Bos BI minta kepala daerah lebih kreatif cari sumber ekonomi baru
Gubernur Bank Indonesia, Agus Martowardojo mengatakan sumber pertumbuhan ekonomi utama masih terkonsentrasi di Pulau Jawa dan Sumatera. Hal ini menyebabkan pertumbuhan ekonomi di kedua wilayah ini lebih baik dibandingkan wilayah lain.
Gubernur Bank Indonesia, Agus Martowardojo mengatakan sumber pertumbuhan ekonomi utama masih terkonsentrasi di Pulau Jawa dan Sumatera. Hal ini menyebabkan pertumbuhan ekonomi di kedua wilayah ini lebih baik dibandingkan wilayah lain.
"Kalau kita lihat lebih dalam ternyata sumber-sumber pertumbuhan ekonomi yang utama ada di Jawa dan Sumatera. Kita lihat pertumbuhan ekonomi di Jawa itu ada di kisaran 5,6 persen dan Sumatera 4,05 persen," ungkapnya di kantornya, Jakarta, Rabu (26/7).
Untuk dapat mengatasi kesenjangan ini, dia meminta kepada setiap kepala daerah untuk mulai melakukan diversifikasi. Artinya, mulai menciptakan lebih banyak sumber-sumber pertumbuhan ekonomi sehingga tidak bertumpu pada satu sektor saja.
Sebab, kata Agus, provinsi-provinsi di luar Jawa masih bertumpu pada sektor ekspor sumber daya alam seperti, hasil perkebunan, pertambangan dan pergalian. "Kita lihat misalnya Riau, Jambi itu ketergantungan pada Sumber Daya Alam itu di atas 60 persen. Kalimantan Timur, Kalimantan Utara itu di atas 72 persen," jelasnya.
"Jadi, kalau harga komoditi global sedang bagus, baik. Kalau harganya seperti sekarang terus-terusan turun juga menjadi buruk," tambahnya.
Untuk itu, dia berharap setiap kepala daerah berani melakukan berbagai terobosan untuk mendorong pertumbuhan ekonomi di wilayah masing-masing dengan cara menemukan sumber pertumbuhan ekonomi yang baru.
"Jadi kita mesti yakinkan setiap provinsi punya sumber pertumbuhan ekonomi yang baik supaya sistainable. Setiap provinsi perlu melakukan diversifikasi. Semakin kita terdirversifikasi semakin baik," pungkasnya.
-
Apa saja fungsi utama bank pemerintah di Indonesia? Bank pemerintah memiliki sejumlah fungsi penting dalam mengelola keuangan negara dan menyelenggarakan sistem keuangan. Berikut adalah beberapa fungsi utama bank pemerintah: 1. Manajemen Keuangan Publik Bank pemerintah bertanggung jawab untuk mengelola keuangan publik, termasuk penerimaan dan pengeluaran negara. Mereka memproses transaksi keuangan pemerintah, mengelola anggaran, dan memastikan keseimbangan keuangan yang sehat. 2. Penyediaan Layanan Perbankan untuk Pemerintah Bank pemerintah menyediakan layanan perbankan khusus untuk pemerintah. Ini termasuk penempatan dana pemerintah, pembiayaan proyek-proyek pembangunan, dan pelaksanaan transaksi keuangan pemerintah secara efisien. 3. Pelaksanaan Kebijakan Moneter Bank pemerintah seringkali menjadi pelaksana kebijakan moneter yang ditetapkan oleh bank sentral. Mereka dapat berpartisipasi dalam pengaturan suku bunga, kontrol uang beredar, dan kebijakan lainnya untuk mencapai tujuan stabilitas ekonomi. 4. Pembiayaan Pembangunan. Salah satu peran kunci bank pemerintah adalah memberikan pembiayaan untuk proyek-proyek pembangunan nasional. Mereka dapat memberikan pinjaman jangka panjang untuk mendukung sektor-sektor strategis seperti infrastruktur, energi, dan industri. 5. Dukungan terhadap Sektor-sektor Kunci. Bank pemerintah dapat memberikan dukungan finansial khusus untuk sektor-sektor yang dianggap strategis bagi pertumbuhan ekonomi. Hal ini dapat mencakup sektor pertanian, pendidikan, dan kesehatan. 6. Penyelenggaraan Program Pemerintah. Bank pemerintah dapat menjadi penyelenggara program-program pemerintah, seperti program bantuan sosial atau program kredit bagi sektor-sektor tertentu. 7. Pengelolaan Risiko Keuangan. Dalam kapasitasnya sebagai lembaga keuangan yang besar, bank pemerintah juga berperan dalam mengelola risiko keuangan. Hal ini mencakup pemantauan dan penilaian risiko, serta penerapan strategi untuk mengurangi dampak risiko keuangan yang mungkin timbul. 8. Mendukung Kestabilan Sistem Keuangan. Bank pemerintah dapat berkontribusi dalam menjaga stabilitas sistem keuangan nasional. Mereka memiliki peran penting dalam menangani krisis keuangan dan memberikan dukungan finansial guna mencegah dampak yang lebih besar pada perekonomian.
-
Bagaimana Bank Indonesia memperkuat ketahanan eksternal dalam rangka mendukung pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan? "Bank Indonesia juga terus memperkuat sinergi dengan Pemerintah dalam memperkuat ketahanan eksternal sehingga dapat menjaga stabilitas perekonomian dalam rangka mendukung pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan," tegas dia.
-
Apa yang diraih oleh Bank Syariah Indonesia? BSI mendapatkan penghargaan sebagai The Indonesia Customer Experience of The Year – Banking Award dalam ajang Asian Experience Awards 2023.
-
Kapan Gedung De Javasche Bank diresmikan? Gedung De Javasche Bank ini diresmikan pada 30 Juli 1907, disusul dua kantor cabang lainnya pada 15 Januari 1908 dan 3 Februari 1908.
-
Di mana gedung Bank Indonesia Cirebon terletak? Jika melintasi Jalan Yos Sudarso nomor 5, Kota Cirebon, Anda akan mendapati sebuah gedung bergaya romawi kuno yang masih berdiri.
-
Bagaimana cara bank pemerintah berperan dalam mengatasi tantangan ekonomi? Selain itu, bank pemerintah juga seringkali memiliki peran strategis dalam mengatasi tantangan ekonomi, seperti mengelola krisis keuangan dan memberikan dukungan finansial kepada sektor-sektor yang dianggap vital bagi pembangunan ekonomi.
Baca juga:
DPR setujui penggunaan BMN untuk penerbitan SBSN Rp 43,6 triliun
Asosiasi sebut mogoknya pekerja JICT ancam investasi sektor logistik
Batas kepemilikan asing di perusahaan asuransi maksimal 80 persen
742 Pemudik meninggal dunia selama masa mudik Lebaran 2017
Waskita Beton incar kontrak baru Rp 6,7 triliun hingga akhir tahun
Bank Dunia tawarkan bantuan tarik utang asing ke Jokowi
Banyak regulasi hambat investasi, kemampuan serap tenaga kerja turun