Ekonomi Meningkat di Perkampungan Transmigrasi Berkat Pembangunan IKN 'Banyak Orang Cari Kontrakan'

Masyarakat di perkampungan transmigrasi Kalimantan, sedikit demi sedikit mulai merasakan dampak dari pembangunan dari Ibu Kota Negara (IKN). 

Perkampungan transmigrasi yang dihuni oleh mayoritas masyarakat transmigran itu kini sudah memiliki akses jalan yang sangat baik.

Selain itu, di sekitar jalan menuju IKN banyak sekali ruko-ruko yang dibangun, sehingga penampakan sepanjang jalan menjadi sangat ramai. Warga yang dahulu hidup di kampung yang sepi pun kini mulai merasakan kemajuan signifikan.

Salah satunya adalah saat banyak orang yang dari luar daerah datang ke sana untuk mencari kontrakan, sehingga para juragan kontrakan pun mendapatkan rejeki nomplok. Simak ulasannya sebagai berikut.

Ekonomi Kampung Transmigrasi Meningkat

Sebuah video yang diunggah oleh channel Youtube pie’ie Mejink memperlihatkan sebuah perkampungan yang berjarak sekitar kurang lebih 8 km dari IKN sudah mulai merasakan pembangunan.

Kampung yang dihuni oleh masyarakat transmigran dari Jawa itu, dulunya adalah kampung yang sepi dan hanya mempunyai jalanan rusak. Namun, setelah dibangunnya IKN, kampung tersebut mulai mengalami perbaikan.

Salah satu yang paling terasa adalah perbaikan jalan. Jalanan utama di kampung yang mengarah ke IKN saat ini sudah cukup besar dan bisa menampung kendaraan-kendaraan pembawa material menuju IKN.

“Ya, setelah mau IKN ini. Ya tadinya makadaman. Sempat diaspal, terus rusak lagi,” 

ucap salah satu warga transmigran Samuri, dari Magetan.

Banyak Orang Cari Kontrakan

Para transmigran yang hidup puluhan tahun di Kalimantan bersyukur atas kehadiran IKN yang sedang dilakukan pembangunan. Pasalnya, semua orang yang membuka usaha di sana juga kebagian dampak positifnya.

Salah satunya adalah pemilik usaha, termasuk pemilik kontrakan. Kata Limah, salah satu penjaga warung di pinggir jalan menuju IKN, mengatakan jika pemilik kontrakan di kampung tersebut sudah penuh karena banyak orang yang mencari kontrakan.

“Banyak sekali. Perekonomian semakin meningkat. Banyak orang cari kontrakan, otomatis yang punya kontrakan-kontrakan penuh semua,” 

kata Limah, salah satu anak transmigran dari Trenggalek.

Selain perekonomian warga kampung yang meningkat, beberapa bank pun sudah berdiri di sana. Terutama bank-bank milik pemerintah seperti bank BRI dan BNI.