Dirjen: Paling tak enak Kemendag, harga pangan naik kerap disalahkan
"Kalau harga naik di hilir, Kemendag yang disalahkan. Kalau naik di hulu, yang disalahkan juga Kemendag."
Direktur Jenderal Perdagangan Dalam Negeri Kementerian Perdagangan Srie Agustina mengeluhkan kerap kali disalahkan jika terjadi penaikan harga pangan. Padahal, menurutnya, penaikan harga pangan bisa disebabkan berbagai faktor.
"Jadi Mendag itu paling tidak enak. Kalau harga naik di hilir, Kemendag yang disalahkan. Kalau naik di hulu, yang disalahkan juga Kemendag," ujar Sri, Jakarta, Kamis (21/1).
-
Bagaimana Kemendag memastikan kelancaran kegiatan ekonomi? Pemerintah selalu memastikan keberadaan sarana, prasarana, dan utilitas perdagangan yang baik bagi seluruh pihak terkait. Baik bagi pelaku usaha, maupun masyarakat sebagai konsumen akhir. Dengan begitu, diharapkan kegiatan ekonomi akan terus berjalan tanpa hambatan yang berarti," terang Wamendag Jerry.
-
Kapan kemacetan di Jakarta terjadi? Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta, Rani Mauliani menerangkan, kemacetan parah di beberapa titik di Jakarta kerap terjadi pada jam berangkat dan pulang kerja.
-
Bagaimana Kemendag memfasilitasi eksportir Indonesia di pameran EIM? “Kemendag memfasilitasi puluhan eksportir Indonesia untuk memamerkan produk-produk potensial melalui pameran EIM agar pangsa pasar produk Indonesia di negara Meksiko semakin luas,” tambahnya.
-
Apa yang disosialisasikan Kemendag? Kementerian Perdagangan berupaya untuk terus mendorong kinerja ekspor dengan memberikan kemudahan dan kepastian hukum. Untuk itu, Kemendag menggelar sosialisasi dua Peraturan Menteri Perdagangan (Permendag) terbaru mengenai ekspor pada Selasa, 18 Juli 2023.
-
Apa fungsi utama Gedung Kesenian Jakarta saat ini? Saat ini, gedung tersebut masih aktif digunakan sebagai lokasi pertunjukkan seni khas nusantara maupun luar negara.
-
Apa yang menjadi fokus Kemendag dalam menjaga kelancaran kegiatan ekonomi? "Pemerintah selalu memastikan keberadaan sarana, prasarana, dan utilitas perdagangan yang baik bagi seluruh pihak terkait. Baik bagi pelaku usaha, maupun masyarakat sebagai konsumen akhir. Dengan begitu, diharapkan kegiatan ekonomi akan terus berjalan tanpa hambatan yang berarti," terang Wamendag Jerry.
Srie mengungkapkan, lonjakan harga pangan biasanya disebabkan oleh kurangnya pasokan. Ini merupakan tanggung jawab kementerian urusan produksi pangan tersebut.
"Masalahnya biasanya di pasok. Teman-teman di produksi selalu bilang pasok ada, tapi ternyata nggak ada. Pernah Bulog bawa uang mau beli kedelai, kedelainya nggak ada," ucapnya.
Selain itu, lanjut Sri, nilai tukar turut menyumbang penaikan harga pangan di pasaran. Penyebab lain, tingginya biaya logistik di Indonesia
"Kalau (produksi) nggak cukup, terpaksa impor. Di sini kurs dolar sangat berpengaruh," katanya. "Kemudian efisiensi perdagangan antar pulau. Itu juga berpengaruh."
Baca juga:
Pemerintah akui adanya kenaikan harga komoditas di awal tahun
Rizal Ramli sebut kuota impor bikin harga pangan dalam negeri mahal
Stabilkan harga daging ayam, Bulog siap impor 600 ton jagung
Kemenkeu sebut Impor sapi indukan bebas pajak
Pengusaha ritel keberatan impor sapi kena pajak