Jaring Makanan, Ini Pengertian Lengkap dan Contoh yang Wajib Dipahami
Jaring makanan tentu berbeda dengan rantai makanan yang merupakan bagian dari jaring makanan.
Jaring makanan sebenarnya adalah gabungan dari rantai makanan yang saling berhubungan dan dikombinasikan, tumpang tindih dalam suatu ekosistem. Jaring makanan tentu berbeda dengan rantai makanan yang merupakan bagian dari jaring makanan.
Sebagai makhluk hidup di dunia yang menempati bumi manusia tentu hidup berdampingan pula dengan makhluk yang ada. Setiap makhluk hidup pasti juga melakukan interaksi yang pada nantinya akan menghasilkan sebuah ekosistem.
-
Kapan Sambal Bawang menjadi trending? Dilansir merdeka.com dari briliofood.net, Kamis (5/10) berikut di antaranya.
-
Bagaimana bentuk Rangkiang? Dari segi arsitektur, secara kasat mata terlihat jelas pada bagian atapnya menyerupai rumah gadang. Atap Rangkiang berbentuk gonjong dan terbuat dari bahan ijuk. Untuk dindingnya, Rangkiang terbuat dari anyaman bambu tanpa diberi jendela maupun pintu.
-
Kapan rendang Padang mulai menjadi trending di media sosial? Resep rendang Padang yang terbuat dari daging sapi begitu lezat. Tak ayal jika banyak sekali yang ingin membuat masakan khas Nusantara satu ini sendiri di rumahnya masing-masing.
-
Apa yang dimaksud dengan radang tenggorokan? Radang tenggorokan, meskipun terdengar sepele, sering menghampiri anak-anak maupun orang dewasa. Tak jarang, kita mencari solusinya di dalam rumah, mengandalkan bahan-bahan alami. Ternyata, cara-cara nenek moyang kita yang berusia berabad-abad pun memiliki resep herbal untuk meredakan radang tenggorokan.
-
Olahan daging sapi apa yang lagi trending? Resep olahan daging sapi pedas bisa coba Anda contoh untuk membuat variasi menu masakan harian.
-
Apa itu Rangkiang? Di Sumatera Barat, kelompok etnis Minang yang juga tidak lepas dari aktivitas pertanian juga memiliki lumbung padi sendiri bernama Rangkiang. Sebuah rumah kecil dengan atap menyerupai rumah gadang ini menjadi tempat untuk menyimpan hasil panen padi masyarakat setempat.
Interaksi antar unsur non-hayati dengan hayati menciptakan suatu sistem ekologis yang biasa dikenal sebagai ekosistem. Nah di dalam ekosistem sudah ada hubungan antara jaring-jaring makanan yang saling terkait.
Ekosistem bisa diartikan juga sebagai suatu sistem ekologi yang di dalamnya terdapat hubungan timbal balik antara keanekaragaman spesies dengan siklus materi serta arus energi melalui komponen yang ada di dalamnya. Berikut adalah ulasan lengkap tentang jaring makanan yang berhasil dirangkum oleh Merdeka.com, Kamis (15/12).
Jaring Makanan adalah
Sebelum mengetahui apa itu jaring makanan Anda perlu memahami apa itu rantai makanan. Rantai makanan ialah bagian dari jaring-jaring makanan yang secara sekilas rantai makanan dan jaring makanan memang terlihat sama, namun kenyataannya berbeda.
Rantai makanan merupakan serangkaian proses makan dan dimakan antara makhluk hidup berdasarkan urutan tertentu sehingga terdapat peran sebagai produsen, konsumen dan decomposer (pengurai) bagi kelangsungan hidup suatu makhluk. Sederhananya, rantai makanan dapat dilihat secara runtut dari produsen dan konsumen atau pengurai yang tentu berbeda dengan jaring makanan.
Jaring makanan merupakan gabungan dari rantai makanan yang saling berhubungan dikombinasikan, tumpang tindih dalam suatu ekosistem. Biasanya jaring makanan ini juga dikenal dengan nama lain sumber daya-konsumen. Makhluk hidup dan lingkungan merupakan hal yang tak dipisahkan dalam jaring makanan.
Organisme yang terkumpul pada jaring makanan memiliki ragam jenis organisme yang bisa dipilih menjadi makanannya. Sementara dalam rantai makanan, organisme akan berperan menjadi konsumen yang hanya mempunyai satu pilihan makanan saja. Maka, organisme dalam rantai makanan lebih sedikit.
Dalam rantai makanan terdapat produsen dan konsumen atau mangsa dan pemangsa. Maka di jaring-jaring makanan juga ada. Bahkan lebih banyak. Contoh rantai makanan, seperti padi dimakan belalang. Kemudian, belalang dimakan katak. Lalu, katak dimangsa oleh ular.
Padi -> belalang -> katak -> ular
Sedangkan pada jaring-jaring makanan, padi tak hanya dimakan oleh belalang tapi juga ulat dan tikus. Selanjutnya, ulat dapat dimakan oleh ayam maupun katak. Sementara tikus dapat dimakan oleh ular, sedangkan ayam, katak, dan ular dapat dimakan oleh burung elang.
Pada jaring-jaring makanan, jumlah produsen dan konsumen yang terlibat lebih banyak sehingga energi yang mengalir lebih kompleks. Selain itu, jaring-jaring makanan juga memungkinkan terjadinya persaingan antarmakhluk hidup yang ada di dalam rantai makanan maupun jaring-jaring makanan itu sendiri.
Contoh Jaring Makanan
Apabila dalam suatu rantai makanan dapat ditarik lurus siklusnya, berbeda dengan jaring makanan. Di dalam jaring makanan peristiwa siklus makanan tidak sesederhana rantai makanan.
Dalam satu makhluk hidup bisa memakan lebih dari satu jenis makhluk hidup lainnya. Maka akan menciptakan sebuah garis-garis yang kemudian saling bersilangan.
Contoh Jaring Makanan di Darat
Contohnya jaring makanan di darat adalah seekor tupai yang bisa memakan ragam jenis makanan seperti biji-bijian dan buah-buahan. Tupai ini kemudian dimakan seekor rubah yang tak hanya makan tupai namun juga tikus serta serangga. Dalam contoh ini bisa ditarik kesimpulan jika ada cukup banyak rantai makanan.
Contoh Jaring Maknaan di Laut
Bukan hanya di darat saja, jaring makanan juga berlaku bagi makhluk hidup yang ada di laut. Contohnya ialah zooplankton yang bisa memakan fitoplankton. Zooplankton ini bisa dimakan oleh gurita dan salmon hingga udang. Gurita, salmon dan udang kemudian akan dimakan oleh hiu atau pun paus. Setelah itu hiu dan paus akan mati dan kemudian diurai kembali oleh bakteri yang ada di dalam lautan.
Contoh Jaring Makanan di Sawah
Sawah merupakan salah satu habitat yang banyak terdapat makhluk hidup tinggal. Maka dari itu, ada beragam makhluk hidup di sana yang membuat adanya jaring makanan demi mempertahankan hidup suatu makhluk hidup. Contohnya adalah padi sebagai produsen yang dimakan oleh ulat dan belalang. Kemudian ulat dan belalang dimakan tikus. Tikus dimakan ular dan burung pemangsa. Burung pemangsa bisa memakan ular pula, ketika dia mati baru diuraikan oleh bakteri.
Contoh Jaring Makanan di Air Tawar
Jaring makanan di air tawar atau sungai banyak melibatkan jenis makhluk hidup. Sungai ini merupakan salah satu habitat yang banyak memiliki makhluk hidup di dalamnya karena air adalah sumber kehidupan.
Contohnya ketika air atau alga dimakan oleh ikan kecil, udang dan siput. Lalu hewan ini dimakan oleh ikan besar, kodok, atau ular. Bebek dan bangau bisa memakan udang, kodok dan ikan besar. Sementara ular, bangau dan ikan besar bisa dimakan oleh burung elang.
Sebenarnya masih banyak lagi contoh jaring makanan yang terjadi di tempat habitat lainnya. Tiap habitat memiliki jaring makanan yang diciptakan dengan cara berbeda pula. Maka, perbedaan antara rantai makanan dan jaring makanan adalah rantai makanan merupakan bagian dari jaring makanan.
Sehingga jaring makanan akan menimbulkan banyak sekali rantai makanan yang terhubung satu sama lain. Apabila skemanya digambar, jaring makanan akan berbentuk seperti jaring laba-laba. Tak hanya itu, jaring makanan dapat meningkatkan kemampuan adaptasi dan persaingan untuk bisa bertahan hidup.