Dalam 5 tahun, pemerintah bakal bikin 5 ribu kapal untuk nelayan
"Agar mampu memanfaatkan potensi sumber daya alam."
Pemerintah kembali menegaskan komitmennya mengoptimalkan kekayaan laut untuk meningkatkan kesejahteraan rakyat Indonesia. Terkait itu, pemerintah bakal memberikan bantuan kapal kepada nelayan Tanah Air.
"Dalam lima tahun pemerintah akan membangun 5 ribu kapal skala besar untuk dibagikan ke nelayan di Indonesia. Agar mampu memanfaatkan potensi Sumber Daya Alam," ujar Menteri Koordinator Kemaritiman Rizal Ramli saat seminar nasional TNI Angkatan Laut, Jakarta, Selasa (15/12).
-
Bagaimana Rizal Ramli mengatasi kesulitan keuangan selama kuliah di ITB? Ketika uangnya sudah terkumpul, Rizal Ramli kemudian kembali ke Bandung dan kemudian melunasi uang muka dan biaya kuliahnya di ITB, dan sisa tabungannya ia pakai untuk biaya keperluan sehari-harinya. Enam bulan kemudian, uang simpanannya habis. Rizal kemudian memutar otak untuk mencari biaya untuk makan dan kuliahnya. Dengan kemampuan bahasa Inggris yang bagus, Rizal kemudian mencoba menjadi penerjemah artikel ilmiah untuk dosen dan mahasiswa. Ia dapat mencukupi kebutuhan hidupnya dan kuliahnya dengan menjadi penerjemah di bantu oleh teman-temannya.Selain menjadi penerjemah, Rizal Ramli juga menjadi pengajar untuk anak-anak ekspatriat yang ada di Bandung sehingga uang kuliahnya dapat selalu tercukupi.
-
Siapa Rizky Irmansyah? Rizky Irmansyah, sekretaris pribadi atau ajudan Prabowo, menjadi sorotan karena memiliki postur tubuhnya yang tinggi tegap serta kehadirannya yang sering mendampingi kegiatan Prabowo selama menjabat sebagai Menteri Pertahanan.
-
Kapan Ridwan Kamil mencoblos? Hal itu ia sampaikan usai mencoblos surar suara di TPS 45, Jalan Gunung Kencana, Ciumbuleuit, Kota Bandung, Rabu (14/2).
-
Mengapa Rizal Ramli dijuluki "Rajawali Ngepret"? Masyarakat Indonesia pasti mengenal Rizal Ramli sebagai Mantan Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Sumber Daya. Namun, banyak juga yang mengenal Rizal Ramli sebagai sosok yang kritis terhadap sesuatu yang dianggapnya tidak berpihak pada kepentingan bangsa dan negara, sehingga dia mendapat julukan baru "Rajawali Ngepret".
-
Apa yang Ramzi lakukan di Pengadilan Negeri Jakarta Timur? Jadi saat ini perlu dipersiapkan. Pendaftaran sudah diterima, semua dokumen telah masuk. Terdapat beberapa masukan terkait pendaftaran calon bupati dan calon wakil bupati. Namun, masih ada beberapa dokumen yang belum lengkap. Ternyata ada beberapa berkas dari pengadilan negeri Jakarta Timur yang belum saya siapkan," jelas Ramzi.
-
Apa yang membuat Rizal Ramli berani mengkritik pemerintahan Soeharto? Memasuki 1978, Rizal sebagai mahasiswa aktif mengkritisi pemerintahan Soeharto. Bersama dengan teman-temannya, ia menjadi tim penulis buku Putih Perjuangan Mahasiswa ITB yang isinya banyak mengkritik kebijakan otoriter pemerintahan Soeharto dan juga Praktik KKN yang terjadi di dalam keluarga Soeharto.
Dalam acara dihadiri banyak prajurit itu, Rizal juga menegaskan keinginan pemerintah menjadikan laut Indonesia sebagai poros maritim dunia. Atas dasar itulah, pemerintah giat menggenjot pembangunan infrastruktur kelautan.
"Puluhan tahun pembangunan fokus di Jawa, nah sekarang anggarannya dialokasikan ke daerah, terutama ke wilayah timur," ujar Rizal.
"Kami juga banyak membangun pelabuhan di luar Jawa. Ada kapal-kapal khusus wisata, ternak agar ada konektivitas. Pokoknya gap kesenjangan antardaerah ini yang sedang diperbaiki. Makanya dengan mengubah anggaran lebih ke luar Jawa."
Dengan pembangunan infrastruktur itu, Rizal berharap sektor kelautan Indonesia bisa diperhitungkan dunia.
Baca juga:
Kemegahan kapal pembangkit listrik yang dikirim Jokowi ke Sulut
Hotel mewah siap dibangun di kawasan pariwisata Mandalika Lombok
Jokowi targetkan kereta Bandara Soekarno-Hatta beroperasi awal 2017
Megawati ungkap alasan ikut meresmikan proyek bendungan pemerintah
Demi bangun jembatan, Bupati Dedi nginap di rumah warga