Gelar rapat, Menko Darmin evaluasi program Solar campur 20 persen minyak sawit
Berdasarkan evaluasi yang dia terima, program biodiesel terus berjalan. Meskipun pada awal ditemukan kendala, tapi dia yakin penerapan B20 akan berjalan lancar.
Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Darmin Nasution menggelar rapat koordinasi dengan stakeholder terkait penerapan B20 atau Solar bercampur 20 persen minyak sawit. Rapat ini dimaksudkan Darmin sebagai ajang evaluasi pelaksanaan B20.
"Review saja. Tidak ada yang khusus hanya mengecek perkembangan pelaksanaan," kata dia saat ditemui, di Kantornya, Jakarta, Selasa (25/9).
-
Apa itu biodiesel? Biodiesel adalah bahan luar biasa yang memiliki kualitas luar biasa karena dibuat dari minyak nabati dan hewani bekas. Minyak ini dibuat dengan mengolah minyak dengan alkohol untuk menghasilkan bahan bakar yang mampu membakar dan menggerakkan segala sesuatu mulai dari bus penumpang hingga unit pemanas, mengubah sisa minyak menjadi cara baru yang ampuh untuk berkeliling kota.
-
Siapa yang mendorong Pertamina untuk mengembangkan biofuel generasi kedua? Sekretaris Kementerian BUMN Rabin Indrajad Hattari mengatakan bahwa pemerintah mendorong Badan Usaha Milik Negara (BUMN) seperti Pertamina untuk mengembangkan biofuel generasi kedua dan ketiga.
-
Kapan Pertamina mulai mengembangkan biofuel generasi kedua? “Contoh bagus di sini adalah sesuatu yang telah dikembangkan oleh Pertamina sejak tahun 2021. Pertamina telah mengembangkan biofuel generasi kedua yang berasal dari ranting buah kosong.
-
Bagaimana Pertamina akan mengembangkan bioenergi? “Nanti energi kita akan berbasis bioenergi, karena Indonesia ada banyak sumber daya. Di India saya bertemu dengan technology liaison untuk bioethanol dan limbahnya bisa diproses di perusahaan India, ini salah satu follow up yang akan kita kerja samakan,” ujar Nicke Widyawati, Direktur Utama Pertamina.
-
Dimana Pertamina mendapatkan teknologi untuk memproses limbah bioethanol? “Nanti energi kita akan berbasis bioenergi, karena Indonesia ada banyak sumber daya. Di India saya bertemu dengan technology liaison untuk bioethanol dan limbahnya bisa diproses di perusahaan India, ini salah satu follow up yang akan kita kerja samakan,” ujar Nicke Widyawati, Direktur Utama Pertamina.
-
Kapan Pemprov Kaltim mendorong Perusda untuk menerapkan model bisnis berbasis energi terbarukan? Upaya transformasi energi di Kalimantan Timur mulai diterapkan dalam bisnis perusahaan daerah (Perusda) di Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim). Hal ini sesuai dengan instruksi Presiden Joko Widodo agar Indonesia perlahan beralih ke energi terbarukan.
Berdasarkan evaluasi yang dia terima, program biodiesel terus berjalan. Meskipun pada awal ditemukan kendala, tapi dia yakin penerapan B20 akan berjalan lancar.
"Ya sudah berjalan. Di awal-awal ada masalah, ada keterlambatan. Sekarang sudah jalan. Saya kira dalam waktu satu minggu ke depan sudah akan berlaku penuh," jelas dia.
Ketua Umum Asosiasi Produsen Biofuel Indonesia (Aprobi), MP Tumanggor mengatakan, Pemerintah terus menjalankan fungsi pengawasan terhadap penerapan ini.
Sejauh ini, belum ada penyalur B20 yang dijatuhi sanksi karena lalai menjalankan tanggung jawabnya. Sebab proses evaluasi masih sedang dijalankan.
"Di cek lagi kalau misalnya tidak sampai barangnya karena ombak besar, apa betul ombak besar gunakan satelit. Kan ada tim untuk itu," ujarnya.
"Kan belum (ada yang dijatuhi sanksi). Masih evaluasi. Nanti mungkin 31 September baru keluar (hasil evaluasi) finalnya," tandas dia.
Baca juga:
Pertamina sebut realisasi B20 di Indonesia Timur terkendala pasokan fame
Pertamina keluhkan kekurangan pasokan bahan baku B20
Menengok prospek saham produsen CPO di tengah kebijakan B20
Aturan B20 dibuat agar Indonesia mandiri energi
Kendaraan tempur buatan Pindad uji coba tenggak Solar campur minyak sawit