Dipengaruhi asing, pelemahan IHSG diklaim bos BEI tak akan berlangsung lama
Direktur Utama Bursa Efek Indonesia (BEI), Tito Sulistio, mengatakan melemahnya indeks harga saham gabungan (IHSG) beberapa hari terakhir tidak akan berlangsung lama. Sebab, kondisi ekonomi dan harga komoditas saat ini masih bagus. Menurutnya, pelemahan terjadi karena adanya persepsi dari perekonomian dunia.
Direktur Utama Bursa Efek Indonesia (BEI), Tito Sulistio, mengatakan melemahnya indeks harga saham gabungan (IHSG) beberapa hari terakhir tidak akan berlangsung lama. Sebab, kondisi ekonomi dan harga komoditas saat ini masih bagus.
"Jadi pelemahan ini hanya persepsi sesaat. Karena ekonomi bagus, harga komoditas selama tiga bulan juga bagus," katanya di Gedung BEI , Jakarta, Selasa (6/2).
-
Kapan PT Tera Data Indonusa Tbk melantai di bursa saham? Bahkan pada 2022, saat pandemi berlangsung, perusahaan ini berani mengambil langkah melantai di bursa saham.
-
Siapa yang merencanakan aksi teror di Bursa Efek Singapura? Pendalaman itu dibenarkan Juru Bicara Densus 88 Antiteror Polri Kombes Aswin Siregar bahwa YLK memang hendak merencanakan aksi teror ini pada 2015 silam.
-
Kapan Bursa Berjangka Aset Kripto diluncurkan? Menteri Perdagangan (Mendag) Zulkifli Hasan meluncurkan Bursa Berjangka Aset Kripto di Jakarta, Jumat (28/7).
-
Kenapa harga saham bisa naik turun? Salah satu yang sering jadi dilema adalah harga saham yang begitu cepat naik turun bagaikan roller coaster. Jadi, sebenarnya apa sih penyebab harga saham bisa naik turun?
-
Siapa saja yang memegang saham PT Berau Coal Energy Tbk? Saat ini, PT Berau Coal Energy Tbk menguasai 90 persen saham perusahaan dan 10 persen dimiliki oleh Sojitz Coorporation.
-
Kapan Pasar Benhil mulai ramai dikunjungi? Pasar ini mulai ramai sejak pukul 15:00 WIB sore, hingga berakhir sekitar pukul 19:00 WIB.
Dia menuturkan kinerja para emiten juga bagus meski IHSG masuk ke zona merah. Menurutnya, pelemahan terjadi karena adanya persepsi dari perekonomian dunia, terutama Amerika Serikat.
"Saya katakan bahwa jika hasil perusahaan pada 2017 bagus dan ekonomi bagus, ini semua hanya persepsi sesaat karena fundamental ekonomi dan perusahaan itu bagus," ujarnya.
Tito menjelaskan, sampai akhir 2017, kinerja pasar modal Indonesia berada di nomer empat di Asia, di mana pertumbuhannya sebesar 3,5 persen.
"Bagus tapi banyak negara lain yang growth besar sekali. Bahkan Hongkong 9 persen, India 5,8 persen, Malaysia, Korea, Singapura, Jepang 2,3 persen," ujarnya.
Sejauh ini, dia menambahkan, sembilan emiten yang telah melakukan laporan keuangan 2017 menunjukkan kinerja positif yakni tumbuh 22 persen. "Kita tahun kemaren q ke q itu growth 2 persen, tapi sekarang ini 9 (emiten) growthnya 22 persen," tandasnya.
Baca juga:
Ini empat emiten baru bergabung dan keluar dalam daftar LQ45
Pemerintahan AS dihentikan sementara, Rupiah & IHSG diprediksi stabil
3 Hari berturut-turut, penutupan IHSG pecahkan rekor
Pascainsiden mezanin BEI ambruk, IHSG dibuka menguat
Wapres JK buka pasar saham 2018
Bursa saham 2018 resmi dibuka Wapres JK, IHSG menguat 11 poin
Puja puji kabinet Jokowi soal IHSG cetak sejarah di level 6.355 poin