25.000 Rumah Tangga di Wilayah 3T Indonesia Timur Belum Rasakan Listrik
Kementerian Energi Sumber Daya Mineral (ESDM) mendorong PT Perusahaan Listrik Negara (PLN) menggandeng swasta untuk melistriki daerah tertinggal, terdepan dan terluar (3T). Saat ini masih ada 25.000 rumah tangga di wilayah 3 T Indonesia Timur yang belum mendapat pasokan listrik dari jaringan PLN.
Kementerian Energi Sumber Daya Mineral (ESDM) mendorong PT Perusahaan Listrik Negara (PLN) menggandeng swasta untuk melistriki daerah tertinggal, terdepan dan terluar (3T). Saat ini masih ada 25.000 rumah tangga di wilayah 3 T Indonesia Timur yang belum mendapat pasokan listrik dari jaringan PLN.
"Di Indonesia Timur 25.000 rumah tangga, masih banyak pekerjaan rumahnya," kata Staf Khusus Menteri ESDM Bidang Perencanaan Pembangunan Infrastruktur dan Investasi, Triharyo Soesilo, di Jakarta, Kamis (6/2).
-
Kapan PLN mulai mendukung ekosistem kendaraan listrik? PT PLN (Persero) berkomitmen untuk terus mendukung ekosistem kendaraan listrik atau electric vehicle (EV) yang berkembang pesat di Indonesia.
-
Bagaimana PLN mendukung transisi ke kendaraan listrik? PLN siap mendukung upaya pemerintah dalam mendorong ekosistem kendaraan listrik di Indonesia. Pengguna EV tidak perlu risau, sebab infrastruktur telah dibangun lebih merata. Apalagi Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU), Stasiun Pengisian Listrik Umum (SPLU), dan Stasiun Penukaran Baterai Kendaraan Listrik Umum (SPBKLU) telah siap, mudah dan nyaman digunakan.
-
Bagaimana cara PLTA Kracak menyalurkan listrik? “Jadi ini listriknya disalurkan ke Bogor, yang saat itu Buitenzorg sedang butuh, terutama untuk penerangan kantor gubernur. Setelah Buitenzorg memiliki penerangan, listrik disalurkan ke Tanjung Priuk untuk operasional Trem dan perkotaan,” kata sang kreator, Jejak Siborik.
-
Apa yang dimaksud dengan energi listrik? Energi listrik adalah bentuk energi yang dihasilkan oleh pergerakan partikel bermuatan, khususnya elektron, melalui suatu penghantar atau rangkaian tertutup.
-
Apa strategi PLN dalam mengembangkan Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA) di Indonesia? Dalam kesempatan tersebut, Direktur Utama PLN, Darmawan Prasodjo memaparkan strategi perseroan dalam mengembangkan Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA/ Hydropower) di tanah air."Sebagai negara kepulauan, Indonesia menyimpan beragam sumber energi baru terbarukan. Khusus energi air, sebagai salah satu sumber energi terbesar, Air memiliki potensi yang dapat dimanfaatkan hingga mencapai 95 GW, namun baru dimanfaatkan hanya sebesar 5,8 GW," papar Darmawan.
-
Dimana PLN ingin menyediakan akses listrik yang merata? “Ini adalah bentuk dukungan PLN terhadap program yang dirancang oleh Pemerintah. PLN ingin semua masyarakat dapat menikmati listrik, sehingga kualitas hidup dan kesejahteraan masyarakat bisa meningkat," ucap Darmawan.
Menurut Triharyo, untuk mempercepat penyediaan listrik di Indonesia Timur, Menteri ESDM Arifin Tasrif telah mengarahkan PLN menggandeng investor. Hal ini untuk meringankan PLN dalam membangun infrastruktur kelistrikan.
"Arahan pak menteri coba dorong investor, kalau PLN sibuk dengan 35.000 MW, di dunia ternyata banyak investor melistriki daerah tertinggal, di Afrika," tuturnya.
Pemanfaatan Dana Desa Bisa Menjadi Opsi
Dia mengungkapkan, skema penyediaan listrik di wilayah 3T di Indonesia Timur bisa memanfaatkan dana desa yang dikelola Bada Usaha Milik Desa (BUMDes). Nantinya BUMDes tersebut bisa menggandeng perusahaan listrik swasta (Independent Power Producer/IPP).
Dia pun berharap dengan skema tersebut bisa melistriki masyarakat 3T di Indonesia Timur dalam 2 tahun. "Tolong IPP dengan Kementerian Desa, dengan dana desa BUMDes membiayai listrik luar biasa. Mari kita laksanakan prgram ini kalau bisa 2 tahun selesai," tandasnya.
Reporter: Pebrianto Eko Wicaksono
Sumber: Liputan6
(mdk/bim)