Cerita Lucu Singkat Bahasa Jawa, Bikin Susah Tahan Tawa
Tak ada salahnya membaca cerita lucu singkat bahasa Jawa di tengah kebosanan menjalani rutinitas yang begitu padat karena bisa bikin semangat kembali.
Cerita Lucu Singkat Bahasa Jawa, Bikin Susah Tahan Tawa
Cerita lucu singkat bahasa Jawa membuat seseorang pendengar akan susah menahan tawa.
Tak ada salahnya membaca cerita lucu singkat bahasa Jawa di tengah kebosanan menjalani rutinitas yang begitu padat.
Sebab ini bisa menjadi penghibur atau sekadar intermeso agar Anda bersemangat lagi menjalani rutinitas.
Selain itu, tertawa juga disebut bisa menjernihkan pikiran dan juga bikin awet muda. Lewat hal-hal lucu, otak akan mengeluarkan hormon endorfin yang memberikan efek bahagia.
Lalu apa saja cerita lucu singkat bahasa Jawa yang bisa dibaca? Melansir dari beragam sumber, berikut adalah ulasan selengkapnya untuk Anda:
-
Apa saja cerita lucu bahasa Jawa yang lagi trending? Bagi Anda yang ingin membaca salah satunya, ulasan berikut ini bisa menjadi referensi yang tepat. Melansir dari berbagai sumber, Kamis (2/5), berikut merdeka.com ulas mengenai kumpulan contoh cerita lucu bahasa Jawa yang ampuh mengusir rasa suntuk dan bosan untuk Anda.
-
Apa saja jenis konten kata-kata cinta bahasa Jawa yang sedang viral? Kata-Kata Cinta Bahasa Jawa 1. "Tresno iku kadang koyo kopi ijo, legi ning yo enek pait-paite."(Cinta itu terkadang seperti kopi hijau, manis tapi ada pahit-pahitnya)2. "Yen pancen tresno kudune dijogo ora malah ditinggal gendak an karo wong liyo."(Kalau memang cinta harus dijaga jangan malah ditinggal pacaran sama orang lain)3. "Aku tanpamu bagaikan es dawet ra diwei gulo."(Aku tanpamu bagaikan es dawet tanpa gula) 4. "Waiting tresno mergo kerep dijak blonjo reno-reno."(Mencintai karena mau diajak belanja macam-macam)5. "Tresno kui kadang koyo wifi selama koe ora ngumbar sandi penghunine yo mung siji."(Cinta itu terkadang seperti wifi selama kamu tidak mengumbar sandi penghuninya ya hanya satu)
-
Kenapa naskah drama lucu ini viral dan menjadi trending? Terdapat banyak sekali naskah drama yang cocok untuk ditampilkan untuk menghibur penonton, salah satunya adalah naskah drama lucu.
-
Kapan kumpulan kata bahasa Jawa ini menjadi trending topik? Kata-kata Bahasa Jawa kerap kali menarik untuk dilontarkan kala berkumpul dengan keluarga atau nongkrong bareng teman. Ditambah lagi, banyak orang yang menilai logat Bahasa Jawa itu terkesan unik dan kocak. Sehingga menambah keseruan kala berkumpul. Kata-kata bahasa Jawa bisa digunakan untuk membuat suasana berkumpul semakin seru.Berikut ini kata-kata Bahasa Jawa dan jawabannya yang kocak, seperti dihimpun dari berbagai sumber, Rabu (12/6/2024).
-
Kenapa contoh pidato bahasa Jawa ini bisa viral? Lantas bagaimana contoh pidato Bahasa Jawa dengan berbagai tema dan topik yang bisa nenjadi referensi? Melansir dari berbagai sumber, 5/9), simak ulasan informasinya berikut ini.
-
Kapan kata-kata cinta bahasa Jawa mulai menjadi trending? Melansir dari beragam sumber, berikut adalah kata-kata cinta bahasa Jawa yang memiliki makna dan arti romantis, Kamis (20/6).
Salah Persepsi
Petruk entuk bonus akeh soko bos e. Duite terus digunakne nggo liburan ning Bandung. Pas transit ning Terminal Sumedang, Petruk ganti bis anyar. Pas wes mlebu bis anyar Petruk langsung lungguh.
Terus ana wong lanang mlebu trus bengok-bengok, "Nangkana, nangkana, nangkana".
Petruk ngirone wong iki kondektur bus e. Dheweke trus pindah panggonan mergo dikon karo wong lanang mau.
"Nangkana, nangkana, nangkana," bengok wong anyar mau.
Petruk sing bingung ngirone panggonane wes dipesen uwong. Akhire dheweke pindah panggonan ning mburi dhewe.
"Pak, aku iki wes pindah-pindah nggon isih mbok kon pindah ae. Jane bis e iki wes kebak opo piye?" takon Petruk.
"Lho, Mas. Ngomong apa ya? Mau nangka?" jawabe wong lanang kuwi karo nyodorke bungkusan plastik bening isi buah nangka.
"Nggak, Pak. Terima kasih. Saya yang salah," jawab Petruk karo ngempet isin.
Petruk berpikir bahwa 'nangkana' yang diucapkan penjual berarti 'di sana' dalam bahasa Jawa. Padahal kalau dalam bahasa Sunda, si penjual itu sedang menawarkan dagangan buah nangkanya. Ada-ada saja.
Guru dan Murid
Isuk iku pelajaran bahasa inggris. Putro koyo biasane manggon mburi karo ngemuti pensil. Bu guru nunjuk Putro kon jawab pertanyaane.
Bu guru : Putro cobo jawab boso inggrise pintu opo?
Putro : Door bu
Bu guru : Nek boso inggrise mbuka pintu?
Putro : Open the door bu
Bu guru : Terakhir boso inggrise pintu ra dibukakke opo put?
Putro : Gedoor-gedoor bu
Koncone Putro do ngguyu mergo Putro jawab koyo ngono pas ditakoni bu guru.
Cerita ini menceritakan tentang seorang anak bernama Putro yang diberikan pertanyaan oleh gurunya dan dijawab dengan jawaban yang membuat teman-temannya tertawa.
Bahasa inggris pintu = door, bahasa inggris buka pintu = open the door, bahasa inggris tidak dibukakan pintu = gedoor-gedoor.
Dokter Gigi dan Simbah
Dokter : Mbah, untune jenengan niku sampun ompong, kulo pasangi untu anyar mawon nggih?
Simbah : Yowis rapopo, lha rego piro?
Dokter : Murah mbah naming rong yuto mawon.
Simbah : Yo pasangen wae, gek ndang
Dokter : (masang untu palsu dingo simbah)
Dokter wis rampung masang untu palsu dinggo simbah. Simbah ngekeki duit nang doktere.
Simbah : Iki dok duite, tak bayar pas rong yuto yo.
Dokter : Nggih mbah matur suwun nggih.
Simbah wis mlaku tekan latar klinik gigi trus diceluk meneh karo doktere
Simbah : Lha ngapusi pie?
Dokter : Lha niki duite jenengan palsu lakyo ngapusi.
Simbah : Yo pak dokter kan masang untu palsu nang cangkemku to, yo aku bayare nggo duit palsu. Wong podo-podo palsune.
Dokter : ???????
Cerita ini menceritakan tentang seorang simbah yang berniat memasang gigi palsu. Dokter gigi mematok harga 2 juta untuk memasang gigi palsu dan sang kakek menyetujuinya.
Tetapi ketika selesai memasang gigi, dokter merasa tertipu karena dibayar dengan uang palsu oleh simbah tersebut.
Simbah kemudian mengatakan bahwa gigi yang dipasang oleh dokter palsu, maka dari itu simbah pun membayar dengan uang palsu.
Tawar Menawar
Siti: "Bu, iki jeruk e sekilo regane piro?"
Mbok: "Limo las ewu sekilo, Mbak. Tak jamin manis iki!"
Siti: "Ealah larange. Jeruk sak upil e limo las. Biasane wae sepuluh ewu, kok."
Mbok: "Lha, nek iki seupil trus irunge sepiro, Bu?"
Siti: "………"
Membaca dialog lucu bahasa Jawa antara dua orang di atas mungkin akan membuat Anda tertawa terbahak-bahak. Perilaku bu Siti mengejek ukuran buah jeruk yang dijual si Mbok ternyata ditanggapi dengan gurauan konyol.