Saat Sidak ke Rumah Prajurit, Panglima TNI Tersenyum Manis Melihat Anak Kecil Pintar Baca Surat Al-Fatihah
Sebuah video memperlihatkan panglima TNI yang bahagia melihat anak prajuritnya yang pandai mengaji.
Sebuah video memperlihatkan panglima TNI yang bahagia melihat anak prajuritnya yang pandai mengaji.
Saat Sidak ke Rumah Prajurit, Panglima TNI Tersenyum Manis Melihat Anak Kecil Pintar Baca Surat Al-Fatihah
Panglima TNI, Jenderal TNI Agus Subiyanto dikenal sering memberikan bantuan kepada anak buahnya.
Hal itu juga baru saja ia lakukan kepada seorang prajurit yang tinggal di perumahan dinas Yonif 10 Marinir/SBY di Batam.
- VIDEO: Pidato Panji Gumilang Bebas Penjara, Disambut Meriah Santri Ponpes Al Zaytun
- VIDEO: Panglima TNI Agus Bicara Pihak Berduit Rela Bayar Orang Jaga Wilayah
- VIDEO: Tegas Panglima Agus Sampaikan Ayat Alquran Agar Jadi Bekal Perwira TNI-Polri 2024
- Panglima TNI dan Istri Bertamu ke Rumah Prajurit yang Punya Anak Kembar, Hidup Sederhana Jualan Jus dan Cilok
Pasangan suami istri tersebut bersinergi untuk mendidik anak agar pandai dalam agama dan membuat panglima terkesan. Bagaimana momennya? Simak ulasannya sebagai berikut.
Panglima Bahagia Melihat Anak Prajurit Pandai Baca Al-Fatihah
Sebuah video yang diunggah oleh akun Tiktok @tni.tv memperlihatkan seorang panglima TNI yang sedang melakukan sidak ke rumah prajuritnya yang ada di Batam. Panglima bertemu dengan istri dan anak prajurit tersebut. Hal yang membuat sang panglima kagum adalah bahwa anak dari prajurit bernama Setya Budi itu pandai dalam mengaji. Ia sampai dites oleh panglima untuk membaca suara Al-Fatihah, dan kedua anak itu berhasil.
“Sudah bisa Al-Fatihah belum?” tanya panglima kepada dua putri Setya Budi.
Keduanya pun langsung melafalkan Surat Al-Fatihah sesuai dengan perintah panglima dengan fasih dan pintar.
Namun, sebelumnya, istri panglima menyempatkan untuk memberi kedua anak tersebut sebuah permen.
Dikasih Bantuan Modal
Kehidupan prajurit yang hidup dalam kesederhanaan membuatnya harus memutar otak untuk selalu mencukupi kebutuhan keluarga mereka. Salah satunya adalah dengan cara berjualan cilok.
“Sehari dapat berapa cup?” tanya panglima.
“Kadang sehari dapat 20,” jawab prajurit Setya Budi.
Istri Kopda Setya Budi selalu mengisi waktu luang untuk berjualan cilok dan jus buah.
Hal itu membuat panglima kemudian memberikan bantuan berupa uang untuk tambahan modal keluarga prajurit dalam berjualan cilok dan jus buah.
“Ini buat modal tambahan ya, bu. Semoga sukses,” kata panglima.
Satu keluarga prajurit pun kemudian mengucapkan terima kasih kepada panglima dan panglima menyalami anggota keluarga satu persatu. Tidak lupa memeluk dan mencium anak Setya Budi yang pintar mengaji.