Dikunjungi Menteri Edhy, Nelayan Muara Angke Curhat Soal Pulau Reklamasi Buat Susah
Sejumlah nelayan dan pelaku usaha pada sektor perikanan tangkap mengeluarkan keluh kesahnya ke Menteri Kelautan Perikanan Edhy Prabowo saat melakukan kunjungan kerja di Tempat Pelelangan Ikan Muara Angke, Jakarta. Diantaranya Waryono yang mengadukan kondisi alur laut setelah adanya Pulau G.
Sejumlah nelayan dan pelaku usaha pada sektor perikanan tangkap mengeluarkan keluh kesahnya ke Menteri Kelautan Perikanan Edhy Prabowo saat melakukan kunjungan kerja di Tempat Pelelangan Ikan Muara Angke, Jakarta. Dalam kunjungannya Menteri Edhy mengatakan akan membangun komunikasi dua arah dengan nelayan, hal ini pun merupakan amanat yang diberikan Presiden Joko Widodo (Jokowi) saat dilantik.
"Tolong sampaikan ke saya apa masalah yang dihadapi oleh bapak-bapak semua," kata Edhy, di Tempat Pelelangan Ikan Muara Angke, Jakarta, Senin (28/10).
-
Di mana kapal nelayan yang ditumpangi para PMI terbalik? Nah, kapal nelayan yang tenggelam ini bermutan di dalamnya seberat 29 ton terbalik pada pagi hari di perairan yang terletak sejauh 68 kilometer di selatan pulau daerah Tongyeong, Provinsi Gyeongsang Selatan," ucapnya.
-
Apa yang ditemukan oleh nelayan tersebut? Trevor Penny menemukan pedang tersebut ketika magnet yang dia gunakan saat menyusuri sungai menarik benda logam dan ternyata itu adalah pedang kuno berusia 1.200 tahun.
-
Apa yang dilakukan para nelayan dalam Sedekah Laut Tambaklorok? Acara itu berupa larung sesaji ke tengah laut yang kurang lebih berjarak 25 km dari dermaga nelayan.
-
Bantuan apa yang diberikan Dinas Perikanan Kutai Timur kepada nelayan di Teluk Pandan? Kebagian Dana Karbon, Dinas Perikanan Kutai Timur Bagikan Mesin Kapal Kebagian dana insentif karbon pada program Forest Carbon Partnership Facility-Carbon Fund (FCPFCF) dari Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim), Dinas Perikanan Kabupaten Kutai Timur memberikan bantuan berupa mesin ketinting kepada kelompok nelayan di Kecamatan Teluk Pandan.
-
Kenapa kapal terlihat melayang? Sering kali, ilusi Fatamorgana menghasilkan gambar yang terbalik yang menampilkan penampakan aneh saat berada di laut.
-
Bagaimana kapal bisa terlihat melayang? Ternyata kejadian ini dapat dijelaskan dengan logika berdasarkan penjelasan para ahli. Tidak hanya sekali, kejadian serupa juga beberapa kali tertangkap kamera dan berhasil diabadikan yang memperlihatkan kapal-kapal yang tampak melayang di lepas pantai Inggris di Cornwall, Devon, dan Aberdeenshire. Dalam penampakan lainnya, empat kapal tampak melayang di atas laut di lepas pantai Siprus, membentuk sebuah barisan di sebelah timur kota selatan, Limassol berhasil diabadikan oleh fotografer. Dilansir Greek Reporter, peristiwa ilusi terjadi akibat pembelokan cahaya saat melewati lapisan udara dengan suhu yang berbeda.
Beberapa nelayan dan pengusaha pun memanfaatkan momen tersebut. Diantaranya Waryono seorang nelayan di Muara Angke, mengadukan kondisi alur laut setelah adanya Pulau G, keberadaan pulau reklamasi tersebut membuat nelayan kesulitan mengemudikan kapal, beberapa kapal pun pernah terdampar di pulau tersebut. Dia pun meminta Menteri Edhy Prabowo memperhatikan hal tersebut.
"Pulau G banyak kapal yang terdampar di pulau itu, kemarin kapal hancur kena cakar ayam pulau itu. Saya mohon pak menteri," tuturnya.
Nelayan berikutnya Hartono Tasmi, dia mengadukan kesulitan perizinan kapal yang diurusi dua Kementerian, yaitu Kementerian Kelautan dan Perikanan dan Kementerian Perhubungan. Dia pun meminta perizinan disederhanakan di bawah satu instansi saja.
"Kami ingin izin satu di KKP membawahi Kementerian Perhubungan, kami surat perizinan mati tidak bisa melaut itu tidak efisien," ungkapnya.
Menteri Edhy juga mendapat pengaduan mengenai asuransi untuk nelayan. Pengawas Nelayan Hariyani Nurdin mengatakan, masih ada perusahaan yang belum memberikan asuransi untuk nelayan dan Anak Buah Kapal (ABK), dia pun sudah mengadukan hal tersebut ke Kementerian Kelautan Perikanan dan Kementerian Tenaga Kerja, namun sampai saat ini belum ada tanggapan.
"Perusahaan tersebut namanya PT CLB, kapalnya Anugerah 2 di Provinsi Bangka belitung, kami ditelantarkan di perusahaan tidak bertanggungjawab kami mohon mudah-mudahan diselesaikan dengan baik," tandasnya.
Reporter: Pebrianto Eko Wicaksono
Sumber: Liputan6
Baca juga:
Blusukan Perdana, Menteri Edhy Janji Buka Pintu KKP untuk Nelayan Curhat
Sendu Kehidupan di Kampung Nelayan Cilincing
Kadin Bakal Uji Coba Teknologi Aplikasi Besutan Rusia di Nelayan Bali
Lewati Batas Perairan, Tiga Nelayan Asal Aceh Ditangkap di India
Menteri Susi Geram Masih Ada Pengusaha Tangkap Ikan Pakai Potassium
BUMN Perum Perindo Ekspor Ikan ke Vietnam
Gara-Gara Kabut Asap, Nelayan di Aceh Tersesat di Tengah Laut