31 Penumpang Tertinggal Kereta Cepat Jakarta-Bandung, Ini Penjelasan KCIC
KCIC meminta maaf atas insiden tertinggalnya 31 penumpang kereta cepat.
KCIC meminta maaf atas insiden tertinggalnya 31 penumpang kereta cepat.
31 Penumpang Tertinggal Kereta Cepat Jakarta-Bandung, Ini Penjelasan KCIC
PT Kereta Cepat Indonesia China (KCIC) menyampaikan permohonan maaf atas ketidaknyamanan penumpang Kereta Cepat Whoosh yang mengalami keterlambatan karena adanya kendala operasional kereta feeder dari Stasiun Bandung.
- Kereta Cepat Tertahan karena Suplai Listrik PLN Padam, Ini Penjelasan Lengkap KCIC
- Puluhan Penumpang Kereta Cepat Tertinggal karena Kendala Feeder di Stasiun Bandung, KCIC Minta Maaf
- 31 Penumpang Ketinggalan Kereta Cepat Whoosh
- Luhut Bongkar Penyebab Mundurnya Peresmian Kereta Cepat Jakarta-Bandung: Masih Ada Kesalahan Teknis
"Pada kondisi tersebut sebanyak 31 penumpang yang sebelumnya menggunakan KA Feeder tidak dapat naik Kereta Cepat untuk jadwal keberangkatan pukul 06.56 WIB dari Stasiun Padalarang karena Kereta Cepat Whoosh berangkat sesuai jadwal," kata Corporate Secretary PT KCIC Eva Chairunisa dalam keterangannya di Jakarta, dikutip Antara, Kamis (19/10).
Eva mengatakan, Kereta cepat Whoosh mengutamakan ketepatan waktu dalam operasionalnya dengan tingkat ketepatan waktu keberangkatan yang mendekati 100 persen.
Oleh karena itu, Kereta Cepat Whoosh tidak dapat menunggu penumpang di luar jadwal keberangkatannya.
Menurut dia, pengaturan operasional perjalanan kereta cepat sangat mengutamakan keselamatan dan keamanan.
Adapun sebagai bentuk kompensasi atas kejadian tersebut, sebanyak 30 penumpang yang mengalami keterlambatan dan tertinggal kereta diperkenankan untuk mengikuti perjalanan Kereta Cepat Whoosh selanjutnya pada pukul 09.02 WIB tanpa harus membeli tiket baru.
"Selama menunggu di hall Stasiun Padalarang, KCIC juga memberikan snack serta minuman," ujarnya.
Dia menjelaskan, terdapat satu penumpang lainnya yang memilih untuk pembatalan tiket juga telah dilayani melalui loket Stasiun Padalarang dengan pengembalian bea tiket 100 persen.
Untuk mencegah agar hal ini tidak kembali terjadi, KCIC akan terus berkoordinasi bersama KAI untuk pelayanan yang lebih baik.
"Ke depannya KAI juga akan menyiapkan satu rangkaian cadangan KA Feeder di Stasiun Bandung sebagai bentuk antisipasi," katanya.
Tujuh keberangkatan dari Stasiun Halim dan tujuh keberangkatan dari Stasiun Tegalluar. Seluruh perjalanan kereta berhenti melayani naik turun penumpang di Stasiun Padalarang.
Tercatat pada Kamis 19 Oktober 2023 terdapat sekitar 5.500 penumpang yang menggunakan Kereta Cepat Whoosh. Terdapat 4 kereta yang berjalan dengan okupansi mencapai 97 persen, sementara sejumlah kereta lainnya okupansi berkisar antara 40 hingga 70 persen.
Penumpang yang ingin menuju Stasiun Bandung dari Stasiun Kereta Cepat Padalarang dan Sebaliknya dapat menggunakan KA Feeder secara gratis, adapun jadwal keberangkatan dan kedatangan KA Feeder juga telah disesuaikan dengan jadwal Kereta Cepat Whoosh.
1. Keberangkatan dari Stasiun Halim: 06.40, 08.45, 10.20, 13.00, 15.35, 17.35, dan 18.50.
2. Keberangkatan dari Stasiun Tegalluar tersedia pada pukul 06.40, 08.45, 10.20, 13.00, 15.35, 17.35, dan 18.50.
Masyarakat dapat mengetahui beragam informasi terkait perjalanan Kereta Cepat Whoosh melalui seluruh saluran informasi resmi Whoosh Sosial media Kereta Cepat ID, Website: kcic.co.id, dan Contact Center 121.