Erick Thohir Sebut Covid-19 Ganggu Rantai Pasok Global
Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir mengungkapkan pandemi Covid-19 telah mengganggu sistem rantai pasok global. Hal tersebut tidak hanya berdampak kepada negara-negara kecil, namun juga negara-negara besar.
Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir mengungkapkan pandemi Covid-19 telah mengganggu sistem rantai pasok global. Hal tersebut tidak hanya berdampak kepada negara-negara kecil, namun juga negara-negara besar.
Dia pun bercerita mengenai suatu negara besar yang memutuskan untuk mengimpor urea dari Indonesia karena negara tersebut kekurangan pasokan.
-
Apa yang dirayakan oleh Erick Thohir? Erick Thohir baru saja merayakan ulang tahun istrinya Elizabeth Tjandra.
-
Apa yang disoroti oleh Erick Thohir usai pertandingan? Seusai pertandingan, Erick menyoroti perayaan berlebihan yang dilakukan oleh Timnas U-16 Australia.“Kenapa mereka selebrasi berlebihan? Karena U-23 mereka kalah sama kita,” kata Erick dikutip dari ANTARA pada Selasa (2/7).
-
Kenapa Erick Thohir berduka atas meninggalnya Tanri Abeng? Kabar meninggalnya Tanri Abeng juga telah sampai ke Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir. Dia menyebutkan Tanri Abeng sebagai sosok yang berjasa besar untuk pembangunan Indonesia."Innalillahi wainna ilaihi rajiun. Berduka yang dalam atas wafatnya Menteri BUMN pertama, Pak Tanri Abeng. Sosok yang berjasa besar untuk negeri ini," ujar Erick dikutip dari laman Instagram resmi @erickthohir di Jakarta, Minggu.
-
Apa yang sebenarnya terjadi saat Erick Thohir dicecar oleh anggota DPR RI di Komisi VI? Diketahui cuplikan video dalam unggahan akun Youtube @SATU BANGSA tersebut merupakan momen saat Erick Thohir dicecar oleh anggota DPR RI dari Komisi VI terkait kasus yang terjadi di BUMN.
-
Apa yang diungkapkan Erick Thohir terkait performa Timnas Indonesia? "Kami lebih banyak bertahan. Serangan balik kami belum optimal. Mungkin perlu lebih banyak latihan ke depannya," ungkap Erick Thohir kepada para wartawan.
-
Apa yang menjadi perhatian Erick Thohir terkait Pertamina? Erick menyebut BUMN yang terdampak pada bahan baku impor dan BUMN dengan porsi utang luar negeri (dalam dolar AS) yang besar seperti Pertamina, PLN, BUMN Farmasi, MIND ID, agar melakukan pembelian dollar dengan tepatguna, bijaksana dan sesuai prioritas dalam memenuhi kebutuhannya.
"Salah satu duta besar dari negara besar mengirimkan pesan singkat kepada saya, di mana untuk pertama kalinya negara tersebut yang beli urea untuk kebutuhan industri dari negara tertentu. Sekarang negara itu meminta kepada Indonesia untuk memasok komoditas yang dibutuhkannya. Ini negara besar dan tidak pernah ada sejarahnya Indonesia memasok urea industri ke negara tersebut. Artinya apa? Rantai pasok (global) terganggu," kata Erick saat menyampaikan sambutannya dalam kegiatan National Sugar Summit (NSS) di Jakarta, dikutip Antara, Rabu (1/12).
Terganggunya rantai pasok juga menyebabkan terganggunya ketersediaan kontainer, sehingga Menteri Perdagangan Muhammad Lutfi mengambil inisiasi dengan memutuskan impor salah satu komoditas dengan menggunakan kontainer agar Indonesia memiliki stok kontainer yang cukup.
Sebelumnya, Erick Thohir mengungkapkan wabah Covid-19 merupakan peluang bagi negara-negara yang berkomitmen mengkonsolidasikan segala kekuatannya untuk menjaga rantai pasok atau supply chain negara tersebut. Menurutnya, sudah waktunya bangsa Indonesia mengkonsolidasikan semua kekuatannya untuk bisa menjaga rantai pasokannya.
Menurut dia, pandemi Covid-19 merupakan fakta bahwa sudah waktunya semua elemen bangsa Indonesia harus peduli, bersatu, dan saling bergotong royong membangun Tanah Air dengan kekuatan diri sendiri. Dia meminta semua pihak untuk bersatu dan bahu-membahu memikirkan kepentingan Indonesia secara jangka panjang dan tidak lagi terjebak kebijakan-kebijakan jangka pendek.
Baca juga:
Sistem Rantai Pasok Jadi Kunci Perluas Distribusi Pasar
KPPU Duga Rantai Distribusi Panjang Kerek Harga Telur dan Daging Ayam
Bangun Kolaborasi, Pemerintah Diminta Buat Peta Jalan Distribusi Bahan Pokok
Kawal Program Perikanan Budidaya Nasional, Polri Amankan Jalur Distribusi
KPK Periksa Ketua Dewan Pembina APTRI
Konflik di Tolikara, distribusi logistik ke Puncak Jaya molor sepekan