Bea Cukai dapat bocoran baju bekas ilegal bakal masuk wilayah RI
Informasi itu didapat dari Badan Intelijen Negara (BIN).
Direktorat Jenderal Bea dan Cukai (DJBC) mengaku telah menerima informasi dari Badan Intelijen Negara (BIN) adanya kapal-kapal pembawa produk ilegal berupa baju bekas. Bea Cukai pun siap untuk mengeksekusi apabila kapal-kapal tersebut masuk ke Indonesia.
"Kapal-kapal tersebut sudah siap, menunggu di Singapura, tinggal eksekusi masuk saja," kata Direktur Jenderal Bea dan Cukai, Heru Pambudi kepada wartawan di kantor Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) di Jakarta, Kamis (3/12).
-
Apa yang disita Bea Cukai Soekarno Hatta? Puluhan kilogram sisik tenggiling yang digagalkan itu dikemas dalam lima paket, yang diperkirakan nilainya mencapai Rp3 miliar. Paket itu dengan pemberitahuan cassava chips dan saat diperiksa didapati keripik singkong bercampur sisik tenggiling yang telah dikeringkan," tegas Kepala Kantor Bea Cukai Soekarno Hatta, Gatot Sugeng Wibowo, Rabu (20/12).
-
Apa yang ditemukan di Bekasi? Warga Bekasi digegerkan temuan kerangka manusia di sebuah lahan kosong. Polisi pun melakukan penyelidikan.
-
Kapan kerangka manusia ditemukan di Bekasi? Dia menjelaskan, kerangka manusia ditemukan di lahan Kosong Grand Wisata, Kampung Bulak Jambu, Tambun Selatan Kabupaten Bekasi pada pukul 17:00 WIB pada Rabu, 4 September 2024.
-
Apa yang terjadi di gudang peluru di Bekasi? Gudang peluru di Bantargebang, Bekasi meledak. Api membumbung tinggi. Ledakan juga terjadi berkali-kali.
-
Di mana lokasi razia di Bekasi? Selanjutnya wilayah Kota Bekasi petugas akan disebar di Jl. Ahmad Yani; Jl. Sersan Aswan; Jl. IR. Juanda. Sedangkan untuk Kabupaten Bekasi ada di Tl. Lippo dan Pertigaan Hyundai; Tl. SGC; Tl. Perdana dan Tl. Telaga Asih.
-
Dimana kerangka manusia ditemukan di Bekasi? Dia menjelaskan, kerangka manusia ditemukan di lahan Kosong Grand Wisata, Kampung Bulak Jambu, Tambun Selatan Kabupaten Bekasi pada pukul 17:00 WIB pada Rabu, 4 September 2024.
Bea Cukai, kata dia, terus melakukan penjagaan dengan ketat di pelabuhan-pelabuhan pusat maupun pelabuhan kecil di perbatasan Indonesia. Selain itu, Bea Cukai juga bekerja sama dengan Kementerian Perindustrian serta BKPM demi memberantas masuknya produk ilegal buat mendorong industri nasional.
"Khusus kaitannya dengan industri TPT, banyak aksi impor yang tidak benar melalui pelabuhan utama dan pelabuhan kecil. Dua kegiatan di dua jenis pelabuhan ini menggerus industri nasional," kata Heru.
Heru mengatakan kapal-kapal pembawa baju bekas itu kebanyakan punya tujuan penyelundupan ke daerah pulau Jawa. Menurut dia, jika kapal pembawa produk ilegal sampai lolos bikin menurunnya industri dalam negeri.
"Tujuannya kapal itu sebenarnya ke pulau Jawa. Kalau itu sudah masuk ke pulau Jawa maka industri yang sedang didorong pemerintah pasti akan menurun," pungkas dia.
DJBC belum lama ini telah berhasil menggagalkan masuknya satu kapal yang membawa produk ilegal berupa pakaian bekas. Penangkapan kapal tersebut terjadi di Kendari, Sulawesi Tenggara.
Baca juga:
Tak ada aturan, Kemendag kesulitan berangus pakaian bekas impor
Gudang pakaian bekas impor di Jakarta Timur digrebek polisi
Setahun Jokowi-JK, Indonesia masih menjadi surga barang bekas
Presiden Jokowi klaim punya alat pemantau barang impor ilegal
Bertemu Jokowi, pengusaha tekstil ngadu marak produk impor ilegal