Gelar Travel Fair, Garuda Indonesia incar nilai transaksi Rp 245 M
GATF 2015 periode I akan dilaksanakan pada tanggal 3 - 5 April 2015 mendatang di Assembly Hall, JCC.
PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk bekerja sama dengan PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk. (BNI) kembali menggelar 'Garuda Indonesia Travel Fair (GATF) 2015' periode I yang akan dilaksanakan pada tanggal 3 - 5 April 2015 mendatang di Assembly Hall, Jakarta Convention Center Senayan (JCC).
Pada GATF 2014 lalu, Garuda Indonesia berhasil mendatangkan sebanyak 113.251 orang pengunjung dengan jumlah total penjualan mencapai Rp 225.17 miliar. Dan pada GATF 2015 ini, Garuda Indonesia menargetkan sebanyak 120.000 pengunjung dan penjualan sebesar Rp 245 miliar.
Direktur Komersial Garuda Indonesia, Handayani mengatakan bahwa pelaksanaan GATF 2015 ini akan berbeda dengan GATF sebelumnya. "Pelaksanaan GATF 2015 kali ini dilaksanakan dengan mengangkat tema 'Fly with Style', konsep yang menggambarkan event yang lebih fresh, young dan sophisticated," ungkap Handayani dalam keterangan tertulis di Jakarta, Senin (23/3).
Selain itu, Handayani juga mengatakan bahwa pelaksanaan GATF ini merupakan upaya Garuda untuk memajukan pariwisata nasional, serta untuk memberikan kemudahan bagi masyarakat dalam mendapatkan paket wisata yang menarik dengan harga yang terjangkau.
"Melalui travel fair yang akan kami laksanakan tersebut kiranya juga dapat memperkenalkan destinasi-destinasi baru dan layanan baru Garuda Indonesia seperti destinasi terbaru Nias, Sabang, Meulaboh, Lhokseumawe, Langgur dan rute lainnya yang terkenal dengan keindahan alam dan wisata baharinya," tambah Handayani.
GATF 2015 periode I kali ini dihadiri oleh Garuda Indonesia Group dan mitra usaha yang terdiri dari 45 Travel Agent, 6 Hotel Industry, 4 National Tourism Organization, 5 Corporate & Travel Equipment, Media Partner, dan BNI sebagai bank partner.
Selain diikuti institusi pariwisata Indonesia, GATF 2015 ini juga mengikut sertakan beberapa mitra binaan Garuda Indonesia dan BNI dari berbagai daerah seperti pengrajin batik, tenun, perak dan kerajinan (handicraft) lainnya.
GATF tahun 2015 ini, untuk pertama kalinya, akan dilaksanakan secara serentak pada bulan April di 17 ibukota propinsi Indonesia.
Pada tanggal 3 - 5 April 2015, GATF akan dilaksanakan di sembilan kota di Indonesia, yakni di Jakarta, Bandung, Jogja, Solo, Semarang, Ujung Pandang, Surabaya, Pontianak, dan Balikpapan, dan pada tanggal 10 - 12 April 2015, serentak dilaksanakan delapan kota lainnya yakni di Medan, Pekanbaru, Batam, Banjarmasin, Denpasar, Manado, Biak, dan Jayapura.
Garuda Indonesia menyediakan GATF sebagai kemudahan bagi customer dalam merencanakan perjalanan liburan lebih baik melalui perencanaan jauh hari (plan ahead) agar bisa mendapatkan harga yang lebih murah, waktu liburan yang tepat, dan paket yang lebih menarik. GATF juga merupakan one-stop-shopping karena selain menjual tiket penerbangan, juga ada penawaran hotel, paket tour, hinga barang – barang perlengkapan liburan lainnya.
-
Kenapa Garuda Indonesia sering telat dalam mengangkut jemaah haji? Komisi sudah memanggil pihak Garuda Indonesia, Direktur Jenderal Perhubungan Udara dalam Rapat Dengar Pendapat (RDP). Apalagi, sejak insiden kerusakan mesin pesawat Garuda yang ditumpangi Kloter 5 Embarkasi Makassar."Kami minta agar diberikan perhatian khusus, karena haji ini adalah misi yang sangat vital dan penting. Sehingga seluruh transportasi, baik udara maupun darat harus dipastikan keamanannya. Itu sudah kami sampaikan," tuturnya.
-
Bagaimana Garuda Indonesia mengatasi masalah keterlambatan penerbangan jemaah haji? Ketua Komisi VIII DPR RI, Ashabul Kahfi menyorot kinerja maskapai Garuda Indonesia terkait banyaknya keberangkatan jemaah haji yang terlambat.Terbaru kelompok terbang (kloter) 15 Embarkasi Makassar yang mengalami delay atau keterlambatan hingga tujuh jam. Komisi sudah memanggil pihak Garuda Indonesia, Direktur Jenderal Perhubungan Udara dalam Rapat Dengar Pendapat (RDP). Apalagi, sejak insiden kerusakan mesin pesawat Garuda yang ditumpangi Kloter 5 Embarkasi Makassar."Kami minta agar diberikan perhatian khusus, karena haji ini adalah misi yang sangat vital dan penting. Sehingga seluruh transportasi, baik udara maupun darat harus dipastikan keamanannya. Itu sudah kami sampaikan," tuturnya.
-
Mengapa BRI mendukung program #BersamaGarudaMudaMendunia? Terkait dengan dukungan BRI terhadap program pengembangan sepak bola nasional tersebut, Direktur Utama BRI Sunarso mengungkapkan bahwa dukungan diberikan BRI dalam rangka pembentukkan generasi emas sepak bola Indonesia di masa depan.
-
Siapa yang pernah menjabat sebagai Komisaris Garuda Indonesia? Anggota Global Council on Faith itu pernah ditunjuk sebagai Komisaris Garuda Indonesia. Ia menduduki jabatan ini sejak 2020, kemudian mengundurkan diri pada Agustus 2021.
-
Kenapa BNI menggandeng startup? Tak hanya itu, BNI juga menggandeng startup agar bisnis terus bertumbuh.
-
Siapa yang merancang lambang negara Garuda Pancasila? Terbentuknya Republik Indonesia Serikat (RIS) dari hasil Konferensi Meja Bundar (KMB), membuat nama Sultan Hamid masuk dalam format kabinet RIS. Kemudian Sultan Hamid ditunjuk oleh Soekarno untuk merencanakan, merancang, dan merumuskan lambang negara.
Baca juga:
Terjun bebas, sepanjang 2014 Garuda Indonesia rugi Rp 4,8 triliun
Sejak 9 Februari, Garuda satukan airport tax ke harga tiket
Dua bank Timur Tengah 'guyur' Garuda Indonesia Rp 5,8 triliun
Garuda berencana buka dua rute penerbangan dari Batam
Lion Air delay parah, Menhub Jonan malah urusi Garuda