Empat bisnis rugi gara-gara banjir Jakarta
Berkaca dari tahun lalu, kerugian yang ditimbulkan akibat banjir ditaksir mencapai Rp 20 triliun.
Dalam sepekan terakhir, Jakarta kembali dilanda persoalan musiman yang hampir selalu terjadi setiap tahun. Banjir melumpuhkan sebagian ibu kota. Ratusan warga di beberapa wilayah Jakarta kembali harus meninggalkan rumah dan tinggal sementara di pengungsian.
Banjir di Jakarta menjadi sorotan lantaran di sinilah pusat pemerintahan dan pusat perekonomian. Tidak dipungkiri, banjir juga ikut melumpuhkan sendi-sendi perekonomian. Kerugian yang ditimbulkan pun tidak sedikit. Berkaca dari banjir Jakarta tahun lalu, Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo menyebut, kerugian yang harus diterima akibat bencana banjir di ibu kota menembus angka Rp 20 triliun.
-
Apa yang diresmikan oleh Jokowi di Jakarta? Presiden Joko Widodo atau Jokowi meresmikan kantor tetap Federasi Sepak Bola Dunia (FIFA) Asia di Menara Mandiri 2, Jakarta, Jumat (10/11).
-
Di mana banjir terjadi di Jakarta? Data itu dihimpun hingga Jumat 15 Maret 2024 pada pukul 04:00 WIB. "Kenaikan status Bendung Katulampa dan Pos Pantau Depok menjadi Siaga 3 (Waspada) dari sore hingga malam hari serta menyebabkan genangan di wilayah DKI Jakarta," kata Kepala Pelaksana BPBD DKI Jakarta, Isnawa Adji dalam keterangan tertulis, Jumat (15/3).
-
Siapa yang menangani banjir di Jakarta? Dia menjelaskan, BPBD DKI Jakarta mengerahkan personel untuk memonitor kondisi genangan di setiap wilayah dan mengkoordinasikan unsur Dinas SDA, Dinas Bina Marga, Dinas Gulkarmat untuk melakukan penyedotan genangan dan memastikan tali-tali air berfungsi dengan baik bersama dengan para lurah dan camat setempat. "Genangan ditargetkan untuk surut dalam waktu cepat," ujar dia.
-
Apa yang dikatakan Bahlil tentang kondisi kabinet Jokowi? Menteri Investasi Bahlil Lahadalia menegaskan, bahwa situasi di dalam Kabinet Indonesia Maju pemerintahan Presiden Joko Widodo (Jokowi)-Ma'ruf Amin dalam keadaan baik. Dia membantah jika ada menteri yang merasa tidak nyaman berada di Kabinet.
-
Apa yang terjadi di Bukber Kabinet Jokowi? Bukber Kabinet Jokowi Tak Dihadiri Semua Menteri 01 & 03, Sri Mulyani: Sangat Terbatas
-
Kapan Jokowi memanggil Kapolri dan Jaksa Agung? "Sudah saya panggil tadi," kata Presiden Jokowi saat diwawancarai di Istora Senayan, Jakarta, Jumat (27/5).
Kalangan pebisnis malah menyebutkan, kerugian banjir bisa mencapai ratusan miliar per hari. Sebab, terhentinya aktivitas ekonomi membuat beberapa sektor menjadi tidak produktif. Sebut saja sektor industri, jasa, transportasi, hingga ritel.
Biaya untuk aktivitas ekonomi menjadi semakin besar. Jauh lebih besar dibandingkan hari biasanya. Banjir tahun ini memang tidak lebih parah dibanding tahun-tahun sebelumnya. Namun, keluhan dari pelaku bisnis dan pengusaha terus terjadi. Merdeka.com mencoba merangkum beberapa sektor bisnis yang merugi lantaran banjir Jakarta. Berikut paparannya.
Pedagang pasar
Salah satu langganan banjir setiap tahun adalah kawasan Jatinegara, Kampung Pulo, Jakarta Timur. Tidak itu saja, kawasan Cipulir, Jakarta Selatan juga tidak luput dari banjir.
Akibatnya, aktivitas di pasar-pasar yang berdekatan atau ada di kawasan itu pun terkena imbasnya. Pedagang pasar gembrong, pasar Jatinegara, Pasar Cipulir mengaku rugi lantaran sepi pengunjung.
Salah satu pedagang pakaian di Pasar Cipulir, Linda (40) mengaku, setiap tahun harus menerima kenyataan rugi karena Jakarta kebanjiran. Dia terpaksa menutup toko lebih awal karena sepi pengunjung.
Tidak hanya sepi pengunjung, kerugian juga dialami lantaran toko miliknya juga terendam banjir. "Ya kalau ditanya kerugiannya ya sekitar Rp 5-10 juta per hari," ucap Linda kepada merdeka.com, beberapa waktu lalu.
Toko dan rumah makan
Banjir yang menggenangi beberapa ruas jalan di Ibu Kota, memaksa toko dan rumah makan di jalan-jalan tersebut harus tutup. Banjir setinggi 50 cm sampai 1 meter di kawasan Jatinegara, membuat pertokoan di kawasan tersebut terpaksa meliburkan diri.
Akim (40), pemilik Toko Mulia yang menjual kasur dan karpet mengaku terkena imbas karena tokonya berada persis di tanggul Kali Ciliwung.
"Dari kemarin sudah tutup juga. Untung barang-barang sudah diangkat," katanya.
Salah seorang pemilik rumah makan, Kristanto juga menuturkan hal yang sama. Pemilik rumah makan masakan Padang ini juga mau tidak mau harus tutup sementara. Namun, dia enggan menyebutkan kerugian yang harus ditanggungnya.
Distribusi logistik
Salah satu sektor yang terganggu akibat banjir Jakarta adalah bisnis distribusi barang. Proses pengiriman barang terhambat lantaran sejumlah ruas jalan di Jakarta terendam banjir. Bahkan, pengusaha distribusi barang terpaksa harus mengeluarkan dana lebih besar.
Diakuinya, banjir cukup mengganggu perekonomian Jakarta. "Dampak yang menonjol adalah terganggunya distribusi barang dan aktivitas logistik," kata Wakil Ketua Umum Kadin DKI Jakarta, Sarman Simanjorang beberapa waktu lalu.
Ritel
Bisnis ritel di Jakarta termasuk salah satu yang harus mengalami kerugian akibat banjir yang melanda ibu kota dalam sepekan terakhir.
"Distribusi yang terhambat akibat banjir Jakarta mengakibatkan kerugian sebesar Rp 460 miliar," kata Wakil Sekretaris Jenderal Asosiasi Pengusaha Ritel Indonesia (Aprindo), Satria Hamid Ahmadi, seperti dikutip Antara.
Kerugian tersebut, lanjut Satria, akibat dari para pemasok mengalami kesulitan akses untuk mengirimkan produk-produknya, terutama untuk produk sayuran dan buah.
Baca juga:
5 Aksi Ical beri perhatian korban banjir
Klaim-klaim Jakarta sukses atasi banjir 2014
Banjir juga pusingkan pangeran Raja Purnawarman dan Belanda
Hikayat banjir Jakarta dari era Jenderal Coen sampai Jokowi
Ical sebut Jokowi wajib bebaskan Jakarta dari banjir