Banyak masyarakat nyinyir soal utang, pemerintah harus lakukan komunikasi publik
Pemerintah harus melakukan komunikasi publik untuk mengedukasi masyarakat mengenai utang. Sebab, pemahaman masyarakat mengenai utang tak sama dengan pemahaman pemerintah.
Anggota Komisi XI Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI Johnny G Plate mengakui masih banyak masyarakat Indonesia yang belum mengerti mengenai utang pemerintah. Bahkan, banyak di antaranya menilai buruk dan nyinyir mengenai keputusan pemerintah untuk menambah utang.
Untuk itu, dia menyarankan agar pemerintah melakukan komunikasi publik untuk mengedukasi masyarakat mengenai utang. Sebab, pemahaman masyarakat mengenai utang tak sama dengan pemahaman pemerintah.
-
Kapan harga bahan pangan di Jakarta terpantau naik? Situs Badan Pangan Nasional (Bapanas) per Rabu 21 Februari 2024 pukul 13.00 WIB menunjukkan kenaikan harga beberapa bahan pangan, terutama beras dan cabai rawit merah.
-
Apa yang diresmikan oleh Jokowi di Jakarta? Presiden Joko Widodo atau Jokowi meresmikan kantor tetap Federasi Sepak Bola Dunia (FIFA) Asia di Menara Mandiri 2, Jakarta, Jumat (10/11).
-
Kenapa Jakarta semakin macet? Kemacetan di Jakarta dari waktu ke waktu semakin parah. Hingga kini, macet menjadi salah satu pekerjaan rumah yang harus diselesaikan oleh pemerintah provinsi DKI.
-
Kapan pajak anjing diterapkan di Indonesia? Aturan pajak untuk anjing pernah diterapkan di Indonesia, saat masa kolonialisme Belanda.
-
Apa yang diukur oleh Indeks Bisnis UMKM? Indeks Bisnis UMKM merupakan indikator yang mengukur aktivitas UMKM di Indonesia yang dilakukan setiap kuartal oleh BRI Research Institute.
-
Mengapa kemacetan di Jakarta meningkat? Syafrin juga menuturkan peringkat kemacetan DKI Jakarta mengalami kenaikan. Sebelumnya peringkat 46, kini menjadi peringkat 29.
"Manajemen utang luar negeri yang lebih prudence yang didemonstrasikan pemerintah itu kita beri apresiasi tinggi. Tapi harus diikuti edukasi kepada masyarakat agar dipahami dengan benar. Selama ini pemahaman masyarakat tidak sama dengan pemerintah, bahkan utang dianggap buruk," kata Johnny di gedung DPR RI, Jakarta, Kamis (7/9).
Selain mengenai utang, dia juga menyarankan agar pemerintah melakukan komunikasi publik mengenai capaian-capaian yang telah dilakukan pemerintah untuk membangun bangsa Indonesia. Sehingga, masyarakat tidak selalu menilai buruk terhadap pemerintah.
Dengan adanya komunikasi publik, Johnny berharap agar pemerintah bisa lebih fokus membangun negeri tanpa adanya isu-isu negatif.
"Kita minta komunikasi publik mengenai apa yang sudah dicapai selama ini sehingga bisa diapresiasi dan dipahami masyarakat dan bermanfaat bagi masyarakat. Semoga APBN kita bisa menjadi APBN yang prudence dan kredibel. Di tempat yang secara serius diamati dan dikritik yang baik. Sehingga bisa mendapatkan kepercayaan dari publik," imbuhnya.
Baca juga:
Pemprov DKI masih utang Rp 64 miliar ke Bekasi
4 Fakta baru di balik utang RI Rp 3.706,52 triliun
Misbakhun minta menkeu hati-hati dalam kelola utang
Menkeu yakin bisa jaga jatuh tempo utang RI di atas 7 tahun
Menkeu sebut 62 persen utang negara pinjam dari masyarakat