Penyebab Floaters Mata di Usia Muda, Ketahui Gejala dan Faktor Risikonya
Merdeka.com merangkum informasi tentang penyebab floaters mata di usia muda sekaligus gejala dan faktor risikonya.
Floaters mata adalah kondisi di mana mata seseorang mengalami gangguan penglihatan dengan adanya titik-titik atau garis-garis yang bergerak seiring dengan gerakan mata. Kondisi ini tentu sangat mengganggu.
Beberapa orang mengalaminya di masa tua, akan tetapi tidak menutup kemungkinan juga bisa terjadi pada anak muda yang masih berusia 20-an.
-
Apa yang sedang menjadi topik hangat di Instagram? Foto 'pernikahan' Robby Purba dan Raline Shah sedang menjadi topik hangat di Instagram.
-
Apa arti dari kata-kata gombalan bahasa Inggris yang sedang trending? Gombalan berarti rayuan yang bisa membuat seseorang yang kita suka menjadi baper dan meleleh.
-
Kenapa ucapan Natal jadi trending? Ucapan selamat natal dalam bahasa Inggris bisa disampaikan kepada teman atau kerabat terdekat yang merayakannya.
-
Apa yang sedang viral di Makassar? Viral Masjid Dijual di Makassar, Ini Penjelasan Camat dan Imam Masjid Fatimah Umar di Kelurahan Bangkala, Kecamatan Manggala, Kota Makassar viral karena hendak dijual.
-
Apa yang membuat kata-kata pantai trending di media sosial? "Tingkahmu yang sering tidak terduga itu seperti kembang api yang terkubur di pantai berpasir yang terlupakan begitu saja."
-
Kapan pertanyaan lucu dan menjebak menjadi trending topik? Simak ulasan selengkapnya dilansir dari berbagai sumber, Jumat (12/7/2024).
Maka dari itu, kondisi ini perlu diketahui penyebabnya. Berikut ini merdeka.com merangkum informasi tentang penyebab floaters mata di usia muda sekaligus gejala dan faktor risikonya. Simak ulasannya sebagai berikut.
Pengertian Floaters Mata
Floaters mata adalah bayangan atau bintik-bintik kecil yang muncul di bidang penglihatan seseorang. Bayangan ini seringkali tampak seperti titik-titik, garis-garis, atau bentuk-bentuk lain yang bergerak seiring dengan gerakan mata.
Floaters biasanya paling terlihat saat seseorang melihat latar belakang yang terang, seperti langit biru atau dinding putih.
Kondisi ini terjadi ketika partikel kecil di dalam vitreous humor (gel transparan yang mengisi rongga mata) memproyeksikan bayangan ke retina.
Penyebab Floaters Mata di Usia Muda
Meskipun floaters mata lebih umum terjadi pada orang tua karena perubahan alami terkait usia di dalam vitreous humor, mereka juga bisa muncul pada usia muda.
Beberapa penyebab floaters mata di usia muda antara lain:
1. Degenerasi Vitreous Prematur
Perubahan komposisi vitreous humor yang terjadi lebih awal dari biasanya dapat menyebabkan floaters. Ini bisa disebabkan oleh faktor genetik atau kondisi kesehatan tertentu.
2. Miopia (Rabun Jauh)
Orang dengan miopia tinggi memiliki risiko lebih besar untuk mengalami floaters. Miopia dapat menyebabkan perubahan struktural pada vitreous humor yang memicu munculnya floaters.
3. Cedera Mata
Trauma atau cedera langsung pada mata dapat menyebabkan perdarahan atau peradangan di dalam mata, yang kemudian dapat memicu terbentuknya floaters.
4. Operasi Mata
Beberapa prosedur bedah mata, seperti operasi katarak atau vitrektomi, dapat menyebabkan perubahan dalam vitreous humor yang menghasilkan floaters.
5. Peradangan atau Infeksi
Kondisi seperti uveitis (peradangan pada uvea) atau infeksi intraokular dapat menyebabkan partikel lepas yang muncul sebagai floaters.
Gejala Floaters Mata
Gejala utama floaters mata adalah munculnya bayangan atau bintik-bintik kecil dalam penglihatan. Gejala ini biasanya meliputi:
1. Bintik-bintik atau garis-garis
Floaters bisa berbentuk titik-titik kecil, garis-garis, lingkaran, atau bentuk tidak beraturan lainnya.
2. Pergerakan
Floaters cenderung bergerak ketika mata bergerak. Mereka tampak seperti melayang-layang dan biasanya bergerak menjauh saat mata mencoba untuk melihat langsung ke arah mereka.
3. Penglihatan Terhalang
Dalam beberapa kasus, floaters yang sangat besar atau banyak dapat mengganggu penglihatan, terutama ketika mencoba untuk membaca atau melihat objek kecil.
4. Cahaya Berkedip
Beberapa orang juga melaporkan melihat kilatan cahaya atau “photopsia” saat mengalami floaters, terutama jika floaters disebabkan oleh tarikan pada retina.
Faktor Risiko Floaters Mata
Berbagai faktor dapat meningkatkan risiko seseorang mengalami floaters mata di usia muda, termasuk:
1. Usia
Meskipun usia tua adalah faktor risiko utama, perubahan pada vitreous humor bisa terjadi lebih awal pada beberapa orang.
2. Miopia Tinggi
Orang dengan miopia (rabun jauh) yang signifikan memiliki risiko lebih tinggi mengalami floaters karena bentuk bola mata yang lebih panjang dapat menyebabkan perubahan pada vitreous humor.
3. Trauma atau Cedera Mata
Riwayat trauma atau cedera pada mata meningkatkan kemungkinan munculnya floaters.
4. Penyakit Mata
Kondisi medis tertentu yang mempengaruhi mata, seperti retinitis pigmentosa atau penyakit autoimun yang menyerang mata, dapat meningkatkan risiko floaters.
5. Riwayat Keluarga
Adanya riwayat keluarga dengan kondisi floaters atau penyakit mata lainnya juga dapat menjadi faktor risiko.
6. Operasi Mata
Operasi sebelumnya pada mata, seperti operasi katarak atau vitrektomi, dapat meningkatkan risiko floaters.
Meskipun floaters mata umumnya tidak berbahaya, mereka bisa menjadi tanda awal dari kondisi yang lebih serius seperti robekan atau pelepasan retina.
Jika seseorang mengalami peningkatan jumlah floaters secara tiba-tiba, melihat kilatan cahaya, atau mengalami kehilangan penglihatan perifer, mereka harus segera mencari bantuan medis.
Dengan pemahaman yang mendalam tentang floaters mata, khususnya pada usia muda, seseorang dapat lebih waspada terhadap gejala dan faktor risiko yang mungkin terjadi, serta mendapatkan penanganan medis yang tepat jika diperlukan.