Doa Mencukur Bulu Kemaluan dan Artinya, Sudahkah Diamalkan?
Umat Islam dianjurkan untuk mencukur bulu kemaluan sembari memanjatkan doa sebagai sunnah dari Nabi Muhammad SAW.
Doa Mencukur Bulu Kemaluan dan Artinya, Sudahkah Diamalkan?
Doa mencukur bulu kemaluan dan artinya perlu dipahami setiap umat Islam.
Mencukur bulu kemaluan bisa memberikan manfaat untuk kesehatan Anda.
Di dalam agama Islam, umat Islam dianjurkan agar berdoa tiap kali hendak melakukan aktivitas sehari-hari mulai dari kegiatan makan, minum, keluar rumah, belajar dan juga tidur.
Doa-doa itu bertujuan agar memohon perlindungan dan kebaikan pada Allah SWT. Umat Islam dianjurkan untuk mencukur bulu kemaluan sembari memanjatkan doa sebagai sunnah dari Nabi Muhammad SAW.
Lantas seperti apa doa mencukur bulu kemaluan dan artinya? Melansir dari beragam sumber, berikut adalah ulasan selengkapnya, Kamis (25/7).
-
Kapan doa Khotmil Quran Kudus dibaca? Doa khotmil Quran Kudus adalah doa yang dibaca ketika seseorang telah mengkhatamkan Al-Qur'an.
-
Kapan doa khatam Quran dibaca? Setelah mengkhatamkan Al-Qur'an, doa menjadi mustajab karena Allah meningkatkan derajat hamba-Nya yang mengamalkan ayat-ayat-Nya.
-
Kenapa doa Khotmil Quran Kudus memiliki keutamaan? Doa ini memiliki keutamaan berupa diaminkan oleh empat ribu malaikat. Seperti sabda Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam:مَنْ قَرَأَ الْقُرْأٓنَ ثُمَّ دَعَا، أَمَّنَ عَلَى دُعَائِهِ اَرْبَعَةُ اَلَافِ مَلِكٍ “Barang siapa telah membaca Al-Qur’an (khatam) kemudian dia berdoa, maka ada 4 ribu malaikat yang mengaminkan doanya” (HR ad-Darimy).
-
Kenapa bacaan doa qunut subuh penting? Doa qunut subuh memiliki banyak makna dan keutamaan, di antaranya adalah sebagai permohonan petunjuk, kesehatan, perlindungan, dan keberkahan dari Allah SWT.
-
Kapan doa khotmil Quran dibaca? Doa khotmil Quran dibaca setelah selesai khatam Al Quran.
-
Apa yang dimaksud dengan doa khatam Al-Quran? Doa khatam Quran menjadi momen introspeksi dan refleksi atas perjalanan spiritual seseorang selama membaca Al-Quran.
Doa Mencukur Bulu Kemaluan dan Artinya
Mencukur bulu kemaluan adalah salah satu sunnah yang diajarkan oleh Rasulullah. Dalam hadist riwayat Imam Muslim, Rasulullah SAW bersabda “Fitrah itu ada lima: khitan, mencukur bulu kemaluan, memotong kumis, memotong kuku, dan mencabut bulu ketiak." Dalam hal itu, umat muslim dianjurkan mengucapkan doa ketika mencukur bulu yang ada pada tubuh termasuk bulu kemaluan.
Walau begitu, hingga saat ini masih belum ada doa spesifik yang dapat dibaca untuk mencukur bulu kemaluan.
Akan tetapi Anda dapat membaca basmallah “Bismillahirrahmanirrahim”, artinya “Dengan menyebut nama Allah yang maha pemurah lagi maha penyayang.”.
Hal yang Harus Diperhatikan
1. Memilih alat cukur yang tepat: Saat akan mencukur bulu kemaluan, penting untuk menggunakan alat cukur yang tepat seperti pisau cukur, gunting, atau trimmer. Pastikan alat tersebut tajam, bersih, dan steril agar menghindari iritasi atau infeks
3. Mengoleskan krim cukur: Mengoleskan krim cukur atau sabun yang khusus untuk mencukur dapat membantu melindungi kulit dari iritasi dan peradangan akibat gesekan pisau cukur. Pastikan untuk memilih produk yang aman dan sesuai dengan jenis kulit Anda.
4. Mencukur dengan teknik yang tepat: Saat mencukur bulu kemaluan, penting untuk menggunakan teknik yang tepat. Mulailah dengan meluruskan kulit dan perlahan-lahan mencukur melawan arah pertumbuhan bulu. Hindari mencukur terlalu dekat dengan kulit atau terlalu cepat agar tidak menyebabkan luka atau iritasi.
5. Melakukan perawatan setelah bercukur: Setelah mencukur bulu kemaluan, penting untuk melakukan perawatan agar menjaga kesehatan dan kebersihan area tersebut. Bersihkan sisa-sisa krim cukur atau bulu yang tersisa dengan air hangat.
Kemudian, keringkan dengan lembut menggunakan handuk bersih dan oleskan krim atau minyak lembut untuk menjaga kelembapan kulit.
2024/Merdeka.com
Manfaat Mencukur Bulu Kemaluan
- Cegah Penumpukan Kotoran dan Bakteri
Mencukur bulu kemaluan juga mencegah penumpukan kotoran, bakter dan juga minyak yang menyebabkan infeksi hingga bau tak sedap. Area bersih itu cenderung higienis dan lebih mudah untuk dijaga kebersihannya.
- Kurangi Risiko Infeksi Kulit
Bulu kemaluan yang lebat bisa menjadi tempat berkembang biaknya bakteri dan jamur, yang dapat menyebabkan infeksi kulit seperti folikulitis (infeksi folikel rambut) dan tinea cruris (infeksi jamur di selangkangan). Mencukur bulu kemaluan dapat mengurangi risiko infeksi ini.
Walau mencukur bulu kemaluan bukanlah metode utama mencegah PMS, area yang bersih dapat membantu meminimalkan risiko terjadinya luka atau iritasi penyebab pintu masuk bakteri atau virus penyebab PMS.
- Kurangi Keringat dan Bau Tak Sedap
Mengurangi keringat dan bau tak sedap menjadi manfaat dari mencukur bulu kemaluan. Karena, bulu kemaluan bisa menyebabkan penumpukan keringat yang gilirannya bisa menimbulkan bau tak sedap.
Dengan mencukur bulu, keringat lebih mudah menguap dan mengurangi risiko bau tidak sedap.
- Tingkatkan Kenyamanan
Area kemaluan yang bersih dari bulu akan terasa lebih nyaman, terutama ketika Anda sedang melakukan aktivitas fisik atau berolahraga. Hal itu membantu mengurangi gesekan yang bisa menyebabkan iritasi kulit.
- Cegah Kutu Kelamin
Kutu kelamin atau Phthirus pubis merupakan parasit yang dapat hidup di rambut kemaluan. Mencukur bulu kemaluan bisa membantu mencegah infestasi kutu kelamin atau membantu cegah infestasi kutu kelamin atau bahkan membantu atasi masalah apabila sudah terjadi.