600.000 Kreator di Indonesia Dapat Cuan dari Youtube per Desember 2022
Konten kreator bisa menjadi tulang punggung ekonomi digital Indonesia.
Konten kreator bisa menjadi tulang punggung ekonomi digital Indonesia.
600.000 Kreator di Indonesia Dapat Cuan dari Youtube per Desember 2022
Vice President and Managing Director YouTube Asia Pacific, Gautam Anand mengatakan, konten kreator dapat menjadi tulang punggung ekonomi digital Indonesia karena memberikan pengaruh nyata dalam pertumbuhan ekosistemnya yang semakin pesat.
- Kolaborasi Pelaku Kreatif Jadi Kunci Persahabatan Indonesia dan Korea di Masa Depan
- Potret Cantik Regita Masri Kreator yang Naik Daun Berkat Drama POV
- 20 Persen Formasi CPNS 2023 untuk Talenta Digital, Konten Kreator Bisa Jadi CPNS?
- Jatuh bangun Pendiri Warung Makan Ayam Goreng Nelongso, dari Loper Koran hingga Sales Komputer
"Seiring kreator dan artis kita membangun generasi baru perusahaan media dengan jangkauan global, dampak mereka pada kesuksesan ekonomi secara menyeluruh jelas akan bertambah besar," kata Gautam Anand dalam acara Kreator Indonesia Berkarya: Watch Indonesia Grow 2023 di Jakarta, dikutip Antara, Kamis (26/10).
Merdeka.com
Menanggapi tentang kontribusi ekonomi yang dihasilkan oleh Youtube, Gautam menuturkan semakin banyak kreator Indonesia menemukan peluang dan audiesnya, akan menyukseskan ekonomi bangsa secara lebih menyeluruh, jelas dan bertambah besar.
Berdasarkan data yang dimiliki Youtube, pada bulan Desember 2022 saja lebih dari 600.000 kreator di Indonesia telah menerima pendapatan yang terkait dengan kehadiran mereka di YouTube, dan lebih dari 6.000 channel di Indonesia telah menghasilkan uang dari produk monetisasi alternatif.
Kemudian dalam laporan baru YouTube yang disusun bersama firma konsultan independen Oxford Economics, diketahui pertumbuhan ekosistem kreator dan partner YouTube telah menghasilkan nilai ekonomi yang cukup besar bagi ekonomi Indonesia.
Hal tersebut dapat dibuktikan dengan lebih dari 400 ribu kreator dan partner di Indonesia mempekerjakan orang lain untuk menggarap channel YouTube mereka.
"Keberhasilan ratusan ribu kreator ini, ditambah ketersediaan berbagai format konten di satu platform, telah menginspirasi lebih banyak orang untuk menggunakan YouTube agar dapat memadukan berbagai format narasi kreatif dengan mudah dalam mengembangkan channel dan bisnis mereka," katanya.
Selain itu, sebanyak 86 persen kreator yang menghasilkan uang dari YouTube setuju bahwa pendapatan dari iklan pada konten YouTube mereka merupakan sumber penghasilan yang penting bagi mereka. Sedangkan 73 persen UKM yang menggunakan YouTube setuju bahwa platform ini sangat penting untuk pertumbuhan bisnis mereka.
Senior Product Marketing Manager YouTube Southeast Asia Olavina Harahap menambahkan, YouTube telah menjadi platform berbagi video yang menginspirasi banyak kreator untuk tidak hanya menuangkan ide kreatif, tetapi juga membuat aktivitas mereka menjadi bisnis yang menguntungkan.
"Pada 2022, data internal kami menunjukkan jumlah channel yang menghasilkan Rp100 juta per tahun telah naik sebesar 35 persen dari tahun ke tahun. Namun, pelajaran yang kami petik adalah keberhasilan para kreator ini tidak hanya dinikmati oleh mereka saja, tetapi juga orang lain di sekeliling mereka," ujarnya.
Pada saat ini platformnya tidak hanya efek riak ekonomi kreator Indonesia saja.
Hal tersebut dapat dibuktikan dengan kemitraan yang telah lama kami jalin dengan industri berita Indonesia serta semua hal yang telah kami lakukan untuk mendukung perusahaan media.
"Terbukti dengan hampir 70 persen perusahaan media setuju bahwa YouTube merupakan sumber pendapatan yang penting bagi mereka, sementara 73 persen perusahaan media yang memiliki channel YouTube setuju bahwa YouTube membantu mereka menjangkau audiens baru di seluruh dunia," kata Olavina.