Ini Spesifikasi Rudal China yang Jadi Senjata Baru Brigade al-Qassam Lawan Israel, si 'Panah Merah' Penghancur
Senjata baru Brigade al-Qassam buatan China berhasil lumpuhkan tank Israel. Lantas seperti apa spesifikasinya?
Senjata baru Brigade al-Qassam buatan China berhasil lumpuhkan tank Israel. Lantas seperti apa spesifikasinya?
Ini Spesifikasi Rudal China yang Jadi Senjata Baru Brigade al-Qassam Lawan Israel, si 'Panah Merah' Penghancur
Sebuah video yang sebelumnya diunggah akun X @warfareanalysis merekam detik-detik rudal para pejuang Gaza berhasil menyerang tank zionis Israel.
Para pejuang al-Qassam berhasil melumpuhkan lewat serangan jarak jauh hingga membuat sejumlah tentara Israel kocar-kacir. Rudal itu berhasil meledak dan membuat tank Israel terbakar.
-
Siapa yang menyerang tentara Israel dengan rudal China? Brigade al-Qassam kembali berhasil melumpuhkan tentara Israel dengan serangan tak terduga. Dalam sebuah video terbaru yang beredar, seorang prajurit al-Qassam dengan akurat menembakkan rudal ke arah tentara zionis saat sedang berkumpul.
-
Apa yang terjadi dalam video kebrutalan Israel yang viral? Dalam video tersebut, pasukan Israel menembak mati empat warga sipil Palestina menggunakan drone.Empat warga sipil dipastikan tidak bersenjata dan ditembak saat sedang berjalan di sebuah tempat. Dalam video tersebut tampak empat pemuda berjalan di antara reruntuhan di daerah Al-Sika di Khan Younis, Jalur Gaza selatan pada awal Februari lalu.
-
Kenapa Brigade al-Qassam menyerang tentara Israel? Senjata Andalan Penghancur Tank Brigade al-Qassam bukan pertama kali menggunakan senjata tersebut.
-
Bagaimana Brigade Al-Qassam merespon serangan Israel di Rafah? Sayap militer Hamas, Brigade Al-Qassam mengatakan pada Rabu, para pejuangnya terlibat dalam bentrokan sengit dengan tentara Israel yang memasuki Rafah timur.
-
Bagaimana cara Brigade al-Qassam menyerang tentara Israel? Dalam sebuah video terbaru yang beredar, seorang prajurit al-Qassam dengan akurat menembakkan rudal ke arah tentara zionis saat sedang berkumpul.
-
Kenapa Brigade Al-Qassam sering merilis video serangan mereka terhadap tentara Israel? Brigade Al-Qassam, sayap militer kelompok perlawanan Palestina Hamas kerap merilis video serangan mereka terhadap tentara Israel di Jalur Gaza selama perang kali ini. Satu-satunya alasan adalah karena militer Israel tidak pernah mau mengungkap jumlah korban sebenarnya di pihak tentara mereka.
“Kami telah menghancurkan Kendaraan Rekayasa Tempur Zionis jenis “Karpet” dengan peluru kendali di sebelah barat wilayah Tel Zaarab di kota Rafah, Jalur Gaza selatan, menyebabkannya terbakar,”
tulis keterangan video di akun @warfareanalysis.
Serangan itu sekaligus menjadi bukti bahwa klaim kemenangan Israel atas Hamas hanya sebuah isapan jempol belaka.
Banyak yang penasaran dengan jenis senjata yang mampu melumpuhkan tank Israel tersebut. Ternyata senjata itu dikenal jitu dan berbahaya.
Senjata itu dipergunakan khusus untuk menargetkan kendaraan militer Israel. Spesifikasinya pun bukan main-main.
Senjata Red Arrow atau HJ-8 (Hongjian-8) merupakan sebuah rudal anti-tank generasi kedua yang menggunakan sistem yang dipandu kawat dan dilacak secara optik.
Pada tahun 1970, korps lapis baja China pertama kali mengusulkan untuk mengembangkan penerus HJ-73 dan ini kemudian disetujui, ditetapkan sebagai AFT-8 atau HJ-8.
Rudal ini dikembangkan bersama oleh Lembaga Penelitian 203 dan Pabrik 282, namun sempat terhambat karena gejolak politik.
Perancang utama HJ-8 ini adalah Wang Xingzhi (王兴治) dan Zhao Jiazheng (赵家铮). Pembangunan belum selesai sampai awal tahun 1980-an, setelah berakhirnya Revolusi Besar Kebudayaan Proletar.
Setelah menerima sertifikasi negara, rudal tersebut memasuki produksi massal pada tahun 1984.
Pesawat ini dilengkapi proyektil anti-lapis baja yang terdiri dari hulu ledak, roket berbahan bakar padat, dan unit kontrol yang terhubung ke platform peluncuran melalui kabel untuk panduan visual ke target.
Rudal China ini memiliki jangkauan akurasi tinggi antara 3 hingga 4 kilometer dan telah menjadi komponen kunci persenjataan Tentara Pembebasan Rakyat Tiongkok sejak akhir tahun 1980an.
Red Arrow diproduksi pada tahun 1980 dan juga digunakan dalam Perang Bosnia dan Herzegovina dan konflik setelah revolusi Suriah.
Senjata ini juga pernah digunakan oleh Sri Lanka, Irak sampai konflik Pakistan-India.
Rudal tersebut cukup ringan dengan bobot hanya 25 kilogram. Namun rudal tersebut dapat meluncur dari darat, kendaraan tempur, atau helikopter serang.
Mengutip laporan Sputnik pada tahun 2021 saat ini industri militer Tiongkok telah mengembangkan beberapa sistem rudal anti-tank portabel generasi ketiga, termasuk yang sebanding dengan FGM-148 Javelin Amerika.
Pengamat militer Kolonel Hatem Al-Falahi mengatakan bahwa rudal ‘Red Arrow’ yang digunakan Hamas dianggap sebagai perkembangan senjata modern.
Rudal itu memungkinkan untuk menyerang kendaraan dan unit lapis baja dari jarak hingga 4 kilometer.
Berdasarkan analisanya, kemampuan rudal tersebut secara efektif menargetkan kendaraan dan kendaraan lapis baja dan bertujuan untuk menyerang unit militer dari jarak jauh.
- Detik-detik Brigade al-Qassam Tembakan Rudal China ke Puluhan Tentara Israel, Langsung Meledak Hebat
- Rekaman Serangan Mematikan Brigade Al-Qassam ke Tentara Israel, Tank Merkava Hancur Dijebak Ranjau
- Daftar Senjata yang Digunakan Brigade Al-Qassam Melawan Israel, Terbaru Ada Torpedo Bawah Laut
- Katanya Tank Tercanggih di Dunia, ini Profil Tank Merkava Israel yang Mudah Dihancurkan Pejuang Palestina