Melihat Salah Satu Kota Tanpa Hukum di Dunia 'Slab City', Warganya Hidup Bebas
Penampakan kota bebas hukum yang ada di Amerika Serikat bernama Slab City.
Penampakan kota bebas hukum yang ada di Amerika Serikat bernama Slab City.
Melihat Salah Satu Kota Tanpa Hukum di Dunia 'Slab City', Warganya Hidup Bebas
Bagi sebagian orang mungkin masih asing dengan nama daerah bernama Slab City.
Slab City adalah salah satu kota tanpa hukum yang ada di Amerika Serikat. Lokasinya ada di Gurun Sonora, California.
Disebutkan jika kota ini dihuni secara bebas oleh siapapun tanpa adanya hukum yang berlaku.
Padahal, tempat tersebut dulunya adalah pangkalan militer selama Perang Dunia II. Simak ulasan selengkapnya:
- Liburan Sekaligus Kunjungi Anak, Ini Momen Ririn Ekawati dan Ibnu Jamil di Amerika
- Ular Ini Pembunuh Massal Paling Menakutkan di Amerika, Ada Hadiah Rp450 juta untuk Membunuhnya
- 10 Jalan Tol Terpanjang di Dunia, Terbanyak di Amerika Serikat
- Panglima TNI Bertemu Jenderal AS, Ada Momen Beri Wejangan Perwira Belajar di Amerika
Slab City Daerah Bebas Hukum
Banyak warga di Amerika Serikat (AS) kesulitan menghadapi tingginya biaya hidup di kota.
Sehingga banyak di antara mereka memilih pindah ke wilayah terpencil yang fasilitasnya sangat minim.
Salah satu daerah itu adalah Slab City tempat di mana para seniman, pensiunan dan warga miskin tinggal permanen sejak tahun 1960an.
Kota ini terbilang kecil dan kumuh. Slab City juga banyak ditinggali para buronan hingga keluarga yang kurang beruntung secara finansial.
Para penduduknya bebas memilih tinggal di mana saja, mulai dari tenda bekas pangkalan militer, mobil, bus, atau van mereka.
Bekas Pangkalan Militer
Dulunya, Slab City merupakan bekas pangkalan militer AS selama masa Perang Dunia II yang kini sudah ditinggalkan.
Orang-Orang yang tinggal di situ hidup di luar pengawasan pemerintah.
Slab City tidak memiliki akses air yang mengalir dan tidak ada tempat pembuangan sampah.
Bahkan untuk sampai ke rumah sakit terdekat pun harus menempuh waktu selama 40 menit perjalanan.
Masyarakatnya Bebas
Banyak pelanggaran hukum tentu terjadi di kota ini. Tidak ada yang memaksakan aturan karena hukum tidak ada di Slab City.
Selain itu, Slab City juga tidak memiliki akses listrik. Sehingga, beberapa warga mengandalkan panel surya untuk menghidupkan listrik mereka.
Walau tidak memiliki aparat penegak hukum, polisi dari distrik terdekat terkadang disebut berpatroli ke Slab City untuk menangkap penjahat meski cukup jarang.
Jadi Destini Wisata
Slab City merekat dengan strereotipe negatif karena banyak penjahat serta mantan narapidana yang menghuni tempat tersebut.
Namun, tempat ini disebut cukup aman untuk dikunjungi. Banyaknya seniman yang tinggal di tempat tersebut membuat banyak karya seni memenuhi penjuru kota.
Pendapatan penduduknya juga beberapa berasal dari turis yang berkunjung ke kota tersebut.
Bahkan, saat pandemi Covid-19 lalu penduduk Slab City juga ikut terdampak secara ekonomi. Sebab, tidak ada turis yang datang ke kota tersebut.