BPS Catat Nilai Impor RI di Maret 2023 Naik 29,33 Persen
Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat nilai impor Indonesia Maret 2023 mencapai USD 20,59 miliar, naik 29,33 persen dibandingkan Februari 2023 atau turun 6,26 persen dibandingkan Maret 2022.
Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat nilai impor Indonesia Maret 2023 mencapai USD 20,59 miliar, naik 29,33 persen dibandingkan Februari 2023 atau turun 6,26 persen dibandingkan Maret 2022.
"Secara month to month nilai impor Maret 2023 mencapai USD 20,59 miliar atau naik 29,33 persen dibanding Februari 2023," kata Deputi Bidang Metodologi dan Informasi Statistik Imam Machdi, dalam konferensi pers Perkembangan Ekspor dan Impor Indonesia Maret 2023, Senin (17/4).
-
Kapan BPS dibentuk? Sejarah BPS dimulai pada tahun 1960, ketika Biro Pusat Statistik didirikan.
-
Kenapa ekspor telur ke Singapura bisa menjadi bukti keberhasilan Indonesia di pasar dunia? Singapura menjadi salah satu negara dengan standar mutu dan keamanan pangan yang tinggi, sehingga ekspor ini menjadi salah satu keberhasilan Indonesia di pasar dunia.
-
Bagaimana BRI membantu Gravfarm dalam memperluas pasar ekspor? BRI terus memberikan dukungan bagi UMKM binaannya untuk dapat “go ekspor”. Dukungan nyata tersebut diberikan melalui partisipasi UMKM binaan BRI dalam tradefair ataupun eksibisi yang dapat membantu perluasan pasar ekspor untuk pelaku usaha.
-
Apa yang dihapus dari BPJS? Kepala Humas BPJS Kesehatan Rizzky Anugerah menjawab pertanyaan publik terkait naiknya iuran ketika Kelas Rawat Inap Standar (KRIS) berlaku.
-
Kenapa bisnis baju bekas impor dilarang di Indonesia? Presiden Jokowi mengungkapkan bisnis baju bekas impor ilegal sangat mengganggu industri tekstil dalam negeri.
-
Dari mana ekspor sejumlah komoditas pertanian dilepas? Jelang dua hari peringatan Hari Ulang Tahun Kemerdekaan Republik Indonesia ke 78, Wakil Presiden (Wapres) Ma’aruf Amin, melepas ekspor sejumlah komoditas pertanian senilai 2,294 Triliun dari Pelabuhan Tanjung Priok ke 37 Negara.
Jika dirinci, impor migas Maret 2023 mengalami kenaikan 25,28 persen yakni USD 3,02 miliar dibanding Februari 2023 sebesar USD 2,41 miliar. Sedangkan, impor non-migas pada Maret 2023 juga mengalami kenaikan 30,05 persen yaitu menjadi USD 17,57 miliar, dibanding bulan sebelumnya USD 13,51 miliar.
Imam menjelaskan, dalam tiga tahun terakhir perkembangan impor Maret 2023 selalu mengalami peningkatan secara bulanan karena memiliki pola yang sama, yaitu menguat dan tertinggi sepanjang tahun.
Kenaikan terbesar impor nonmigas Maret 2023 terhadap Februari 2023 dipengaruhi oleh beberapa komoditas, diantaranya mesin dan perlengkapan elektrik dan bagiannya naik 29,45 persen, kemudian besi dan baja naik 45,52 persen, mesin dan peralatan mekanis dan bagiannya naik 15,65 persen.
"Sementara, kenaikan impor migas dikarenakan adanya kenaikan minyak mentah sebesar 54,18 persen serta hasil minyak naik 21,09 persen," ujarnya.
Selain itu bahan bakar mineral sebesar 14,29 persen; logam mulia, perhiasan atau permata naik 93,04 persen, dan bijih logam, perak dan abu naik 52,28 persen. Kendati demikian, kinerja impor Maret 2023 secara tahunan turun 6,26 persen dibandingkan Maret 2022 yang sebesar USD 21,96 miliar.
Adapun menurut golongan penggunaan barang, nilai impor Januari–Maret 2023 terhadap periode yang sama tahun sebelumnya terjadi peningkatan pada golongan barang modal USD 896,5 juta (10,50 persen)
Secara kumulatif, nilai ekspor Indonesia Januari–Maret 2023 mencapai US$67,20 miliar atau naik 1,60 persen dibanding periode yang sama tahun 2022, dan barang konsumsi USD 125,5 juta (2,73 persen), namun bahan baku/penolong turun USD 2.884,0 juta (6,60 persen).
Reporter: Tira Santia
Sumber: Liputan6.com
Baca juga:
Ekspor RI di Maret 2023 Naik Capai USD23,50 Miliar
Cetak Sejarah, Indonesia Ekspor Makanan Siap Saji bagi Jemaah Haji 2023
Kemendag: Ekspor Produk Kopi, Kertas, dan Lemak Kakao ke Mesir Alami Peningkatan
Lepas Ekspor Kapulaga ke China, Ganjar Dorong Hasil Tani Terus Mendunia
Bocoran Dirut KAI soal Kepastian Impor KRL Bekas dari Jepang
YLKI Tak Masalah Indonesia Impor KRL Bekas Jepang