BPS: Kenaikan harga gabah petani lebih tinggi dibanding beras
"Harga gabah petani ini kenaikannya lebih tinggi dibanding harga beras di penggilingan, maupun grosir, atau eceran. Kita harapkan harga beras di konsumen itu stabil, sementara harga gabahnya naik. Berarti pendapatan petani akan lebih tinggi," kata Suhariyanto.
Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat, harga rata-rata gabah di tingkat petani maupun di penggilingan mengalami peningkatan pada Desember 2016 dibanding November 2015. Harga gabah kering panen (GKP) di petani naik 1,07 persen sebesar Rp 4.623 per kg, dan di tingkat penggilingan naik 1,23 sebesar Rp 4.717 per kg.
Sedangkan harga gabah kering giling (GKG) di petani naik 2,12 persen sebesar Rp 5.438 per kg, dan di tingkat penggilingan naik 2,31 persen sebesar Rp 5.551 per kg. Sementara harga gabah kualitas rendah di tingkat petani naik 1,11 persen sebesar Rp 4.168 per kg, dan di tingkat penggilingan naik 0,83 persen sebesar Rp 4.260 per kg.
-
Kapan harga bahan pangan di Jakarta terpantau naik? Situs Badan Pangan Nasional (Bapanas) per Rabu 21 Februari 2024 pukul 13.00 WIB menunjukkan kenaikan harga beberapa bahan pangan, terutama beras dan cabai rawit merah.
-
Di mana harga bahan pangan di pantau? Situs Badan Pangan Nasional (Bapanas) per Rabu 21 Februari 2024 pukul 13.00 WIB menunjukkan kenaikan harga beberapa bahan pangan, terutama beras dan cabai rawit merah.
-
Mengapa harga beras di Jakarta naik? Harga beras kualitas premium mengalami kenaikan menjadi Rp16.700 per kilogram dari kemarin Rp16.570.
-
Kenapa harga beras di Jawa Tengah naik? Kenaikan ini dinilai signifikan dengan kondisi kemarau panjang yang sedang melanda berbagai daerah di Jawa Tengah.
-
Kenapa Anies Baswedan menyinggung harga pangan mahal di depan kader PKS Sulsel? Anies menanyakan kepada kader PKS apakah tegang saat hendak masuk ke pasar. "Ibu-ibu kalau ke pasar tegang tidak? Kenapa tegang? Harganya mahal," tuturnya.
-
Bahan pangan apa yang mengalami kenaikan harga di Jakarta? Situs Badan Pangan Nasional (Bapanas) per Rabu 21 Februari 2024 pukul 13.00 WIB menunjukkan kenaikan harga beberapa bahan pangan, terutama beras dan cabai rawit merah.
Dari 1.227 transaksi penjualan gabah di 22 provinsi selama Desember 2016, didominasi transaksi GKP sebesar 71,07 persen, gabah kualitas rendah sebesar 17,52 persen, dan GKG sebesar 11,41 persen.
"Harga gabah petani ini kenaikannya lebih tinggi dibanding harga beras di penggilingan, maupun grosir, atau eceran. Kita harapkan harga beras di konsumen itu stabil, sementara harga gabahnya naik. Berarti pendapatan petani akan lebih tinggi," kata Suhariyanto di kantornya, Jakarta, Selasa (3/1).
Meski begitu, dibandingkan Desember 2015, rata-rata harga gabah mengalami penurunan, baik di tingkat petani maupun penggilingan. Di petani, GKP menurun 9,67 persen, GKG sebesar 3,44 persen, dan gabah kualitas rendah sebesar 7,46 persen.
"Sementara di penggilingan, GKP menurun 9,32 persen, GKG sebesar 3,43 persen, dan gabah kualitas rendah sebesar 7,41 persen," imbuhnya.
Sementara rata-rata harga beras kualitas premium pada Desember 2016 di tingkat penggilingan naik 0,91 persen dibanding November 2016 sebesar Rp 9.342 per kg. Rata-rata harga beras kualitas medium di penggilingan naik 0,21 persen sebesar Rp 9.069 per kg. Sedangkan rata-rata harga beras kualitas rendah di penggilingan naik 0,3 persen sebesar Rp 8.658 per kg.
Baca juga:
Satu juta turis kunjungi RI di November 2016, terbanyak dari China
Persentase warga miskin tertinggi di Maluku-Papua, terbanyak di Jawa
Kata BPS soal tarif listrik 900 VA naik mulai Januari 2017
Beras, rokok hingga mi instan pengaruhi kemiskinan di Indonesia
September 2016, penduduk miskin di Indonesia tembus 27,76 juta orang