Ekspor udang RI ke AS kalahkan Vietnam, Thailand dan India
"Untuk ekspor komoditas udang sejak kuartal I-2016, total ekspor kita ke AS berhasil mengalahkan India, Thailand dan Vietnam."
Total ekspor udang Indonesia ke Amerika Serikat (AS) tercatat telah mengalahkan Vietnam, Thailand dan India sepanjang 2016 ini. Ekspor udang menunjukkan kecenderungan meningkat pada 2015-2016, yaitu peningkatan 6,84 persen dilihat dari volume, dan naik 3,75 persen bila dilihat dari nilai komoditas.
"Untuk ekspor komoditas udang sejak kuartal I-2016, total ekspor kita ke AS berhasil mengalahkan India, Thailand dan Vietnam," kata Dirjen Penguatan Daya Saing Produk KKP Nilanto Perbowo seperti ditulis Antara di Jakarta, Rabu (16/11).
-
Apa yang di ekspor oleh Kementan? Wakil Presiden RI, KH Maruf Amin melepas ekspor komoditas pertanian ke 176 negara dengan nilai transaksi sebesar 12,45 triliun.
-
Kapan Kementan melakukan ekspor komoditas pertanian? Berdasarkan data BPS, Wapres menyebut volume nilai ekspor hingga Juni 2023 mencapai 21,2 juta ton.
-
Bagaimana upaya Kementerian Pertanian untuk meningkatkan ekspor pertanian? Kementerian Pertanian selama ini telah berupaya untuk melakukan upaya - upaya peningkatan ekspor.
-
Bagaimana Kementan meningkatkan ekspor pertanian? Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo (Mentan SYL) mengatakan bahwa kegiatan ekspor pertanian akan terus ditingkatkan dengan mendorong pengembangan hilirisasi produk jadi sesuai arahan Wapres "Oleh karena itu kemajuan kita dalam ekspor harus lebih kuat. Kita tidak boleh kalah dengan negara lain. Dan ini suatu kebanggan Karena apa yang kita lakukan ini lahir dari sebuah proses dan kerja keras," jelasnya.
-
Apa yang diuji coba oleh Pemprov DKI Jakarta? Penjelasan Pemprov DKI Uji Coba TransJakarta Rute Kalideres-Bandara Soekarno Hatta Dikawal Patwal Selama uji coba dengan menggunakan Bus Metro TransJakarta dikawal dengan petugas Patwal hingga ada penutupan sementara di beberapa persimpangan Penjabat Gubernur DKI Jakarta, Heru Budi Hartono bersama jajaran Pemprov DKI Jakarta menjajal langsung TransJakarta menuju Bandara Internasional Soekarno-Hatta yang dimulai dari Terminal Kalideres.
-
Bagaimana Kemendag memfasilitasi eksportir Indonesia di pameran EIM? “Kemendag memfasilitasi puluhan eksportir Indonesia untuk memamerkan produk-produk potensial melalui pameran EIM agar pangsa pasar produk Indonesia di negara Meksiko semakin luas,” tambahnya.
Selain itu, ekspor ke AS pada periode yang sama juga meningkat hingga 13,4 persen, atau lebih tinggi dari sasaran ekspor tradisional lainnya seperti China (naik 6,4 persen), Uni Eropa (4 persen), Jepang (2,4 persen), dan negara-negara kawasan ASEAN (0,2 persen).
Sebelumnya, KKP mengakui masih ada permasalahan dalam pengembangan komoditas udang yang bisa berpotensi berdampak kepada ekspor dari komoditas sektor kelautan dan perikanan.
"Yang jelas untuk udang ada beberapa kendala seperti penyakit," kata Direktur Jenderal Perikanan Budi daya KKP Slamet Soebjakto di Jakarta, Selasa (1/11).
Menurut Slamet, untuk mengatasi dampak sejumlah penyakit yang menyerang udang, pihaknya bakal berkoordinasi dengan SCI (Shrimp Club Indonesia) untuk roadshow ke sentra-sentra budi daya.
Dirjen Perikanan Budi daya KKP memaparkan, hal tersebut antara lain untuk membina para pembudidaya. Apalagi, dia berpendapat bahwa kesadaran masyarakat masih kurang seperti kerap lupa melakukan pengeringan tambak dengan prosedur yang tepat dan benar sehingga udang juga menjadi rentan terserang penyakit.
Slamet juga mengingatkan bahwa pada tahun 2016 ini, jalannya musim hujan juga cukup panjang sehingga kondisi tersebut juga berpotensi membawa bibit penyakit seperti bakteri.
"Ini cukup kompleks (permasalahannya) sehingga perlu melakukan pembinaan dan sosialisasi dengan SCI kita akan 'roadshow' ke beberapa tempat budi daya udang," tuturnya.
Baca juga:
BPS sebut impor ponsel terbanyak dari China
Akhir tahun, BPS prediksi nilai ekspor Indonesia capai USD 140 M
BPS yakin efek Trump tak ganggu perdagangan Indonesia-AS
BPS: Neraca perdagangan RI surplus USD 1,21 miliar di Oktober 2016
Hingga Oktober, BPS temukan peningkatan impor barang konsumsi