Fenomena pedagang dadakan tidak hanya ada di Indonesia
Salah satunya, Malaysia dan Brunei Darussalam.
Besarnya potensi keuntungan yang besar saat berjualan di bulan Ramadan, membuat banyak orang tergiur. Alhasil, setiap momen tahunan ini tiba, banyak pedagang-pedagang baru bermunculan.
Fenomena ini kerap terjadi di Indonesia. Bahkan, pertumbuhannya dalam beberapa tahun terakhir terus mengalami peningkatan yang cukup signifikan.
-
Kenapa niat puasa Ramadan penting? Niat puasa Ramadan adalah pernyataan batin yang mengkonfirmasi keinginan dan komitmen seseorang untuk menjalankan ibadah puasa sebagai bentuk ketaatan kepada Allah SWT. Ini adalah momen reflektif di mana seseorang menyatakan tujuannya untuk berpuasa, memisahkan diri dari kegiatan sehari-hari dan fokus pada spiritualitas dan disiplin diri.
-
Kenapa puasa ganti Ramadhan penting? Sebagian umat Islam ada yang memiliki utang puasa Ramadhan karena beberapa hal.
-
Mengapa puisi menyambut Ramadan penting? Puisi menyambut Ramadan memiliki peran penting dalam memberikan pesan-pesan positif yang memotivasi umat Muslim untuk menjalani Ramadan dengan penuh kesadaran dan ketulusan.
-
Kenapa ucapan menyambut Ramadhan penting? Kata-kata ucapan menyambut Ramadhan 2024 dapat menjadi perekat silaturahmi, sekaligus disisipi doa-doa baik untuk Ramadhan esok.
-
Kapan Ramadhan di luar angkasa? Selama masa tinggalnya, umat Islam di Bumi akan merayakan bulan Ramadhan – waktu puasa, doa dan refleksi yang berlangsung dari malam tanggal 22 Maret hingga 21 April.
-
Kapan Rizky Langit Ramadhan lahir? Lahir pada 3 Oktober 2006, Rizky Langit Ramadhan kini telah berusia 17 tahun.
Lalu bagaimana dengan negara lainnya yang masyarakatnya juga menjalani Ramadan?
Deputi Kelembagaan Kementerian Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (Kemenkop), Choirul Djamhari mengatakan, fenomena tersebut tidak hanya terjadi di Indonesia saja, melainkan negara lain. Sebab, permintaan negara lain akan kebutuhan Ramadan juga terus meningkat.
"Fenomenanya sama dengan negara muslim lain. Tidak usah jauh-jauh, Malaysia sama Brunei Darrusalam juga begitu," kata Choirul kepada merdeka.com di Jakarta, Minggu (19/6).
Choirul menceritakan, saat melakukan perjalanan ke luar negeri di bulan Ramadan, hampir beberapa wilayah mayoritas muslim dibanjiri pedagang dadakan.
"Kalau yang saya amati itu kalau di Malaysia tentu kebutuhan selama Ramadan akan meningkat di bagian muslim seperti Kelantan, Kedak dan sebagainya. Tapi di Kuala Lumpur itu juga yang namanya kedai itu larisnya minta ampun disana. Dan itu bukan hanya tertumpu di pasar tradisional. Ketika kita bilang sebuah pasar ramai, banyak pengunjung dan banyak pedagang. Saya katakan itu indikator pedagang yang dadakan," jelasnya.
Selain itu, kata Choirul, di negara dengan mayoritas muslim juga terdapat fenomena pasar dadakan yang sama. Namun, dirinya tidak bisa menjelaskan detil nama-nama pasar dadakan tersebut.
"Kalau Ramadan ada beberapa pasar yang kalau momen itu nggak ada. Contohnya kayak di Indonesia seperti di Pasar Benhil. Itu mungkin juga tiba-tiba ada orang jualan disana. Belum tentu pedagang dadakan tapi bisa juga pedagang lama yang berkonsentraasi disitu. Di negara lain juga seperti ini," tuturnya.
Kendati demikian, jika dibandingkan dengan negara lain, Indonesia jauh lebih tinggi pertumbuhan UKM dadakannya saat Ramadan. Bahkan, dalam kemampuan pemasaran, Indonesia dinilai jauh lebih mumpuni.
"Pertumbuhan enterpreneurnya itu lebih dinamis di Indonesia. Saya sudah mengelilingi negara-negara itu beberapa kali. lebih banyak kita kemampuannya dalam menciptakan produk baru, menciptakan networking dalam pemasaran. Jadi pedagang dadakan kita lebih baik," pungkasnya.
(mdk/sau)