Ini Waktu Mustajab Umat Islam untuk Berdoa, Tak akan Ditolak Langit
Dalam agama Islam, ternyata ada waktu-waktu tertentu yang membuat doa seseorang menjadi begitu mustajab.
Dalam agama Islam, ternyata ada waktu-waktu tertentu yang membuat doa seseorang menjadi begitu mustajab.
Ini Waktu Mustajab Umat Islam untuk Berdoa, Tak akan Ditolak Langit
Selayaknya dalam agama Islam, berdoa pun menjadi salah satu hal yang tak ketinggalan untuk dilakukan.
Dengan berdoa, maka seseorang dapat menunjukkan keimanan serta sifat tawakalnya kepada Allah SWT.
Dalam Surah Al-Mukmin ayat 60, berdoa disebut merupakan salah satu jalan apabila seseorang ingin meminta suatu perkara untuk dikabulkan Allah SWT. Tentunya dengan bersungguh-sungguh saat memanjatkan doa.
Adapun bunyi firman Allah tersebut yakni sebagai berikut.
"Berdoalah kepadaKu, niscaya akan kuperkenankan bagimu." (QS. Al-Mukmin:60).
Dalam agama Islam, ternyata ada waktu-waktu tertentu yang membuat doa seseorang menjadi begitu mustajab.
Lantas, kapan saja waktu itu? Melansir dari NU Online dan berbagai sumber, berikut ulasan selengkapnya.
-
Kenapa doa berbuka puasa dianggap mustajab? Selain menjadi waktu yang dinanti dan penuh kabahagiaan, waktu buka puasa juga menjadi salah satu waktu mustajab untuk berdoa, terutama di bulan Ramadhan.
-
Kenapa sedekah subuh dianggap waktu mustajab? Doa sedekah Subuh adalah sebuah amalan yang dilakukan di waktu Subuh, yang merupakan salah satu waktu yang dianggap mustajab untuk berdoa dan beribadah.
-
Kapan doa wudhu dibaca? Doa Wudhu dan Sesudah Wudhu Setelah mengetahui tata cara wudhu, selanjutnya, Anda perlu mengetahui doa mulai dari niat, hingga doa-doa yang dipanjatkan saat melakukan tata cara wudhu.
1. Setelah Salat Wajib
Waktu berdoa yang mustajab pertama yakni saat seorang muslim usai mengerjakan salat fardu atau salat wajib. Hal ini sesuai dengan sebuah hadis sahih riwayat Tirmidzi yang menyatakan kemustajaban waktu usai salat fardu. Bunyinya sebagai berikut.
"Dari Abu Umamah R.A., sesungguhnya Rasulullah SAW ditanya tentang doa yang paling didengar oleh Allah SWT., beliau menjawab. Di pertengahan malam yang akhir dan setiap selesai salat fardu" (HR. Tirmidzi)
Maka dari itu, penting bagi kita untuk tak segera bergegas usai salat fardhu. Ada baiknya untuk menyisihkan waktu dan berdoa dengan niat sungguh-sungguh kepada Allah SWT.
2. Waktu Berpuasa dan Berbuka
Maka, berpuasa bukan hanya mendatangkan pahala saja. Melainkan juga dapat mendatangkan waktu yang mustajab untuk berdoa. Hal tersebut sesuai dengan bunyi hadis berikut ini.
"Ada tiga doa yang tidak tertolak. Doanya orang yang berpuasa ketika berbuka, doanya pemimpin yang adil dan doanya orang yang terzalimi." (HR. Tirmidzi, Ibnu Majah, dan Ibnu Hibban)
3. Hari Jumat
Ketiga, waktu yang mustajab untuk berdoa ialah pada saat hari Jumat. Dalam sebuah hadis dari Abu Hurairah disebutkan bahwa Rasulullah mengatakan pada Hari Jumat Allah akan mengabulkan doa-doa hamba-Nya.
Di antara bunyi hadis tersebut yakni sebagai berikut.
"Pada hari Jum’at terdapat suatu waktu yang tidaklah seorang hamba muslim yang ia berdiri melaksanakan salat lantas ia memanjatkan suatu doa pada Allah bertepatan dengan waktu tersebut melainkan Allah akan memberi apa yang ia minta". Dan beliau berisyarat dengan tangannya akan sebentarnya waktu tersebut." (HR. Bukhari dan Muslim)
4. Antara Azan dan Iqamah
Waktu mustajab yang berikutnya adalah antara azan dan iqamah. Dalam sebuah hadis riwayat Ahmad, Rasulullah pernah bersabda jika doa di antara waktu azan dan iqamah merupakan hal yang tak akan tertolak. Adapun bunyinya yakni sebagai berikut."Sesungguhnya doa yang tidak tertolak adalah doa antara azan dan iqamah maka berdoalah". (HR. Ahmad)
Maka dari itu, penting bagi setiap muslim untuk menunda segala kegiatan duniawinya saat mendengar azan dan iqamah.
Ada baiknya untuk mengganti kegiatan tersebut dengan berdoa dan memperbanyak zikir.
5. Sepertiga Malam
Sepertiga malam terakhir menjadi waktu mustajab yang paling banyak diketahui. Meski demikian, tak sedikit orang yang belum tersadar untuk memperbanyak ibadah dan berdoa di waktu istimewa yang satu ini.
Padahal, sepertiga malam adalah waktu yang paling mustajab untuk berdoa. Sama halnya dengan waktu mustajab sebelumnya, berdoa di momen ini disebut bakal mudah dijabah oleh Allah SWT.
Hal ini sesuai dengan sabda Rasulullah dalam sebuah hadis yang berbunyi,
"Rabb kita turun ke langit dunia pada sepertiga malam yang akhir pada setiap malamnya. Kemudian Allah berfirman, 'Orang yang berdoa kepada-Ku akan Ku kabulkan, orang yang meminta sesuatu kepada-Ku akan Kuberikan, orang yang meminta ampunan dari-Ku akan Ku-ampuni'." (HR. Bukhari dan Muslim)
6. Sujud Dalam Salat
Aktivitas bersujud merupakan simbol dari pengakuan atas kebesaran Allah SWT sekaligus momen kepasrahan manusia.
Tak banyak diketahui, ternyata aktivitas spiritual yang satu ini juga dapat mendatangkan keuntungan.
Salah satunya yakni doa yang akan didengar dan dijabah Allah SWT. Hal tersebut sesuai dengan sabda Rasulullah dalam sebuah hadis yang berbunyi,
"Seorang hamba berada paling dekat dengan Rabb-nya ialah ketika ia sedang bersujud. Maka perbanyaklah berdoa ketika itu". (HR. Muslim)
- Sholat Subuh Ibadah Wajib dalam Umat Islam, Begini Tata Cara, Niat, Doa Qunut beserta Keutamaannya Penting untuk Dipahami
- Doa Mandi Wajib Pria, Begini Niat Lengkap dengan Tata Caranya Sesuai Ajaran Islam
- Bacaan Doa Setelah Sholat Dhuha Lengkap Beserta Tata Cara & Keutamaannya Bagi Umat Islam
- Bacaan Niat dan Tata Cara Sholat Taubat yang Benar, Umat Islam Wajib Tahu
7. Saat Hujan Turun
Waktu mustajab yang selanjutnya untuk berdoa adalah saat hujan turun ke bumi.
Waktu ini merupakan momen yang tepat jika seorang muslim berdoa meminta suatu perkara kepada Allah SWT.
Dari Ibnu Qudamah dalam Al Mughni, meriwayatkan sabda Rasulullah:
"Carilah doa yang mustajab pada tiga keadaan: 1. Bertemunya dua pasukan, 2. Menjelang salat dilaksanakan, dan 3. Saat hujan turun."
8. Malam Lailatul Qadar
Pada saat malam lailatul qadar, seseorang yang meminta petunjuk dan mengharap bantuan dari Allah akan disebut bakal dimudahkan. Maka dari itu, sia-sia jika seseorang tak berdoa dan memperbanyak ibadah kepada Allah SWT.
Adapun hadis yang menyebut hal tersebut yakni sebagai berikut.
"Aku bertanya kepada Rasulullah: Wahai Rasulullah, menurutmu apa yang sebaiknya aku ucapkan jika aku menemukan malam lailatul qadar?" Beliau bersabda: "Berdoalah, Allahumma innaka ‘afuwwun tuhibbul ‘afwa fa’fu ‘anni (Ya Allah, sesungguhnya engkau Maha Pengampun dan menyukai sifat pemaaf, maka ampunilah aku)" (H.R. Tirmidzi, Ibnu Majah)
9. Waktu Meminum Air Zam-zam
Terakhir, waktu yang mustajab untuk berdoa adalah pada saat meminum air zam-zam. Berdoa bisa dilakukan sebelum mulai meminumnya.
Maka, sayang apabila seorang muslim melewatkan kesempatan berdoa sebelum meminum air zam-zam.
Jika ada kesempatan, maka berdoalah kepada Allah SWT dengan sungguh-sungguh dan meminta agar segalanya menjadi berkah sesuai ridha-Nya.