Garap pasar Asia dan Afrika, INKA pede raup penjualan Rp 5 T
Garap pasar Asia dan Afrika, INKA pede raup penjualan Rp 5 T. PT INKA menargetkan perolehan penjualan mencapai hingga Rp 5 triliun pada 2019. Pihaknya berani membidik target tinggi mengingat perolehan penjualan pada 2016 mencapai angka Rp 1,8 triliun. Jumlah tersebut melebihi dari target Rp 1,6 triliun.
PT INKA menargetkan perolehan penjualan mencapai hingga Rp 5 triliun pada 2019. Angka ini meningkat dari perolehan selama 2016 yang mencapai Rp 1,8 triliun.
Direktur Utama PT INKA, Agus Purnomo, merasa optimistis meraih target tersebut seiring dengan pengembangan teknologi yang terus dilakukan pada produknya, baik di pasar dalam negeri maupun ekspor.
"Target itu bisa diraih dengan terus bekerja keras di pasar dalam negeri dan ekspor. Market Asia Selatan dan Afrika masih menjadi peluang besar. Belum lagi, jika kita mampu merebut pasar China," ujar Agus Purnomo kepada wartawan seperti dikutip dari Antara di Madiun, Kamis (23/3).
Pihaknya berani membidik target tinggi mengingat perolehan penjualan pada 2016 mencapai angka Rp 1,8 triliun. Jumlah tersebut melebihi dari target yang ditetapkan sebesar Rp 1,6 triliun. Bahkan, pada 2017 pihaknya menarget bisa tembus hingga Rp 2,6 triliun.
Untuk mencapai target tersebut, baik pada tahun ini maupun tahun-tahun mendatang, INKA terus meluncurkan berbagai produk baru, seperti kereta bandara dan light rail transit (LRT).
Tidak hanya itu, INKA juga mulai merambah pembuatan alat trasportasi di luar kereta api, seperti bus gandeng dan komponen kecil kereta.
Sisi lain, INKA juga menggarap proyek kereta Bandara Soekarno Hatta dan kerja sama dengan PT KAI untuk peremajaan ratusan kereta serta pesanan dari dalam negeri untuk menunjang angkutan Lebaran.
Hal lain, INKA menggarap kembali pasar ekspor berupa kereta pesanan luar negeri seperti Banglades dan Srilanka dengan total nilai kontraknya yang mencapai triliunan rupiah.
Direktur Keuangan dan SDM PT INKA Mohamad Nur Sodiq menambahkan bahwa pemenuhan target tersebut juga didukung oleh kinerja anak perusahaan PT INKA yang diharapkan juga optimal.
"Dari jumlah target yang ditentukan tersebut, diharapkan minimal yang 20 persennya disumbang dari INKA Group, dalam artian anak perusahaan dan cucu perusahaannya," katanya.
Seperti diketahui, PT INKA memiliki anak perusahaan PT INKA Multi Solusi (IMS). Sementara itu, PT IMS memiliki tiga anak perusahaan, yakni PT INKA Multi Solusi Service (IMSS), PT INKA Multi Solusi Trading(IMST), dan yang baru didirikan adalah PT INKA Multi Solusi Consulting (IMSC).
Dia berharap masing-masing anak perusahaan dan cucu perusahaan tersebut harus mampu tumbuh dan berkembang untuk mewujudkan INKA Group yang makin maju.
-
Apa saja yang dilakukan Kemenko Perekonomian untuk mewujudkan transportasi berkelanjutan di Indonesia? Pemerintah telah menetapkan pengembangan infrastruktur sebagai salah satu prioritas dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) 2015-2019, dengan pembentukan Proyek Strategis Nasional (PSN). Pengembangan infrastruktur yang signifikan akan terus dilanjutkan sebagaimana dijelaskan dalam Rencana Pembangunan Jangka Panjang Nasional (RPJPN) 2025-2045 guna mewujudkan visi strategis 100 tahun Indonesia. Menko Airlangga juga menyampaikan bahwa Pemerintah telah membangun lebih dari 2.000 km jalan tol yang menghubungkan pusat-pusat komersial, industri, dan perumahan utama di tanah air, menciptakan value chain perdagangan yang lebih kuat. Dalam program PSN tersebut, Indonesia juga mengembangkan proyek transportasi perkotaan seperti MRT yang telah selesai pada tahun 2019 dan proyek LRT Jabodebek yang baru saja selesai.
-
Apa yang menjadi sisa kejayaan lalu lintas kereta api di Bandung? Konon, rel ini menggambarkan sisa kejayaan lalu lintas kereta api rute Bandung Kota hingga Ciwidey, Kabupaten Bandung.
-
Apa pengertian dari Bea Balik Nama Kendaraan Bermotor (BBNKB)? Bea Balik Nama Kendaraan Bermotor (BBNKB) merupakan biaya yang sudah ditetapkan untuk melakukan perubahan kepemilikan kendaraan bermotor.
-
Bagaimana perubahan di industri otomotif Indonesia pada era Jokowi? Terjadi perubahan besar dalam kepemilikan usaha di industri otomotif Indonesia. Variabelnya banyak.Menariknya, merek otomotif China mulai masuk pada 2017 lewat Wuling dan DFSK. Disusul Hyundai (Korea) pada 2021.Yang terbaru, merek China kembali masuk pada 2022-2023: Chery, Neta, Great Wall Motor (GWM), dan lain-lain. Varialebel utama antara lain krisis moneter 1998, krisis industri keuangan 2008, dan sebagainya. Variabel ini cukup mengubah potret raja otomotif Indonesia di era Jokowi:Dari pengusaha ke kelompok usaha (konglomerasi).
-
Apa saja yang baru dari kereta ekonomi new generation? Keunggulan dari rangkaian Kereta Ekonomi New Generation yaitu memiliki Leg room lebih luas; jenis kursi tipe captain seat dan bisa diatur kemiringannya (reclining); bisa disesuaikan laju KA atau berhadapan (revolving); dilengkapi dengan Public Information Display System (PIDS) yang dapat menampilkan jam dan suhu. Fasilitas lainnya yang ditingkatkan pada rangkaian kereta ini adalah toilet dengan nuansa yang lebih mewah dan menggunakan kloset duduk, dan nuansa interior lebih cerah.
-
Kapan jalur kereta api Jogja-Bantul ditutup? Karena kalah bersaing dengan kendaraan pribadi maupun angkutan umum, PJKA akhirnya menutup jalur tersebut pada tahun 1973.
Baca juga:
Di DPR, Bos Pertamina akui belum kuasai penuh program perseroan
Diangkat Rini jadi komisaris Pindad, ini kata Wakapolri
Menteri Rini tunjuk Wakapolri jadi komisaris Pindad
Hingga Maret 2017, PT PP raih kontrak baru senilai Rp 6,6 triliun
Miris, banyak BUMN besar tak lindungi pekerja dengan BPJS Kesehatan
Holding pertambangan siap ambil divestasi saham Freeport
Cari dana bangun rumah, BTN perkenalkan EBA-SP