Windows Phone 8.1 berhasil diretas, siapa pelakunya?
Aksi hacking ini bisa berujung pada pengambilalihan smartphone secara utuh oleh hacker
Kepopuleran smartphone berbasis Windows mulai menanjak setelah Microsoft meluncurkan smartphone-smartphone Lumia baru seperti Lumia 535. Sayangnya, saat pasar kembali bergairah, justru muncul kabar bila OS Windows Phone 8.1 berhasil diretas.
OS Windows Phone 8.1 memang tidak dikenal sebagai sasaran serangan para hacker yang mengingat popularitasnya masih kalah jauh dari Android dan iOS. Hal ini sepertinya sudah tidak berlaku lagi karena seorang hacker bernama DJAmol menyatakan bisa meretas OS Windows versi mobile itu.
-
Apa yang menjadi sasaran utama hacker dalam serangan siber terkait pemilu? Laporan dari Pusat Keamanan Siber Kanada ungkapkan bahwa serangan siber yang menargetkan pemilihan umum (pemilu) telah meningkat di seluruh dunia.
-
Bagaimana cara hacker melakukan serangan? Tahun ini, fokus serangan beralih dari penghancuran atau keuntungan finansial melalui ransomware ke upaya pencurian informasi, pemantauan komunikasi, dan manipulasi informasi.
-
Siapa hacker yang pernah meretas komputer Departemen Pertahanan Amerika Serikat? Jonathan James (c0mrade)Jonathan James merupakan hacker remaja pertama yang pernah ditangkap karena kejahatan siber di Amerika Serikat. Saat ia berusia 15 tahun, di tahun 1999, James pernah melakukan peretasan ke dalam komputer Departemen Pertahanan Amerika Serikat. Dengan aksinya itu, James berhasil mendapat akses ke lebih dari 3.000 pesan dari pegawai pemerintah, kata sandi, dan berbagai data sensitif lainnya.
-
Apa yang dilakukan para hacker terhadap toko penjara? Para peretas memanipulasi daftar harga di toko penjara, menurunkan harga barang menjadi jauh di bawah nilai normalnya.
-
Siapa saja yang menjadi korban serangan hacker? Distributor kimia asal Jerman, Brenntag SE, dilaporkan membayar uang tebusan sebesar USD4,4 juta atau Rp71,9 miliar dalam bentuk Bitcoin kepada kelompok ransomware DarkSide untuk mendapatkan dekripsi file yang dienkripsi oleh para peretas selama serangan ransomware terhadap perusahaan tersebut.
-
Apa saja jenis serangan yang dilakukan hacker? Serangan-serangan ini meliputi serangan siber yang merusak hingga yang melibatkan pemata-mataan (spionase), pencurian informasi, dan penyebaran misinformasi atau disinformasi.
DJAmol menyadari bila dia dan hacker lain bisa mengganti konten dari sebuah aplikasi OEM resmi yang sebelumnya telah dipindah di kartu memori. Nantinya, mereka bisa menempatkan aplikasi resmi itu dengan aplikasi miliknya untuk mendapatkan keuntungan dari aplikasi resmi tadi, Ubergizmo (11/11).
Celakanya, DJAmol atau hacker lain bisa menghapus data dari aplikasi resmi itu dan menggantinya dengan data milik mereka untuk mendapatkan akses penuh ke bagian info dan pengaturan dari aplikasi tadi. Untuk menjalankan aksi hacking ini pun caranya cukup sederhana di mana hacker hanya membutuhkan aplikasi tambahan seperti Pocket File Manager.
Untungnya, DJAmol bukanlah hacker 'jahat' melainkan hacker dari XDA Developers. Kabar baik lainnya adalah peretasan ini belum sampai tahap yang mengkhawatirkan atau menyebabkan hacker bisa mengambil alih smartphone secara penuh. Tetapi, hal itu bisa saja segera terjadi jika Microsoft tidak segera mengambil langkah antisipatif dengan menerbitkan patch update keamanan untuk menyelamatkan OS dan pengguna smartphone mereka.
(mdk/bbo)