Pendukungnya hancur, Bitcoin terancam mati
Salah satu penukaran terbesar Bitcoin, Mt. Gox, dilaporkan akan mati menyusul kerugian Rp 4 T.
Tanda-tanda kematian Bitcoin kembali muncul. Setelah sebelumnya salah seorang pendirinya ditangkap pihak kepolisian, kini layanan pertukaran Bitcoin terbesar dunia, Mt. Gox yang akan kolaps.
Seperti yang dilansir Mashable (25/2), tempat penukaran mata uang virtual terbesar yang berbasis di Jepang ini disebutkan oleh dua orang blogger ahli Bitcoin telah mengalami kerugian. Sebabnya, ada masalah pada alur transaksi yang menyebabkan 744 ribu BTC atau setara Rp 4 triliun hilang.
Hal ini tentu jadi kerugian terparah yang dialami Mt. Gox. Apalagi, kurs Bitcoin tengah memburuk dan sulit menyelamatkan hidup dari mata uang ini.
"Realita ini bisa bangkrutkan Mt. Gox," tulis blogger tersebut.
Untuk menghindari kerugian yang makin besar, sebuah rencana dengan nama Crisis Strategy Draft dibuat. Isinya adalah untuk mematikan Mt. Gox dan menggantinya dengan perusahaan lain.
Saat berita ini ditulis, situs Mt. Gox sendiri sudah tidak bisa diakses. Namun, jika nantinya hidup lagi, diduga namanya akan berganti jadi Gox saja.