Debat Cawapres: Prabowo-Gibran Mau Bikin Lembaga Khusus Penerimaan Negara

Debat Cawapres: Prabowo-Gibran Mau Bikin Lembaga Khusus Penerimaan Negara

Pasangan Capres dan Cawapres, Prabowo Subianto- Gibran Rakabuming Raka berencana akan membuat lembaga khusus untuk memaksimalkan penerimaan negara.

Lembaga ini nantinya akan berada langsung di bawah komando Presiden.

"PR kita ke depan haru menambah penerimaan negara, makanya dengan badan penerimaan negara yang dikomandoi langsung Presiden sehingga kementerian ini bisa lebih luwes," 

kata Gibran dalam Debat Cawapres KPU di Jakarta Convention Center (JCC), Senayan, Jumat (22/12).

Peningkatan penerimaan negara tersebut sebagai bentuk upaya untuk meningkatkan rasio pajak. Mengingat banyaknya pembangunan yang membutuhkan dana.

Meski demikian, Gibran mengatakan tidak semua pembangunan menggunakan uang negara.

Semisal pembangunan IKN yang hanya menggunakan 20 persen Anggaran Pendapatan dan Penerimaan Negara (APBN).

"Contohnya IKN banyak yang gagal paham, tidak semua menggunakan APBN, cuma 20 persen sisanya investasi swasta dan luar negeri," kata Gibran.

Gibran mengatakan pembangunan tidak hanya berupa fisik seperti infrastruktur. Perlu juga pembangunan Sumber Daya Manusia (SDM) yang juga penting.

"Ini harus dijalankan secara paralel untuk menuju Indonesia Emas. Dibutuhkan juga generasi emas, future talent dengan future skill," kata dia.

Sehingga, baik pembangunan fisik atau SDM harus dikolaborasikan antara APBN dan swasta. Tidak semua ditanggung APBN.

"Jadi tidak harus dari APBN bisa kolaborasi dengan swasta, CSR. Jadi tidak semua dibebani APBN," pungkasnya.