Usai Dengar Jawaban Ini, Panglima TNI Sampai Tunjuk Anggota Marinir
Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto bercengkerama dengan prajurit marinir usai melakukan peninjauan Latihan Kesiapsiagaan Operasional (LKO).
Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto bercengkerama dengan prajurit marinir setelah Latihan Kesiapsiagaan Operasional (LKO) Marinir di Surabaya, Selasa (10/12).
LKO Marinir dilaksanakan di Pasmar 2 Korps Marinir, Karang Pilang, Surabaya, untuk latihan demo tempur. Setelah melakukan demo tempur, para prajurit beristirahat bersama.
-
Siapa menantu Panglima TNI? Kini Jadi Menantu Panglima TNI, Intip Deretan Potret Cantik Natasya Regina Ini potret cantik Natasya Regina, menantu panglima TNI.
-
Di mana Marsda TNI Deni Hasoloan lahir? Deni Hasoloan Simanjuntak lahir di Bandung, Jawa Barat, 22 Juli 1973.
-
Kapan Panglima TNI menerima penghargaan? Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto dianugerahi penghargaan Meritorious Service Medal dari Pemerintah Singapura.
-
Bagaimana reaksi para prajurit TNI saat Kasad Maruli menang adu panco? Beberapa penonton yang memberikan dukungan kepada Kasad pun puas dengan sorakan yang sebelumnya mereka teriakkan.
-
Siapa sosok penemu ransum TNI? Pencipta ransum TNI ternyata bukanlah seorang tentara, melainkan seorang dokter.
-
Bagaimana cara Hadi Tjahjanto menyapa prajurit TNI? "Ketika berjumpa dengan Prajurit, maupun keluarga besarnya saya selalu berusaha menyapa terlebih dahulu seperti apa yang dipesankan oleh kedua orang tua saya dahulu," tulisnya dalam caption.
Dalam video yang diunggah oleh channel Youtube Hanggar Militer, Sabtu (21/12), terlihat para prajurit duduk bersama dengan Panglima TNI dan petinggi TNI lain. Mereka menjawab pertanyaan dari Hadi dengan sigap dan tegas.
Berikut rangkuman jawaban prajurit marinir ketika ditunjuk Panglima TNI dan diberi pertanyaan sederhana:
Tanya Asal Prajurit
Saat beristirahat, Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto bercengkerama dengan prajurit marinir, semuanya duduk lesehan bersama di hadapan sang Panglima.
2019 Youtube Hanggar Militer
Setiap kali menunjuk prajurit, Panglima TNI selalu menanyakan nama dan asal daerah. Seperti prajurit marinir yang berasal dari Kupang, satu ini.
"Yang di belakang dari mana?" tanya Hadi sambil menunjuk prajurit barisan nomor dua dari depan.
"Siap! Kupang," jawab sang marinir dengan sigap dan jelas. Ketika ditanya Kupang bagian mana, marinir ini justru menjawab Nusa Tenggara Timur. Jawaban ini membuat petinggi TNI lain yang duduk di sebelah Panglima tertawa kecil.
Ditanya Soal Pacar
Selesai dengan pertanyaan asal dan penempatannya, prajurit marinir ini ditanya soal pacar oleh Panglima TNI. Tanpa ragu, prajurit asal Kupang ini menjawabnya dengan sigap.
2019 Youtube Hanggar Militer
"Sudah punya pacar?" tanya Hadi.
"Siap! Belum," jawab sang prajurit.
Hadi langsung menanyakan pangkat sang prajurit dan melanjutkan pertanyaan lain.
Bangga jadi Marinir
Prajurit berpangkat Prada dari Kupang tersebut kembali ditanya Hadi tentang bagaimana perasaannya setelah menjadi marinir.
"Bangga enggak jadi marinir TNI Angkatan Laut?" tanya Hadi singkat.
"Siap! Bangga," jawab prajurit tersebut dengan sigap tanpa memakai mikrofon yang ada di tangannya.
Selama menjawab pertanyaan dari Panglima, prajurit ini duduk dengan tegak dan memasang pandangan mata yang sigap.
Alasan jadi Marinir
Mengaku bangga menjadi bagian dari prajurit marinir TNI AL, prajurit ini kembali ditanya soal alasan mengapa memilih menjadi anggota TNI AL dan bangga menjadi marinir.
"Dulu, di Kupang sana sering lihat marinir?" tanya sang Panglima menebak jawaban prajurit tersebut.
"Siap! Karena marinir sangar," jawab marinir asal Kupang itu disambut dengan gelak tawa petinggi TNI dan prajurit lainnya.
"Karena marinir sangar ya? Karena marinir petarung," timpal Hadi sambil menunjuk tangannya ke arah prajurit diikuti tepuk tangan seluruh anak buahnya.
Panglima TNI Beri Motivasi ke Prajurit Marinir
Sebelum menanyakan soal pacar dan alasan menjadi marinir kepada prajurit, Panglima TNI bertanya ke prajurit lain dan memberi motivasi terkait pendidikan Prada.
"Tahu gak dulu bapak saya pangkatnya apa?" Tanya sang Panglima setelah tahu prajurit yang ditanyanya belum memiliki anak. Marsekal Hadi Tjahjanto memberi semangat, kalau kelak anak sang prajurit bisa berpangkat lebih tinggi dari orang tuanya.
"(Bapak saya) Kopral, ya. (Anaknya) jadi Panglima. Jadi, yang kopral-kopral ini, tidak menutup kemungkinan anaknya bisa jadi pemimpin tinggi. Tapi juga harus dididik dengan baik," lanjut Panglima TNI memberi motivasi ke prajurit marinir.
Pesan Panglima TNI AD ke Marinir
Panglima TNI kembali memberi pertanyaan dan motivasi kepada prajuritnya. Saat mendengar jawaban salah satu prajurit yang memilih masuk Prada dibanding Sersan, Marsekal Hadi Tjahjanto memberi motivasi.
2019 Youtube Hanggar Militer
"Semua jalan hidup sudah ada yang mengatur. Sudah ada kodratnya di sana, yang menulis... Belajar, karena masih Prada terus isi ilmu," pesan sang Panglima kepada marinir asal Probolinggo.
(mdk/snw)