Daftar kota dunia rumah para 'penggila kerja', salah satunya Jakarta
Pekerja di Jakarta rata-rata menghabiskan waktu 40,4 jam untuk bekerja dalam seminggunya.
Expert Market, sebuah situs bisnis global, melakukan analisa terhadap waktu kerja seluruh kota di dunia. Mereka mengolah data dari kelompok perbankan dari Swiss, UBS.
Dilansir dari Business Insider, Jumat (10/6), hasil analisa kemudian dibuat peringkat oleh Expert Market untuk mengetahui kota mana saja yang memiliki jam kerja di atas rata-rata. Kota-kota ini disebut sebagai 'rumah' bagi orang-orang penggila kerja.
Metode penilaian dihitung berdasarkan rata-rata para pekerja bekerja per minggunya. Menariknya, Indonesia masuk dalam peringkat 10 besar melalui ibu kota Jakarta. Pekerja di Jakarta rata-rata menghabiskan waktu 40,4 jam untuk bekerja dalam seminggunya.
Beberapa kota besar yang terkenal sebagai pusat bisnis ternyata memiliki waktu kerja 'lebih ramah'. Sebagai contoh, pekerja London hanya menghabiskan 33,5 jam seminggu. Sementara, New York sebesar 35,5 jam seminggu.
Lalu kota manakah yang berada di peringkat 5 besar? Dimanakah posisi Indonesia? Berikut merdeka.com akan merangkumnya untuk pembaca.
-
Di mana permasalahan tentang tenaga kerja terjadi? Susahnya cari Kerja di Indonesia Sulitnya mencari pekerjaan masih menjadi masalah di Tanah Air Tak hanya karena lapangan kerja yang minim, rendahnya kemampuan pribadi juga jadi sebab kesulitan mencari pekerjaan
-
Mengapa Heru Budi Hartono berpendapat bahwa pembagian jam kerja bisa mengurangi kemacetan di Jakarta? Menurut Heru, kondisi ini perlu dievaluasi bersama. Hal itu disampaikan Heru saat membuka focus group discussion (FGD) terkait penanganan kemacetan di Ibu Kota di Hotel Borobudur, Jakarta Pusat, pada Kamis (6/7). "Hari ini kita kumpul karena tuntutan dari masyarakat untuk diskusikan bagaimana salah satunya mengatasi kemacetan. Banyak masukan-masukan bagaimana kalau jam kerja dibagi. Terutama pada saat saya diskusi dengan Pak Kapolda, Pak dirlantas. Kalau jam 6 itu seperti air bah. Dari bekasi, Tangerang, Depok, jam yang sama menuju Jakarta."
-
Di mana kerja sama ini ditandatangani? Penandatangan MoU dilakukan oleh Direktur Utama PT Indonesia Comnets Plus, Ari Rahmat Indra Cahyadi dengan Direktur Utama PT Alita Praya Mitra, Teguh Prasetya, disaksikan oleh Nokia Asia Paific Enterprise Lead, Stuart Hendry di Mobile World Congress, Barcelona, hari ini.
-
Kapan kerja keras akan terbayar? "Kerja keras terbayar jika kamu cukup sabar untuk menyelesaikannya."
-
Apa yang dimaksud dengan kata kerja aktif? Kata Kerja Aktif adalah kata kerja yang menunjukkan bahwa subyek dalam kalimat melakukan aksi atau menjadi pelaku dari suatu perbuatan.
-
Di mana perkebunan yang mempekerjakan pekerja Indonesia berada? Haygrove, sebuah perkebunan di Hereford yang memasok buah beri ke supermarket Inggris, memberikan surat peringatan kepada pria tersebut dan empat pekerja Indonesia lainnya tentang kecepatan mereka memetik buah sebelum memecat mereka lima dan enam pekan setelah mereka mulai bekerja.
Hong Kong, China
Pekerja di Hong Kong menempati peringkat teratas sebagai pemilik waktu kerja terlama. Pekerja Hong Kong tercatat menghabiskan waktu 50,1 jam untuk bekerja dalam seminggu.
Hong Hong memang dikenal sebagai rumah bagi perusahaan-perusahaan besar dunia. Para pekerja di Hong Kong bekerja lebih dari 27,4 persen rata-rata jam kerja dunia.
Mumbai, India
Pekerja di Mumbai menghabiskan waktu 43,8 jam untuk bekerja dalam seminggu. Mumbai dikenal sebagai kota super sibuk ke-2 dunia.
Pekerja di Mumbai menghabiskan waktu rata-rata 2.276,6 jam di kantor dalam satu tahun.
Mexico City, Meksiko
Pekerja di Mexico City menghabiskan waktu 43,5 jam untuk bekerja dalam seminggu. Kota ini menjadi pemilik pekerja keras tertinggi di negara barat.
Rata-rata pekerja di sana mendapatkan cuti sebanyak 17,3 hari dalam setahun. Sementara, pekerja menghabiskan waktu bekerja 16,3 persen lebih banyak dari rata-rata penduduk dunia.
New Delhi, India
New Delhi menjadi kota ke-2 di India yang masuk dalam peringkat. Pekerja di New Delhi rata-rata menghabiskan waktu 42,6 jam dalam seminggu untuk bekerja.
Pekerja di sana rata-rata menghabiskan waktu bekerja 14,56 persen lebih lama dibanding penduduk dunia.
Bangkok, Thailand
Bangkok menjadi kota pertama yang masuk peringkat dari Asia Tenggara. Pekerja di Bangkok menghabiskan waktu 42,1 jam seminggu untuk bekerja.
Di Asia, Bangkok menempati peringkat ke-4 sebagai kota dengan waktu kerja terlama. Pekerja di Bangkok hanya mendapatkan cuti rata-rata 9 hari dalam setahun.
Sementara, Indonesia, menyumbang Jakarta sebagai kota dengan waktu kerja terlama. Pekerja di Jakarta rata-rata menghabiskan waktu 40,4 jam untuk bekerja. Jakarta menempati peringkat ke-9 dalam daftar.
Pekerja Jakarta menghabiskan waktu kerja 9,99 persen lebih lama. Di Jakarta, jatah cuti yang diberikan berada di kisaran 12 hari dalam setahun.