Melihat Sisi Lain Kota Paris yang Jarang Terekspos, Warganya Jalan Cepat hingga Sampah Berserakan
Perempuan Indonesia mengungkap sisi lain dari Kota Paris, Prancis.
Perempuan Indonesia mengungkap sisi lain dari Kota Paris, Prancis.
Melihat Sisi Lain Kota Paris yang Jarang Terekspos, Warganya Jalan Cepat hingga Sampah Berserakan
Namun siapa sangka, ternyata Paris punya sederet fakta di luar dugaan. Di antaranya yakni kebiasaan warganya yang jalan cepat hingga punya sampah berserakan.
Seperti apa faktanya? Simak ulasan selengkapnya berikut ini.
WNI Ungkap Fakta Menarik
Pemilik akun Instagram @ajengkamarih_ belum lama ini berbagi cerita saat dirinya tengah menghabiskan waktu di Kota Paris.
Melalui unggahan berupa video singkat, wanita itu mengungkap deretan fakta tak terduga seputar kota romantis di dunia itu yang jarang terekspos.
"Fakta Paris yang engga kamu liat di sosmed atau film-film, nih. Selayaknya problematika kota besar dunia lain yang pasti ada sisi lainnya, kan?" tulisnya.
- Lansia Penyandera Bocah di Pejaten Ternyata Residivis, 3 Kali Dipenjara di Malaysia hingga China
- Perjuangan Haru Gadis Cilik Banting Tulang di Pinggir Jalan Demi Keluarga, Kemampuan Tambal Bannya Tuai Pujian
- Bubarkan Tawuran, Polisi Kena Sabet Senjata Tajam
- Tersangka Baru Kasus Wanita dalam Koper Ternyata Adik Kandung Pelaku
Pertama, warga setempat disebutnya punya kebiasaan untuk berjalan cepat. Di berbagai tempat, warga Paris memang nampak menolak untuk berjalan lambat.
"Jalan kaki lebih cepat karena kebiasaan orang Paris, jalan memang terburu-buru," ungkapnya.
Di tanah air, mungkin salju menjadi hal menarik.
Namun rupanya hal tersebut menjadi berbeda di kota yang satu ini.
Warga setempat justru kurang merasa bahagia saat musim dingin tiba.
"Orang lokal justru enggak happy kalau musim dingin, musim dingin dianggap menyedihkan terutama bagi para homeless," ceritanya.
Diungkap pula, berjalan di Kota Paris wajib mandiri.
Turis harus menjadi sosok yang tak banyak merasa kebingungan.
Meski terkesan aman, rupanya Paris terkenal dengan angka kriminalitas cukup tinggi lantaran copet dan penipuan turis.
"Jalan di Paris kudu mandiri, enggak celingukan karena rentan copet," tulisnya.
Sama halnya dengan di tanah air, Paris rupanya juga punya deretan kaki lima. Salah satu lokasinya yakni di depan Menara Eiffel.
"Jangan kaget kalau di depan menara Eiffel banyak kaki lima, bahkan ada yang sampai menawari jasa penyewaan ring light muter gini," terangnya.
Meski terkenal dengan kemegahannya, Paris ternyata juga punya sisi gelap.
Ada banyak sampah berserakan di sudut-sudut jalanan kota yang nampak tak terurus.
"Harus banyak truk sampah karena di sebagian tempat, sampahnya begini," pungkasnya.
Banjir Tanggapan
Lantaran hal ini, banyak dari warga Indonesia yang ikut memberi tanggapan. Di antaranya mereka turut mengungkap rasa syukur lantaran tinggal di tanah air dan tak perlu merasakan sisi gelapnya Paris.
"Pada akhirnya dimanapun selalu ada sisi yang membuat kita merasa negeri kita tetaplah tempat pulang," tulis akun @langkah_kecilku
"Tempat wisata banyak kakilima. Ternyata sama aja ya dengan di Indonesia," tulis akun @oribelbutik
"Wah, culture shock nih kirain tuh kelihatan mewah glamour ternyata gitu ya," tulis akun @ummu.ebtehal