Kolaborasi Bibit.id x Antidot Inginkan Investasi Sebagai Gaya Hidup Anak Muda
Bibit.id, aplikasi investasi reksadana dan Surat Berharga Negara (SBN) untuk pemula, mengumumkan kolaborasi dengan Antidot Studios, clothing brand asal Indonesia. Kolaborasi ini bertujuan mengajak generasi muda Indonesia untuk merencanakan masa depan keuangan lebih baik.
Bibit.id, aplikasi investasi reksadana dan Surat Berharga Negara (SBN) untuk pemula, mengumumkan kolaborasi dengan Antidot Studios, clothing brand asal Indonesia. Kolaborasi ini bertujuan mengajak generasi muda Indonesia untuk merencanakan masa depan keuangan lebih baik.
Kolaborasi bertajuk “Bibit x Antidot: Path to Financial Freedom Collection” ini ditandai dengan peluncuran koleksi terbatas berupa t-shirt, hoodie set, dan tote bag.
-
Apa saja ide bisnis startup yang ditawarkan peserta Jagoan Digital? Dalam presentasi (pitching) Jagoan Digital sejumlah ide bisnis start up diangkat oleh peserta. Seperti layanan jasa servis elektronik, jasa pendidikan, kesehatan hingga pariwisata. Juga ada marketplace untuk UMKM, fashion batik lokal, pertanian hingga produk digital. Selain itu ada juga ide pengembangan usaha dan investasi yang semuanya dikembangkan lewat platform teknologi digital.
-
Bagaimana cara membagi anggaran untuk investasi? Martua menyarankan adanya pembagian porsi alokasi anggaran untuk berinvestasi.“Untuk pemula, secara umum bisa dialokasikan dengan pembagian 40% - 30% - 20% dan 10%," rinci Martua.
-
Siapa saja yang terlibat dalam pendanaan startup nasional ini? PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (Telkom) melalui entitas Corporate Venture Capital (CVC) MDI Ventures, dan juga Telkomsel Mitra Inovasi (TMI), berpartisipasi dalam penandatanganan Perjanjian Partisipasi Merah Putih Fund di Jakarta, Senin (4/9).
-
Bagaimana Finnet mendukung transformasi digital di Indonesia? Kami didukung dengan IT Infrastructure yang handal dan memiliki lisensi terlengkap di Perusahaan sejenis. Kami yakin Finnet dapat menjadi One Stop Solution yang tumbuh bersama mitra untuk bersama-sama mendigitalkan sistem pembayaran di Indoensia.
-
Kenapa BNI menggandeng startup? Tak hanya itu, BNI juga menggandeng startup agar bisnis terus bertumbuh.
-
Apa itu Rupiah Digital? Rupiah Digital merupakan uang Rupiah yang memiliki format digital.
Seperti teknologi yang membuat investasi kian mudah dan dapat dilakukan oleh siapa pun di manapun, kolaborasi Bibit x Antidot menghadirkan koleksi-koleksi basic, simpel, dan easy to wear serta cocok dipakai dalam berbagai situasi.
Lewat kolaborasi ini, Bibit sekali lagi mengajak generasi muda untuk menjadikan kesadaran berinvestasi sebagai bagian integral dari gaya hidup mereka.
“Lebih sekadar kampanye kreatif biasa, apa yang Bibit dan Antidot lakukan merupakan sebuah movement atau gerakan bersama untuk mengajak pemuda-pemudi Indonesia agar memiliki budaya sadar investasi dan memulai perjalanan bersama menuju kebebasan finansial,” kata Angie Anandita Tjhatra, Head of Digital Marketing Bibit, dalam rilisnya, kemarin.
Raivan, Co-Founder Antidot, mengatakan kolaborasi ini merupakan suatu gerakan yang mempertemukan lifestyle fashion dengan investasi, yang tidak asing di kalangan milenial dan gen Z.
Surya Cahya yang juga Co-Founder Antidot menambahkan, layaknya fashion, kami berharap untuk membawa investasi ke dalam kehidupan sehari-hari. Dengan siluet oversized yang dikemas dengan graphic minimalis tentang investasi, koleksi ini dapat dipakai oleh siapa pun dan di manapun. Simple, smart namun tetap modern.
Menurut Angie, kehadiran Bibit yang menjangkau jutaan pengguna di lebih 500 kota di Indonesia merupakan wujud keyakinan bahwa setiap orang berhak atas masa depan keuangan yang lebih baik dengan cara-cara investasi yang benar di pasar modal.
“Untuk sampai pada tujuan keuangan, seseorang perlu berinvestasi dengan konsisten dan menyadari bahwa hal-hal besar yang ingin dicapai itu dibangun oleh hal-hal kecil yang dilakukan sehari-hari. Kami sangat senang bisa berkolaborasi dengan Antidot yang mewakili spirit generasi muda yang menyukai hal-hal modern yang tetap simple dan wearable di dalam keseharian mereka,” katanya.
Kolaborasi Bibit x Antidot dilakukan dengan alasan tertentu. Indonesia Millennial Report 2019 melaporkan hanya sekitar 2 persen milenial yang mengalokasikan pengeluaran bulanan untuk investasi.
Sementara itu, hasil survei marketplace properti kuartal II tahun lalu menemukan, lebih 50 persen generasi milenial mengaku sulit membeli rumah karena tidak punya cukup tabungan. Di pasar modal, meski jumlah investor terus meningkat dari waktu ke waktu, faktanya baru sekitar 4 persen masyarakat Indonesia berusia produktif yang menjadi investor di pasar modal.
(mdk/sya)