CEO Microsoft pensiun
Siapakah pengganti Ballmer sebagai CEO Microsoft?
"Saat ini waktu yang tepat untuk melakukan transisi. Kami perlu CEO yang berada di sini dalam jangka waktu yang lama," itulah yang diungkapkan Chief Executive Officer (CEO) Microsoft, Steve Ballmer, seperti yang dikutip BBC (23/8).
Pria berusia 57 tahun ini mengungkapkan bahwa dia akan pensiun dalam waktu 12 bulan ke depan, setelah dia selesai menyeleksi calon pengganti dirinya sebagai CEO Microsoft.
Secara resmi, kemarin malam pihak Microsoft Corp telah mengumumkan berita ini, bahkan sudah membentuk panitia untuk seleksi pemilihan CEO baru yang diketuai oleh John Thompson, selaku Direktur Independen, serta ada di dalamnya mantan CEO Microsoft, Bill Gates.
Gates sendiri menyampaikan bahwa dia memuji kinerja Ballmer selama ini dengan memberikan pengaruh yang cukup baik untuk perusahaan.
"Kami beruntung memiliki Ballmer sebagai CEO dengan melihat kinerja dan segala sesuatu yang dilakukannya untuk perusahaan," ujar Gates, seperti yang dikutip dari Microsoft Corp (23/8).
Steve Ballmer yang bergabung dengan Microsoft sejak 1980 ini telah menggantikan jabatan Gates sejak tahun 2000 silam. Lantas, siapakah pengganti Ballmer sebagai CEO Microsoft?
Baca Juga:
Microsoft sedang menguji Windows Phone 8.1?
LG tertarik kembangkan perangkat dengan Windows Phone
3 Produk andalan Microsoft akan hadir Oktober mendatang
Microsoft: Kalau beli Xbox One ya harus beli Kinect!
Microsoft luncurkan iklan terbaru Office 365
-
Apa yang dilakukan oleh Microsoft dengan menggunakan teknologi AI ? Microsoft baru-baru ini membuat gebrakan menarik di dunia seni dan kecerdasan buatan (AI) menggunakan VASA-1. Mereka telah merilis sebuah video yang menampilkan Mona Lisa, lukisan ikonik karya Leonardo da Vinci yang sedang 'ngerap'.
-
Bagaimana Microsoft membangun bisnis mereka? Dia memuji Bill Gates dan Microsoft atas kegigihanya dalam membangun bisnis.
-
Bagaimana Microsoft menyarankan perusahaan untuk mengadopsi AI? “Kuncinya sekarang ada pada bagaimana kita mampu menyalurkan antusiasme tersebut menjadi transformasi AI bisnis yang nyata, dengan melakukan tiga hal. Pertama, identifikasi masalah bisnis dan integrasikan AI ke dalam solusinya. Kedua, ambil pendekatan top-down dan bottom-up. Ketiga, prioritaskan pelatihan keterampilan AI bagi setiap individu,” ujar Dharma Simorangkir, Presiden Direktur Microsoft Indonesia dalam keterangannya, Kamis (13/6).
-
Apa nama foto wallpaper Microsoft yang terkenal itu? Foto tersebut bernama ‘Bliss’.
-
Kenapa Microsoft berinvestasi di Indonesia? Generasi baru AI ini mengubah cara hidup dan bekerja setiap orang di mana pun, termasuk di Indonesia. Investasi yang kami umumkan hari ini mencakup infrastruktur digital, keterampilan, dan dukungan bagi para developer, sehingga membantu Indonesia untuk terus melaju di era baru ini.
-
Apa tujuan utama dari kemitraan BRI dengan Microsoft? Melalui kemitraan ini, BRI semakin memperkaya inovasi dan solusi digital berbasis AI untuk meningkatkan operasional, pelayanan, dan pengalaman nasabah dalam menggunakan produk.