Doa Buka Puasa dan Keutamaan Menyegerakan Berbuka, Umat Muslim Wajib Tahu
Doa buka puasa sebagai bentuk syukur kepada Allah.
Doa buka puasa sebagai bentuk syukur kepada Allah.
Doa Buka Puasa dan Keutamaan Menyegerakan Berbuka, Umat Muslim Wajib Tahu
Dalam ajaran Islam, umat muslim dianjurkan untuk membaca doa setiap hendak melakukan kegiatan. Mulai dari doa ketika hendak belajar, keluar rumah, makan, hingga doa hendak tidur. Ini dilakukan tidak lain untuk memohon perlindungan dan berkah kebaikan dari Allah.
-
Apa yang dimaksud dengan Doa Berbuka Puasa? Umat Islam sangat dianjurkan untuk mengetahui bacaan doa-doa. Termasuk doa berbuka.
-
Apa doa berbuka puasa yang dianjurkan? Ketika hendak berbuka, Anda bisa mengamalkan doa berbuka puasa sesuai sunnah yang berasal dari hadis yang disebutkan oleh Ibnu Umar radhiyallahu ‘anhuma, di mana Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam ketika berbuka beliau membaca doa berikut ini, Dzahabadh zhoma’u wabtallatil ‘uruqu wa tsabatal ajru insya Allah
-
Doa buka puasa apa yang benar? Doa buka puasa sunnah adalah doa buka puasa yang telah tercantum dalam hadist. Namun, kita tak boleh asal mengambil suatu amalan dari hadist tanpa melihat status hadist tersebut. Misalnya dalam doa buka puasa sesuai sunnah, banyak masyarakat yang terkecoh dengan bacaan doa buka puasa yang didasarkan pada hadist dha’if.
-
Kenapa doa buka puasa dibaca saat berbuka? Allahumma lakasumtu wabika aamantu wa’alaa rizqika afthortu birohmatika yaa arhamar roohimiin.Artinya: Ya Allah, Aku berpuasa hanya untuk-Mu dan dengan rizki-Mu aku berbuka. Hilanglah rasa haus, tenggorakan menjadz basah, semoga pahala ditetapkan, insya Allah.
-
Bagaimana bacaan doa buka puasa yang benar? Ketika hendak berbuka, Anda bisa mengamalkan doa buka puasa sesuai sunnah yang berasal dari hadist yang disebutkan oleh Ibnu Umar radhiyallahu ‘anhuma, di mana Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam ketika berbuka beliau membaca doa berikut ini, Dzahabadh zhoma’u wabtallatil ‘uruqu wa tsabatal ajru insya Allah
-
Apa doa buka puasa sunnah? Doa buka puasa sunnah yang dimaksud adalah doa buka puasa yang biasa kita amalkan.Berikut adalah bacaannya, Allahumma laka shumtu wa ‘ala rizqika afthortuArtinya: 'Ya Allah, kepada-Mu aku berpuasa dan kepada-Mu aku berbuka.'
Doa buka puasa ini dibaca tidak lain sebagai bentuk syukur karena telah diberikan kemudahan dalam berpuasa. Doa ini juga sebagai bentuk syukur atas rezeki yang diberikan Allah sehingga dapat membatalkan puasa.
Berikut, kami merangkum bacaan doa buka puasa dan penjelasan lainnya, bisa disimak.
Doa Buka Puasa
Pertama, akan dijelaskan beberapa bacaan doa buka puasa yang bisa diamalkan, yaitu sebagai berikut:
1. Allahumma laka shumtu wa 'ala rizqika afthartuArtinya: "Ya Allah hanya untuk-Mu kami berpuasa dan atas rezeki yang Engkau berikan kami berbuka."
2. Dzahabadzh dzhama-u wabtallatil-'uruqu wa tsabatal-ajru insyaa-Allah
Artinya: “Telah hilang rasa haus dan urat-urat telah basah serta pahala tetap, insyaallah."
3. Allahumma laka shumtu wa 'ala rizqika afthartu, wa bika amantu, wa bika 'alaika tawakkalatu, dzahabadzh dzhama-u wabtalatil-'uruqu wa tsabatal-ajru insyaa-Allah. Ya wasi'al-fadhli ighfirli alhamdulillahilladzi hadani fashumtu, wa razaqani fa-afthartu
Artinya: "Ya Allah, hanya untuk-Mu aku berpuasa. Dengan rezeki-Mu aku membatalkannya. Kepada-Mu aku berpasrah. Dahaga telah pergi. Urat-urat telah basah dan Insyaallah pahala sudah tetap. Wahai Dzat Yang Luas Karunia, ampuni aku. Segala puji bagi Tuhan yang memberi petunjuk padaku, lalu aku berpuasa. Dan segala puji Tuhan yang memberiku rezeki, lalu aku membatalkannya."
Hukum Menyegerakan Berbuka
Setelah mengetahui bacaan doa buka puasa, berikutnya akan dijelaskan hukum menyegerakan berbuka.
Hukum menyegerakan berbuka puasa menurut hadis adalah sunnah yang dianjurkan dalam Islam. Rasulullah SAW bersabda,"Orang-orang yang berbuka lebih awal adalah orang yang mengikuti sunnahku" (HR. Abu Dawud). Hadis ini menjelaskan pentingnya menyegerakan berbuka puasa dengan segera setelah masuk waktu berbuka, yaitu ketika matahari terbenam.
Melakukan berbuka puasa dengan segera merupakan bentuk ketaatan kepada Allah SWT dan merupakan bentuk penyerupaan dengan tuntunan Rasulullah SAW. Selain itu, dengan menyegerakan berbuka puasa, seseorang juga mendapatkan pahala yang besar.
Meskipun berbuka puasa itu disunnahkan segera, hal ini tidak berarti bahwa orang yang tidak dapat bersegera melakukannya akan mendapatkan dosa.Rasulullah SAW juga pernah berbuka dengan makanan kurma sebelum melaksanakan shalat Maghrib.
Namun, sunnah menyegerakan berbuka yang diberikan oleh Rasulullah SAW menjadi tuntunan yang baik untuk diikuti. Dalam kehidupan sehari-hari, mengikuti sunnah Rasulullah SAW dalam menyegerakan berbuka puasa dapat dilakukan dengan mengatur waktu makan selama berpuasa dan segera mempersiapkan hidangan berbuka sebelum waktu berbuka tiba.
Dengan melakukan hal ini, umat Muslim dapat merasakan keberkahan dan pahala yang Allah janjikan.
Keutamaan Menyegerakan Buka
Setelah menyimak bacaan doa buka puasa, selanjutnya akan dijelaskan keutamaan menyegerakan buka puasa, sebagai berikut:
1. Mendapat Kebahagiaan Ketika Berbuka:
Menyegerakan berbuka puasa merupakan keutamaan karena saat berbuka, setiap tegukan air dan suapan makanan yang masuk ke dalam tubuh dapat memberikan kebahagiaan yang luar biasa.
Tubuh yang telah lama menahan lapar dan dahaga akan merasakan kenyamanan dan kelegaan saat makan dan minum. Sensasi ini memberikan perasaan syukur kepada Allah SWT atas rezeki yang diberikan-Nya setelah seharian berpuasa.
2. Senantiasa Berada dalam Kebaikan:
Menyegerakan berbuka puasa juga menjadi keutamaan karena dengan segera berbuka, seseorang dapat memulai kegiatan ibadah dan kebaikan lainnya seperti membaca Al-Qur'an, berdoa, atau melakukan amalan-amalan sunnah.
Dengan berada dalam kebaikan sejak awal waktu berbuka, seseorang memiliki kesempatan yang lebih besar untuk meningkatkan pahala dan mendekatkan diri kepada Allah SWT.
3. Menyegerakan Berbuka Lebih Baik Daripada Waktu Setelahnya:
Menyegerakan berbuka puasa memiliki keutamaan karena waktu berbuka ini adalah waktu yang Allah SWT janjikan untuk mengabulkan doa-doa hamba-Nya.
Dalam hadis, Rasulullah SAW bersabda bahwa doa orang yang berpuasa ketika berbuka adalah doa yang mustajab.
Oleh karena itu, dengan menyegerakan waktu berbuka, seseorang dapat memanfaatkannya untuk berdoa dan memohon kepada Allah SWT dengan harapan agar doa-doa tersebut dikabulkan dan mendatangkan berkah.
Adab Berbuka Puasa Sesuai Sunnah
Setelah mengetahui doa buka puasa, terakhir akan dijelaskan adab yang baik dilakukan.
Adab berbuka puasa sesuai sunnah merupakan tuntunan yang dianjurkan dalam agama Islam. Berikut ini adalah penjelasan mengenai adab berbuka puasa sesuai sunnah yang meliputi:1. Menyegerakan Berbuka
Menyegerakan berbuka puasa adalah adab yang dianjurkan agar umat muslim dapat segera memecahkan puasa setelah masuk waktu berbuka.
Hal ini berdasarkan hadis yang menyatakan bahwa Rasulullah SAW menyegerakan berbuka dan menunda sahur hingga menjelang waktu imsak.
2. Membaca Doa Buka Puasa
Setelah menyegerakan berbuka, membaca doa buka puasa menjadi salah satu adab yang harus dilakukan.
Dalam doa ini, umat muslim memuji Allah SWT dan menyucikan-Nya, lalu memohon ampunan serta menyampaikan rasa syukur atas segala nikmat yang diberikan selama berpuasa.
3. Membaca Bismillah
Sebelum memulai makan atau minum, membaca Bismillah adalah adab yang harus diterapkan. Dengan membaca Bismillah, umat muslim menyadari bahwa segala rezeki yang diperoleh berasal dari Allah SWT dan mereka menyucikan makanan dan minuman dari pengaruh negatif.
4. Utamakan Hidangan Berbuka Menurut Sunnah
Adab berbuka puasa yang sesuai sunnah adalah dengan memulainya dengan makanan yang lezat dan bergizi.
Sebaiknya, mengkonsumsi kurma segar atau air putih terlebih dahulu sebelum menyantap hidangan berat. Hal ini mengikuti contoh Rasulullah SAW yang biasanya memulai berbuka dengan kurma.
5. Tunaikan Sholat Maghrib
Setelah berbuka, umat muslim diwajibkan menjalankan sholat Maghrib.
Adab ini penting agar puasa menjadi sempurna dan mendapatkan pahala yang maksimal. Sholat Maghrib harus dilakukan setelah waktu berbuka puasa dan segera setelah makan.
6. Hindari Berbuka Puasa Secara Berlebihan
Adab berbuka puasa juga termasuk membatasi diri agar tidak berbuka secara berlebihan.
Rasulullah SAW mengajarkan agar umatnya tidak makan atau minum secara berlebihan saat berbuka.
Melakukan hal ini merupakan bentuk rasa syukur dan kesederhanaan dalam menghadapi makanan.
7. Memberikan Hidangan kepada Orang Lain yang Puasa
Salah satu adab penting dalam berbuka puasa adalah memberikan hidangan kepada orang lain yang puasa. Islam mengajarkan pentingnya berbagi rezeki dengan sesama umat muslim.
Dengan memberikan hidangan kepada orang lain yang berpuasa, umat muslim akan mendapatkan pahala dan menjalin tali silaturahmi.