Anggaran HUT RI ke-79 Lebih Mahal, Presiden Jokowi: Wajar, karena Ada Transisi di Dua Tempat
Penyelenggaraan Upacara HUT RI pada tahun ini diselenggarakan di dua tempat karena ada masa transisi perpindahan ibu kota dari Jakarta ke IKN.
Presiden Joko Widodo menilai kenaikan anggaran Upacara HUT Ke-79 RI adalah sebuah hal yang wajar karena diselenggarakan di dua tempat, yakni Ibu Kota Nusantara di Kalimantan Timur dan di Istana Merdeka, Jakarta.
"Iya namanya dulu hanya di satu tempat. Ini karena ada transisi sehingga menjadi di dua tempat," kata Presiden Jokowi dikutip dari Antara, Jumat (9/8).
Jokowi menjelaskan bahwa penyelenggaraan Upacara HUT RI pada tahun ini diselenggarakan di dua tempat karena ada masa transisi perpindahan ibu kota dari Jakarta ke IKN.
Namun demikian, Presiden menekankan bahwa naiknya anggaran penyelenggaraan upacara HUT RI pada tahun ini bukan lompatan yang tinggi, namun masih dalam tahap wajar.
Meski tidak ingin merinci, Kepala Negara menyebut anggaran upacara tersebut berasal dari Kementerian Sekretariat Negara.
"Tapi kan bukan lompatan yangl, saya kira anggaran biasa, wajar dan juga anggarannya di Kemensetneg," kata Presiden Jokowi.
Berapa Anggarannya?
Dalam kesempatan sebelumnya, Menteri Sekretaris Negara Pratikno mengatakan anggaran penyelenggaraan HUT Ke-79 RI lebih besar dibandingkan tahun-tahun sebelumnya, namun kenaikannya tidak signifikan.
âYa karena upacara sekarang diselenggarakan di dua tempat, tentu saja anggarannya lebih besar dari sebelumnya, tetapi tidak signifikan,â kata Pratikno di Kementerian Sekretariat Negara, Jakarta, Selasa (6/8).
Pratikno mengaku, tidak hapal berapa anggaran yang dikeluarkan untuk penyelenggaraan HUT Ke-79 RI.
Seperti dilansir dari Antara, dia meminta wartawan menanyakan hal tersebut kepada Kepala Sekretariat Presiden.
Adapun mengenai anggaran sewa kendaraan di IKN yang naik signifikan menjelang upacara peringatan detik-detik proklamasi di sana, Pratikno menyampaikan bahwa itu merupakan harga di tingkat lokal, dan pemerintah tidak menggunakan kendaraan tersebut untuk tamu undangan.
Pemerintah akan memfasilitasi tamu undangan dengan bus yang jumlahnya menyesuaikan ketersediaan.
- Waspada Risiko Amputasi pada Balik Penderita Diabetes, Kenali Sejumlah Faktor Risiko dan Cara Pencegahannya
- FOTO: RI-Inggris Sepakati Kerjasama Pembangunan Berkelanjutan dan Ekonomi Hijau
- Cara Mudah Merawat Cat Doff Sepeda Motor Agar Tetap Kinclong
- VIDEO: Jubir Bongkar Kronologi Kaesang Bisa Berada di Jet Pribadi, Alasan Baru Datangi KPK
- Pemerintah Usulkan Aturan Baru Penerima Bantuan Iuran untuk Jamsostek
Berita Terpopuler
-
Resmikan Kantor FIBA di Indonesia, Jokowi Harap Lahirkan Banyak Atlet Berprestasi
merdeka.com 17 Sep 2024 -
Jokowi Tegaskan Bukan Ekspor Pasir Laut yang Dibuka, Tapi Sedimen
merdeka.com 17 Sep 2024 -
Jokowi Minta Masalah Kadin Diselesaikan di Internal: Jangan Bola Panasnya Disorong ke Saya
merdeka.com 17 Sep 2024 -
Arsjad Rasjid Minta Bantuan Jokowi Atasi Kisruh Pengangkatan Anindya Bakrie Sebagai Ketua Kadin
merdeka.com 16 Sep 2024 -
Pimpinan KPK 'Curhat' Sulit Bertemu Jokowi, Istana Jelaskan Alasannya
merdeka.com 16 Sep 2024