Kata XL soal registrasi kartu prabayar
Kata XL soal registrasi kartu prabayar. Presiden Direktur dan CEO XL Axiata, Dian Siswarini mengatakan, registrasi prabayar yang dilakukan oleh pemerintah, pada dasarnya juga terjadi di negara lain. Dampak bagi operator seluler sendiri tentunya ada. Terutama soal pertumbuhan pelanggan baru.
Presiden Direktur dan CEO XL Axiata, Dian Siswarini mengatakan, registrasi prabayar yang dilakukan oleh pemerintah, pada dasarnya juga terjadi di negara lain. Dampak bagi operator seluler sendiri tentunya ada. Terutama soal pertumbuhan pelanggan baru.
"Registrasi prabayar terjadi di negara lain, memang di awal-awal akan terjadi penurunan akuisisi pelanggan dikarenakan dua hal. Pertama soal komunikasi pengetahuan pelanggan dan retail outlet harus dilakukan. Kedua, proses dan sistem. Misalnya, sistem e-ktpnya," katanya kepada awak media saat acara media briefing di Jakarta, Kamis (2/11).
Meski begitu, hal tersebut hanya bersifat sementara. Setelah proses registrasi kartu prabayar terbiasa dilakukan oleh masyarakat, pertumbuhan jumlah pelanggan operator seluler cenderung akan stabil kembali.
"Kita melihat di berbagai negara seperti itu, tetapi akan balik lagi stabil," jelasnya.
Terlepas itu, masyarakat Indonesia merupakan tipikal yang unik. Kata dian, 30 persen dari total masyarakat pengguna layanan seluler kerap gonta-ganti kartu. Buat XL sendiri, perilaku masyarakat yang seperti itu, tak dijadikan tolok ukur jumlah penggunannya. Malah, diakuinya, perilaku seperti itu tak dihitung dalam jumlah pengguna aktifnya.
"Buat kami, itu sebenarnya udah banyak bersih-bersih. Maksudnya, cara menghitung dan mengumumkan jumlah pelanggan. Kami gak menghitung lagi pelangan yang abal-abal. Cara yang kami lakukan untuk menghitung pelanggan, sudah berbeda umumnya dengan apa yang dilakukan industri. Makanya, subscriber yang kami miliki itu berkualitas," terang Dian.
Baca juga:
Di Jakarta Marathon 2017, XL Axiata dukung siaran langsung lewat jaringan 4,5G
Nelayan Banyuwangi mulai gunakan aplikasi untuk mencari ikan
KKP dan XL Axiata serahkan perangkat 'Nelayan Pintar' di Banyuwangi
Cara XL atasi kesenjangan digital
XL gandeng Indomaret luncurkan kartu perdana baru
-
Apa yang dibangun XL Axiata di Sulawesi? XL Axiata meresmikan beroperasinya jaringan backbone fiber optic jalur Gorontalo – Palu untuk melayani lonjakan trafik layanan seluler di seluruh Sulawesi dan mendukung layanan internet rumah.
-
Bagaimana XL Axiata mempersiapkan diri untuk memperluas layanan konvergensi? Dalam kerja sama ini, XL Axiata telah menyiapkan perencanaan (planning) dan desain target pasar yang bisa melayani kebutuhan layanan konvergensi (convergence). Sementara itu, Link Net akan melakukan desain jaringan dan kapasitas yang dapat memenuhi kebutuhan target pasar XL Axiata.
-
Apa yang XL Axiata terus perluas di Sulawesi? PT XL Axiata Tbk (XL Axiata) terus memperluas jaringan Fix Mobile Convergence (FMC) di Sulawesi.
-
Di mana XL Axiata menargetkan perluasan layanan konvergensi? Dalam lima tahun ke depan, kedua pihak akan memperluas cakupan layanan hingga 8 juta home pass.
-
Kenapa XL Axiata ingin meningkatkan penetrasi layanan konvergensi di Indonesia? XL Axiata dengan Link Net diharapkan akan mampu meningkatkan penetrasi layanan konvergensi di Indonesia.
-
Layanan apa yang paling banyak digunakan di XL Axiata selama Lebaran? Selama periode Ramadan dan Lebaran, trafik layanan didominasi oleh streaming yang mencapai 59%, disusul oleh web browsing sebesar 18% dan social media 15%.