BI: Surplus Neraca Perdagangan Perkuat Eksternal Perekonomian Indonesia
Surplus neraca perdagangan Indonesia dalam lima bulan terakhir ini lebih tinggi dibanding periode yang sama pada 2019 yang hanya sebesar USD 2,68 miliar.
Bank Indonesia menilai surplus neraca perdagangan periode Januari-Mei 2020 yang sebesar USD 4,31 miliar akan memperkuat ketahanan eksternal perekonomian Indonesia di tengah dinamika tekanan ekonomi global akibat pandemi Covid-19.
Surplus neraca perdagangan Indonesia dalam lima bulan terakhir ini lebih tinggi dibanding periode yang sama pada 2019 yang hanya sebesar USD 2,68 miliar.
-
Di mana gedung Bank Indonesia Cirebon terletak? Jika melintasi Jalan Yos Sudarso nomor 5, Kota Cirebon, Anda akan mendapati sebuah gedung bergaya romawi kuno yang masih berdiri.
-
Kapan Gedung De Javasche Bank diresmikan? Gedung De Javasche Bank ini diresmikan pada 30 Juli 1907, disusul dua kantor cabang lainnya pada 15 Januari 1908 dan 3 Februari 1908.
-
Di mana Perpustakaan Bank Indonesia di Surabaya berada? Perpustakaan ini terletak di tengah kota, tepatnya di Jalan Taman Mayangkara, Kelurahan Darmo, Kecamatan Wonokromo, Kota Surabaya.
-
Apa saja fungsi utama bank pemerintah di Indonesia? Bank pemerintah memiliki sejumlah fungsi penting dalam mengelola keuangan negara dan menyelenggarakan sistem keuangan. Berikut adalah beberapa fungsi utama bank pemerintah: 1. Manajemen Keuangan Publik Bank pemerintah bertanggung jawab untuk mengelola keuangan publik, termasuk penerimaan dan pengeluaran negara. Mereka memproses transaksi keuangan pemerintah, mengelola anggaran, dan memastikan keseimbangan keuangan yang sehat. 2. Penyediaan Layanan Perbankan untuk Pemerintah Bank pemerintah menyediakan layanan perbankan khusus untuk pemerintah. Ini termasuk penempatan dana pemerintah, pembiayaan proyek-proyek pembangunan, dan pelaksanaan transaksi keuangan pemerintah secara efisien. 3. Pelaksanaan Kebijakan Moneter Bank pemerintah seringkali menjadi pelaksana kebijakan moneter yang ditetapkan oleh bank sentral. Mereka dapat berpartisipasi dalam pengaturan suku bunga, kontrol uang beredar, dan kebijakan lainnya untuk mencapai tujuan stabilitas ekonomi. 4. Pembiayaan Pembangunan. Salah satu peran kunci bank pemerintah adalah memberikan pembiayaan untuk proyek-proyek pembangunan nasional. Mereka dapat memberikan pinjaman jangka panjang untuk mendukung sektor-sektor strategis seperti infrastruktur, energi, dan industri. 5. Dukungan terhadap Sektor-sektor Kunci. Bank pemerintah dapat memberikan dukungan finansial khusus untuk sektor-sektor yang dianggap strategis bagi pertumbuhan ekonomi. Hal ini dapat mencakup sektor pertanian, pendidikan, dan kesehatan. 6. Penyelenggaraan Program Pemerintah. Bank pemerintah dapat menjadi penyelenggara program-program pemerintah, seperti program bantuan sosial atau program kredit bagi sektor-sektor tertentu. 7. Pengelolaan Risiko Keuangan. Dalam kapasitasnya sebagai lembaga keuangan yang besar, bank pemerintah juga berperan dalam mengelola risiko keuangan. Hal ini mencakup pemantauan dan penilaian risiko, serta penerapan strategi untuk mengurangi dampak risiko keuangan yang mungkin timbul. 8. Mendukung Kestabilan Sistem Keuangan. Bank pemerintah dapat berkontribusi dalam menjaga stabilitas sistem keuangan nasional. Mereka memiliki peran penting dalam menangani krisis keuangan dan memberikan dukungan finansial guna mencegah dampak yang lebih besar pada perekonomian.
-
Apa yang diraih oleh Bank Syariah Indonesia? BSI mendapatkan penghargaan sebagai The Indonesia Customer Experience of The Year – Banking Award dalam ajang Asian Experience Awards 2023.
-
Kapan Gedung Bank Indonesia di Aceh didirikan? Gedung ini didirikan oleh Pemerintah Kolonial Belanda pada tahun 1916 yang sampai detik ini masih digunakan sebagai Gedung Bank Indonesia.
"Surplus neraca perdagangan tersebut berkontribusi positif dalam menjaga ketahanan eksternal perekonomian Indonesia," kata Kepala Departemen Komunikasi Bank Indonesia Onny Widjanarko dalam keterangannya di Jakarta, Senin (15/6).
Untuk periode Mei 2020 saja, Indonesia berbalik mencetak surplus neraca perdagangan sebesar USD 2,09 miliar, setelah pada April 2020 mencatat defisit USD 372,1 juta.
Surplus pada Mei 2020 itu didukung oleh surplus neraca perdagangan non-migas dan perbaikan defisit neraca perdagangan migas.
"Ke depan, Bank Indonesia akan terus memperkuat sinergi kebijakan dengan Pemerintah dan otoritas terkait untuk meningkatkan ketahanan eksternal, termasuk prospek kinerja neraca perdagangan," ujar Onny.
Neraca Perdagangan Non-migas
Neraca perdagangan non-migas Indonesia pada Mei 2020 surplus sebesar USD 2,10 miliar, atau berbalik dari April 2020 yang defisit USD 81,7 juta . Hal itu karena penurunan impor non-migas sejalan dengan permintaan domestik yang melemah akibat merebaknya dampak pandemi Covid-19. Penurunan impor non-migas terjadi pada seluruh golongan penggunaan barang.
Sementara itu, ekspor non-migas menurun sejalan dengan pertumbuhan ekonomi global yang juga melambat. Adapun neraca perdagangan migas pada Mei 2020 mencatat defisit sebesar USD 5,4 juta , atau lebih rendah dari defisit pada bulan sebelumnya sebesar USD 290,4 juta.
Perbaikan defisit ini dipengaruhi penurunan impor migas sejalan dengan penurunan permintaan minyak mentah dan hasil minyak, dan peningkatan ekspor migas, terutama pertambangan gas.