Situs-situs Indonesia rontok satu per satu
Giliran situs Kemendag dan Kantor Pajak Kalbar yang down dan tidak bisa dibuka.
Dalam beberapa hari terakhir, sejumlah situs Indonesia menjadi sasaran serangan hacker. Serangan terhadap situs Indonesia tersebut dilakukan hanya satu hari setelah hacker Indonesia sempat menguasai situs intelijen Australia.
Setelah sebelumnya situs Kementerian Hukum dan HAM, PLN dan KPK yng menjadi sasarannya, disusul kemudian situs Garuda Indonesia dan pengelola bandara PT Angkasa Pura yang menjadi sasaran kemarahan para hacker.
-
Bagaimana cara hacker melakukan serangan? Tahun ini, fokus serangan beralih dari penghancuran atau keuntungan finansial melalui ransomware ke upaya pencurian informasi, pemantauan komunikasi, dan manipulasi informasi.
-
Siapa saja yang menjadi korban serangan hacker? Distributor kimia asal Jerman, Brenntag SE, dilaporkan membayar uang tebusan sebesar USD4,4 juta atau Rp71,9 miliar dalam bentuk Bitcoin kepada kelompok ransomware DarkSide untuk mendapatkan dekripsi file yang dienkripsi oleh para peretas selama serangan ransomware terhadap perusahaan tersebut.
-
Apa saja jenis serangan yang dilakukan hacker? Serangan-serangan ini meliputi serangan siber yang merusak hingga yang melibatkan pemata-mataan (spionase), pencurian informasi, dan penyebaran misinformasi atau disinformasi.
-
Siapa saja yang melakukan serangan hacker ke negara-negara tersebut? Laporan tersebut secara detail menjelaskan serangan-serangan yang dilakukan pemerintah dari Rusia, China, Iran, dan Korea Utara, serta beberapa kelompok peretas di wilayah Palestina dan peretas bayaran yang disewa negara-negara lain.
-
Apa yang menjadi sasaran utama hacker dalam serangan siber terkait pemilu? Laporan dari Pusat Keamanan Siber Kanada ungkapkan bahwa serangan siber yang menargetkan pemilihan umum (pemilu) telah meningkat di seluruh dunia.
-
Dimana serangan hacker paling sering terjadi? Laporan Microsoft menyatakan ada empat negara yang paling sering menghadapi serangan siber. Dilansir dari The Record, Minggu (3/12), Microsoft melaporkan bahwa dalam periode Juli 2022 hingga Juli 2023, lebih dari 120 negara mengalami lebih dari seratus serangan siber.
Namun, baru saja situs PLN, KPK, Garuda Indonesia, dan Angkasa Pura sudah up dan bisa dibuka kembali, giliran situs Kemendag dan Kantor Pajak Kalbar yang down dan tidak bisa dibuka. Hingga saat ini, situs Kantor Pajak Kalbar masih belum bisa dibuka dan diduga sedang dilakukan perbaikan, sedangkan situs Kemendag sudah bisa dibuka seperti semula.
Mengutip pembicaraan di sebuah forum terbuka #StopSpyingOnIndonesia di Facebook, pelaku serangan terhadap situs Garuda dan Angkasa Pura diduga merupakan hacker dari Malaysia, sedangkan situs Kantor Pajak Kalbar diretas oleh hacker dari Turki. Namun hal itu masih diteliti lagi meski beberapa hacker sudah mulai membidik #OpMalaysia.
Tak hanya situs pemerintah yang jadi sasaran serangan hacker, situs salah satu rganisasi massa Islam, Front Pembela Islam pun tak luput dari sasaran amuk hacker. Situs yang beralamat di http://fpi.or.id terlihat tak dapat diakses alias down.
Dari pantauan, situs ini diketahui sudah beberapa kali down. Terutama sejak 11 November, beberapa kali situs down sebagaimana dapat dilihat melalui www.status.ws. Dan terakhir, situs ketika coba diakses, tidak bisa.
Beberapa kali, Anonymous Australia telah membantah bahwa mereka yang telah melakukan peretasan. Hacker muda Indonesia sendiri sempat melumpuhkan situs intelijen Australia asis.gov.au dan asio.gov.au.
Di dalam negeri sendiri, hacker muda yang tergabung dalam Indonesia Security Down menilai ada pihak-pihak yang sengaja mengadu domba mereka dengan pihak Anonymous Australia, tak terkecuali hacker Indonesia sendiri.
Baca juga:
Malaysia dalang panasnya tensi cyber Indonesia-Australia?
Halt the war! Kemungkinan memang bukan Anon Australia pelakunya
Anonymous Australia mulai takut dengan Indonesia?
Anonymous Australia lebih bahaya dari hacker Indonesia?
'Bukan Anonymous Australia yang serang situs Indonesia'
Anonymous Indonesia tertawakan ulah Anonymous Australia