Begini Perawatan Kesehatan yang Tepat Pada Anak Kala Jalankan New Normal
Lakukan berbagai tindakan pencegahan guna menangkal Covid-19 pada anak yakni salah satunya dengan memberikan perawatan kesehatan saat menjalankan New Normal. Berikut ulasannya.
Wabah Covid-19 belum juga usai dari tanah air. Terlebih, jenis virus yang satu ini dapat menyerang semua golongan usia. Tidak terkecuali dengan anak-anak, meskipun belum banyak penelitian yang membuktikan korelasi antara keduanya.
Kendati demikian, tidak ada salahnya untuk tetap melakukan berbagai tindakan pencegahan guna menangkal Covid-19 pada anak yakni salah satunya dengan memberikan perawatan kesehatan saat menjalankan New Normal pada awal Juni nanti. Berikut ulasannya.
-
Apa masalah kesehatan serius yang banyak dihadapi anak-anak Indonesia? Dokter spesialis anak divisi endokronologi dari Universitas Indonesia, Prof. Dr. dr. Aman Bhakti Pulungan, SpA(K), mengungkapkan bahwa diabetes tipe 1 merupakan masalah serius yang paling umum dihadapi anak-anak Indonesia.
-
Apa aja bahaya jajan sembarangan untuk kesehatan anak? Berikut adalah beberapa bahaya yang dapat timbul akibat kebiasaan jajan sembarangan pada anak: Keracunan Makanan, Diare, Tipes, Kekurangan Gizi, Masalah Gigi, Radang Tenggorokan, Obesitas, Kerusakan Usus, Kematian.
-
Bagaimana cara ibu hamil anak kembar menjaga kesehatan? Dokter KSM Kebidanan dan Penyakit Kandungan RSUPN Dr. Cipto Mangunkusumo, Dr. Med. Damar Prasmusinto, SpOG, Subsp.K.Fm, memberikan beberapa kiat penting untuk ibu yang mengandung anak kembar agar tetap sehat selama masa kehamilan.
-
Kenapa kesehatan anak mudah terganggu di musim pancaroba? Musim pancaroba atau pergantian musim merupakan saat-saat ketika cuaca menjadi tak menentu. Pada waktu ini, kondisi cuaca rentan membuat tubuh menjadi sakit. Dampak dari perubahan musim ini bisa sangat berdampak pada kesehatan anak-anak.
-
Mengapa kesehatan anak menjadi lebih rentan di musim pancaroba? Pada momen ini, cuaca menjadi tidak menentu dengan perubahan suhu yang cukup drastis. Musim pancaroba biasanya terjadi di Indonesia pada bulan Oktober hingga Desember.Pada musim pancaroba, terdapat beberapa perubahan yang terjadi di lingkungan sekitar. Salah satunya adalah perubahan suhu yang dapat berpengaruh terhadap kesehatan seseorang, terutama pada anak-anak. Selain itu, kelembapan udara yang cenderung tinggi juga membuat kuman dan virus dapat berkembang dengan lebih mudah. Musim pancaroba juga dapat menyebabkan perubahan sistem kekebalan tubuh anak-anak. Perubahan yang terjadi pada tubuh anak dapat membuat mereka lebih rentan terhadap infeksi dan penyakit.
-
Bagaimana cara agar badan bayi padat dan sehat? Untuk membantu bayi mendapatkan tubuh yang padat dan sehat, ada beberapa langkah yang bisa dilakukan oleh orang tua atau pengasuh: Berikan Asupan Nutrisi yang Cukup dan Seimbang: Pastikan bayi mendapatkan asupan nutrisi yang cukup sesuai dengan usianya.
Ikuti Protokol Kesehatan
©Pixabay
Dilansir dari Halodoc, penelitian dari University College London menunjukkan bahwa anak-anak cenderung memiliki risiko yang lebih kecil untuk tertular Covid-19. Meskipun demikian, tetap jaga kesehatan anak dengan selalu menjalankan protokol kesehatan dari Kementerian Kesehatan dan WHO.
Beberapa di antaranya yaitu selalu mencuci tangan, menggunakan masker, menghindari kontak langsung dengan orang lain, dan sebagainya. Meskipun memiliki risiko yang kecil, namun mungkin saja anak-anak dapat menularkan virus sebagai silent carrier.
Adaptasi Cara Menjaga Kesehatan Anak
©Shutterstock.com
Pemerintah yang akan memberlakukan kebijakan baru yakni melonggarkan PSBB tentu akan membutuhkan kesiapan dari masyarakat sendiri. Salah satunya yakni masyarakat yang memiliki anak-anak.
Pada saat menjalankan New Normal, maka masyarakat harus dituntut untuk dapat beradaptasi baik dari segi melakukan rutinitas hingga menjaga kesehatan satu sama lain. Tidak terkecuali dengan kesehatan anak yang masih memerlukan perhatian dari orangtua. Perhatikan selalu tumbuh kembang serta kesehatan anak.
Memberikan Imunisasi
©calpol
Meskipun sedang menjalankan protokol kesehatan sesuai dengan anjuran dari Kementerian Kesehatan, kesehatan anak juga perlu untuk tetap dijaga dengan memberikan imunisasi sesuai kebutuhan usianya.
Hindari untuk merasa cemas berlebihan untuk datang ke fasilitas kesehatan guna memberikan imunisasi pada anak. Sebab, imunisasi juga penting dilakukan lantaran dapat memberikan dampak secara jangka panjang pada anak.
Perhatikan Kegiatan Anak
©Today.com
New Normal berarti masyarakat dituntut untuk dapat beradaptasi dan beraktivitas seperti biasa dengan protokol kesehatan yang diterapkan. Dengan begitu, maka aktivitas anak juga perlu diperhatikan dengan lebih saksama.
Apabila lembaga pendidikan belum kembali dibuka, maka peran orangtua juga harus dilakukan agar anak tetap mendapatkan kegiatan yang bermanfaat selama di rumah.
Tetap Belajar Jarak Jauh
©Today.com
Anak pasti akan cenderung untuk bermain daripada belajar selama di rumah. Maka dari itu, selalu beri perhatian dan waktu yang lebih untuk anak agar tetap mendapatkan waktu belajar yang ideal pula ketika di rumah.
Anda dapat memberikannya camilan sehat selama proses belajar berlangsung untuk menambah semangatnya ketika belajar jarak jauh. Beberapa di antaranya yakni seperti buah-buahan hingga susu yang menyehatkan.
Tetap Melakukan Pembatasan Fisik
©Shutterstock.com
Usia anak-anak merupakan usia yang aktif untuk bermain. Tidak jarang pula ketika ia bermain, maka interaksi secara langsung dengan temannya dapat terjadi. Ada baiknya untuk memberikan pemahaman kepada anak untuk tetap melakukan pembatasan fisik pada saat menjalankan New Normal.
Usai beraktivitas di luar rumah, jaga selaku kebersihan diri pada anak dengan segera mencuci tangan dan baju yang digunakannya. Selain itu, beri pemahaman pula pada anak untuk selalu menjaga kebersihan diri selama di luar rumah.
Memberikan Asupan Bergizi Secara Rutin
thehealthsite
Hal yang tidak kalah pentingnya bagi anak ketika menjalankan New Normal adalah dengan tetap memberikan asupan yang bergizi secara rutin tiga kali sehari. Hal tersebut tidak lain dilakukan untuk tetap menjaga daya tahan tubuhnya agar tidak mudah terserang berbagai penyakit dan virus seperti Covid-19.
Beri asupan makanan yang mengandung banyak serat, vitamin, mineral, protein, lemak, hingga karbohidrat.
Atur Waktu Bermain dan Istirahat
© iStock
Guna meningkatkan daya tahan tubuhnya, anak juga perlu untuk memiliki waktu istirahat yang cukup. Hal ini dapat dilakukan dengan memberikan batasan waktu untuk bermain dan tidur pada anak.
Usahakan agar anak dapat tidur siang untuk menunjang tumbuh kembangnya secara maksimal. Hal yang perlu diperhatikan selanjutnya yakni kebersihan mainan anak. Jaga selalu kebersihan mainan yang digunakan oleh anak setiap hari.