPhone resmi yang dipasarkan di Indonesia memiliki kode dari ponselnya lihat pada Settings, General, About," pesan Alfons.
-
Kapan Apple dikabarkan akan merilis iPhone lipat? Nah menurut akun X @Revegnus1, iPhone yang dapat dilipat yang akan dirilis pada tahun 2026. Perangkat lipat bergaya buku ini akan menampilkan layar eksternal 6 inci dan layar internal 8 inci.