BEI targetkan aturan IPO tambang rampung di Semester I-2019
Bursa Efek Indonesia (BEI) akan memprioritaskan peraturan pencatatan perdana saham atau initial public offering (IPO) di sektor tambang mineral batu bara dan migas pada di semester I-2019. Target ini mundur dari rencana sebelumnya di akhir tahun 2018.
Bursa Efek Indonesia (BEI) akan memprioritaskan peraturan pencatatan perdana saham atau initial public offering (IPO) di sektor tambang mineral batu bara dan migas pada di semester I-2019. Target ini mundur dari rencana sebelumnya di akhir tahun 2018.
"Kita sudah ketemu asosiasi termasuk para pelaku. Sudah Forum Group Discussion (FGD), sudah selesai. Kita dalam tahapan penyusunan draft perubahan peraturan," tutur Direktur Penilaian Perusahaan BEI I Gede Nyoman Yetna di Gedung BEI, Senin (5/11).
-
Mengapa BRI dan BEI berkolaborasi untuk mendorong nasabah korporasi BRI melakukan IPO? Perusahaan-perusahaan berpeluang besar dalam mengembangkan bisnisnya melalui pendanaan dari pasar modal.
-
Bagaimana BRI dan BEI berharap nasabah korporasi mereka bisa memanfaatkan keuntungan dari IPO? Dengan menjadi perusahaan terdaftar, perusahaan memiliki akses langsung ke pasar modal untuk mendapatkan pendanaan tambahan di masa depan melalui penerbitan saham atau obligasi. Hal ini memberikan fleksibilitas dalam manajemen keuangan perusahaan dan memperluas sumber pendanaan yang tersedia
-
Apa tujuan dari kolaborasi BRI dan BEI dalam menyelenggarakan seminar tentang IPO? Kegiatan tersebut bertujuan mendukung perusahaan-perusahaan di Indonesia dalam hal ini nasabah korporasi BRI untuk dapat berkembang melalui pendanaan di pasar modal dengan melakukan IPO dan mencatatkan sahamnya di Bursa Efek Indonesia.
-
Kapan BNI pertama kali melakukan IPO? Pada 1996 BNI untuk pertama kalinya menawarkan saham perdana kepada masyarakat atau IPO dengan mencatatkan sahamnya di Bursa Efek Jakarta dan Bursa Efek Surabaya.
-
Kapan seminar kolaborasi BRI dan BEI tentang IPO diselenggarakan? Dalam menyambut peluang tersebut, PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk atau BRI berkolaborasi dengan PT Bursa Efek Indonesia (BEI) menyelenggarakan seminar terbuka yang mengambil tema 'Optimum Financing Synergy with Initial Public Offering (IPO)' pada 6 Juli 2023 di Main Hall Bursa Efek Indonesia.
-
Kapan PT Tera Data Indonusa Tbk melantai di bursa saham? Bahkan pada 2022, saat pandemi berlangsung, perusahaan ini berani mengambil langkah melantai di bursa saham.
Nyoman menambahkan, nantinya perusahaan di industri tambang mineral dan batu bara serta minyak dan gas (migas) dapat melakukan IPO meski masih dalam tahap eksplorasi.
"Kita juga sudah bertemu dengan SKK migas. Karena untuk tambang karakteristiknya berbeda, kita ketemu dengan pihak yang berbeda. Sudah FGD dua-duanya," jelasnya.
Nyoman pun menargetkan, pada semester I-2019, dapat diimplementasikan aturan kemudahan IPO bagi perusahaan tambang tersebut.
"Ya tahun depan mudah-mudahan, kita harapkan semester I, tentu ada prioritasnya. Tambang dulu yang batu bara dan mineral, kemudian berdekatan dengan itu Migas. Kemudian plantation terus Energi Baru, Terbarukan, dan Konservasi Energi (EBTKE)," tandasnya.
Reporter: Bawono Yadika Tulus
Sumber: Liputan6.com
Baca juga:
Kota Satu Properti incar laba Rp 15 miliar di 2019
Resmi IPO, saham PT Kota Satu Properti naik 69,23 persen
Per September 2018, Adhi Karya raup laba Rp 335 miliar
Siemens Indonesia kucurkan Rp 170 M bikin transformator daya lewat joint venture
September 2018, laba Kimia Farma tumbuh 17,35 persen