Di depan Wapres JK, Gubernur NTB lapor pertumbuhan ekonomi capai 4,09 persen
Dibandingkan triwulan II 2017 tumbuh sebesar 13,60 persen, dengan pertumbuhan tertinggi terjadi pada Industri Pengolahan. Sementara pertumbuhan ekonomi NTB triwulan III 2017 tanpa tambang bijih logam secara yoy tumbuh 6,03 persen, secara q to q tumbuh 5,62 persen, dan secara c to c tumbuh 5,56 persen.
Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK) dijadwalkan menutup Musyawarah Nasional (Munas) Alim Ulama Dan Konferensi Besar (Konbes) Nahdlatul Ulama 2017, yang mengusung tema Memperkokoh Nilai Kebangsaan melalui Gerakan Deradikalisasi dan Penguatan Ekonomi Warga.
Gubernur Nusa Tenggara Barat (NTB) Muhammad Zainul Majdi dalam sambutannya mengatakan perekonomian di wilayahnya mengalami pertumbuhan yang baik. Di mana pertumbuhan ekonomi NTB pada triwulan III-2017 dibanding periode yang sama 2016 (y on y) tumbuh 4,09 persen.
"Sedikit laporan dari NTB, alhamdulillah kinerja perekonomian NTB pembangunan cukup baik. Ini dari kontribusi masyarakat NTB," kata Zainul di Mataram, NTB, Sabtu (25/11).
Dia menambahkan, dibandingkan triwulan II 2017 (q-to-q) tumbuh sebesar 13,60 persen, dengan pertumbuhan tertinggi terjadi pada Industri Pengolahan sebesar 73,12 persen. Secara kumulatif sampai dengan triwulan III-2017 dibanding periode yang sama 2016 (c-to-c) masih mengalami kontraksi hingga minus 0,43 persen.
Sementara pertumbuhan ekonomi NTB triwulan III 2017 tanpa tambang bijih logam secara yoy tumbuh 6,03 persen, secara q to q tumbuh 5,62 persen, dan secara c to c tumbuh 5,56 persen.
Dia menambahkan, pencapaian ini juga tak luput dari perhatian pemerintah. "Perlu diketahui bahwa Pak Jusuf Kalla juga telah memberikan perhatian ke NTB saat beliau jadi Wapres di periode 2004-2009, tidak henti-hentinya memberikan perhatian ke NTB," imbuhnya.
-
Kenapa Ridwan Kamil menemui Jusuf Kalla? “Beliau kan orang pintar ya dan penuh dengan pengalaman, arif, bijaksana. Sehingga saya perlu mendapatkan arahan, wejangannya dari beliau,” sambungnya.
-
Bagaimana Jusuf Kalla menilai harga alutsista bekas yang dibeli pemerintah? "Sebetulnya bukan hanya bekas, berapa harga bekas itu? Itu hal yang berbeda. Kalau ini 'kan harganya rata-rata Rp1 triliun satu pesawat, pesawat yang umurnya 25 tahun," kata JK. Ketika orang ingin membeli pesawat, yang diukur ada dua yaitu umur dan jam terbangnya. Khusus umur sangat berpengaruh pada teknologi yang ada di dalam pesawat tersebut.
-
Bagaimana Jusuf Kalla menilai dampak dari hukuman terhadap BUMN yang rugi? Kalau suatu kebijakan bisnis, langkah bisnis rugi cuma dua kemungkinannya, dia untung, dan rugi. Kalau semua perusahaan rugi, maka seluruh BUMN karya harus dihukum, ini bahayanya, kalau satu perusahaan rugi harus dihukum, maka semua perusahaan negara harus dihukum, dan itu akan menghancurkan sistem," ujar JK.
-
Kapan Jenderal M Jusuf diangkat menjadi Panglima TNI? Saat memilih Jenderal M Jusuf menjadi Panglima TNI tahun 1978 pun Soeharto mengejutkan banyak pihak.
-
Apa yang dikritik oleh Jusuf Kalla terkait hukuman pidana dalam kesalahan strategi bisnis? Pasalnya, ada berbagai faktor yang menentukan kerugian dalam korporasi, bukan hanya semata-mata kesalahan strategi. "Direksi boleh mengambil keputusan karena korporasi ada tiga bagian, yakni direksi, komisaris dan pemegang saham. Sepanjang direksi diketahui dan disetujui oleh dua organ lainnya maka itu bukan pidana jika melihat dari sisi hukum korporasi atau perseroan terbatas," kata Dosen Hukum Universitas Indonesia Fully Handayani Ridwan dalam keterangannya, Rabu (22/5).
-
Siapa yang Jusuf Kalla kritik terkait hukuman pidana dalam kesalahan strategi bisnis? Pasalnya, ada berbagai faktor yang menentukan kerugian dalam korporasi, bukan hanya semata-mata kesalahan strategi. "Direksi boleh mengambil keputusan karena korporasi ada tiga bagian, yakni direksi, komisaris dan pemegang saham. Sepanjang direksi diketahui dan disetujui oleh dua organ lainnya maka itu bukan pidana jika melihat dari sisi hukum korporasi atau perseroan terbatas," kata Dosen Hukum Universitas Indonesia Fully Handayani Ridwan dalam keterangannya, Rabu (22/5).
Baca juga:
Sri Mulyani belum puas dengan peringkat kemudahan berusaha RI
Kemenkeu optimis pertumbuhan ekonomi 2017 capai 5,2 persen
Terbaru, indeks kemudahan berusaha DKI Jakarta anjlok 2 peringkat
Sri Mulyani minta Polri jaga keamanan demi pertumbuhan ekonomi yang stabil
Indikator ini jadi bukti ekonomi Indonesia terus membaik
Bos Bappenas pesimis pertumbuhan ekonomi 2017 bisa capai target
Kontribusi infrastruktur ke pertumbuhan RI masih kalah dari India dan Afsel