Eskalasi teror dorong miliuner hengkang dari Eropa
Faktor lain: pelemahan ekonomi, dan membanjirnya pengungsi dari Suriah.
Kaum miliuner ditengarai kian banyak yang hengkang dari daratan Eropa. penyebabnya eskalasi teror berlatar belakang agama, pelemahan ekonomi, dan membanjirnya pengungsi dari Suriah.
Andrew Amoils, Kepala Riset New World Wealth, memerkirakan, tiga negara yang akan mengalami migrasi miliuner dalam jumlah signifikan. Yaitu, Prancis, Jerman, dan Belgia.
-
Dimana serangan teroris terjadi? Serangan tersebut terjadi di gedung teater Crocus City Hall yang berlokasi di Krasnogorsk, sebuah kota yang terletak di barat ibu kota Rusia, Moskow.
-
Bagaimana cara mencegah tindakan terorisme? Cara mencegah terorisme yang pertama adalah memperkenalkan ilmu pengetahuan dengan baik dan benar. Pengetahuan tentang ilmu yang baik dan benar ini harus ditekankan kepada siapa saja, terutama generasi muda.
-
Buah apa yang membuat orang tertawa? "Buah, buah apa yang lucu? Buahahaha"
-
Di mana kejadian teror suara ketuk pintu ini terjadi? Belum lama ini, sebuah kejadian yang tak biasa terjadi di Kecamatan Cikande, Kabupaten Serang, Banten.
-
Kenapa warga mengeroyok anggota TNI? Pada momen itulah warga yang sedang berada di situasi tersulut emosi kemudian melakukan pengeroyokan terhadap anggota TNI tersebut.
-
Mengapa orang selingkuh? Penyebab selingkuh paling umum yang sering terjadi antara lain adalah kurangnya komunikasi, kurangnya intensitas hubungan intim, ketidakpuasan pasangan, kehidupan seks yang monoton, keinginan untuk balas dendam, kebutuhan seksual yang tidak terpenuhi, masalah dengan komitmen, dan jatuh cinta pada orang lain.
"Prancis paling terkena dampak dari eskalasi ketegangan antara Kristen dan Muslim, khususnya di wilayah perkotaan," kata Amoils seperti dikutip CNCB, kemarin.
"Kami memerkirakan migrasi miliuner dari Prancis bakal meningkat dalam dekade mendatang."
Berdasarkan laporan, tiga dari empat negara yang mengalami migrasi miliuner besar-besaran pada tahun lalu berada di Eropa. Yaitu Paris sebanyak 7 ribu miliuner hengkang, Roma 5 ribu miliuner, dan Athena 2 ribu miliuner. Diantara ketiga kota itu, terselip Chicago di Amerika Serikat sebanyak 3 ribu miliuner.
Migrasi tersebut bisa menjadi indikator bahwa mobilitas tinggi bakal menjadi tren di kalangan miliuner. Selain itu, emigrasi miliuner juga dinilai bisa memukul penerimaan pajak negeri asal.
Kemudian, meningkatkan pengangguran dan arus keluar modal. Pada gilirannya, ini akan berdampak buruk pada pasar properti dan keuangan.
Di sisi lain, Australia dan Israel disebut sebagai destinasi favorit miliuner yang bermigrasi. Menurut Amoils, sebanyak 80 persen miliuner yang migrasi ke Israel pada tahun lalu berasal dari Eropa.
Tel Aviv, ibu kota dengan kepadatan penduduk terbesar kedua di Isral, mendapat limpahan 2 ribu miliuner. Hanya kalah dari Australia yang sedikitnya menerima 7 ribu miliuner. Tersebar di Sydney sebanyak 4 ribu dan Melbourne 3 ribu.
Aussie menjadi destinasi utama lantaran dikenal memiliki keunggulan dalam keamanan, pendidikan, sistem kesehatan. Kemudian, populasi kecil, iklim bersahabat, dan daya tarik ekonomi.
Economist Intellegence Unit memerkirakan pertumbuhan ekonomi Australia rata-rata 2,6 persen per tahun sepanjang 2016-2020.
Akibat dari migrasi miliuner ini, harga perumahan mewah di Sydney dan Melbourne melonjak, masing-masing 14,8 persen dan 11,9 persen, pada 2015. Ini peningkatan tertinggi di pasar properti global.
Sebaliknya, periode sama, harga perumahan di Paris merosot rata-rata 2,1 persen.
(mdk/yud)